EURO 2024 - Tak Punya Daya Juang, Pantas Timnas Belanda Dipecundangi Timnas Austria
Reaksi pemain Belanda, Donyell Malen (kanan), setelah membuat gol bunuh diri dalam laga melawan Austria di Grup D EURO 2024, Selasa (25/6/2024) di Berlin.
BOLASPORT.COM - Legenda Timnas Belanda, Rafael van der Vaart, menyebut pemain-pemain De Oranje tak memiliki daya juang ketika dipecudangi Timnas Austria.
Timnas Belanda menutup kiprah mereka di Grup D Euro 2024 dengan hasil mengecewakan.
Menghadapi Timnas Austria di Olympiastadion Berlin, Selasa (25/6/2024) malam WIB, De Oranje takluk 2-3.
Jika menilik statistik pertandingan, Timnas Belanda sebenarnya tampil sedikit dominan dengan memegang penguasaan bola sebesar 53 persen.
Dari segi peluang, Belanda melepaskan 11 tembakan dnegan 2 mengarah ke gawang.
Adapun Austria memproduksi 9 tembakan yang 5 di antaranya menuju tepat sasaran.
Dalam laga ini, Austria unggul 1-0 di babak pertama lewat gol bunuh diri Donyell Malen.
Anak asuh Ralf Rangnick kemudian menambah dua gol lagi selepas jeda lewat Romano Schmid dan Marcel Sabitzer.
Adapun Belanda cuma bisa membalas via gol Cody Gakpo dan Memphis Depay.
Hasil negatif ini membuat Belanda, yang sebelum laga berada di puncak klasemen, turun bebas ke posisi ketiga dengan torehan empat poin.
Meski begitu, Belanda tetap lolos ke babak 16 besar sebagai salah satu dari peringkat ketiga terbaik.
Namun, Rafael van der Vaart tetap tak bisa menerima performa buruk yang ditampilkan pasukan Ronald Koeman dalam laga ini.
Dirinya juga mengecam para pemain Belanda yang tampil tanpa daya juang.
"Ini benar-benar memalukan, aib yang luar biasa," kata Van der Vaart seperti dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Itu tidak masuk akal."
"Gelandang kami memberikan ruang, sisi-sisinya buruk."
"Saat menguasai bola, tidak ada yang menunjukkan ingin menerima umpan."
"Seolah-olah mereka tidak menyukainya."
"Mereka seperti tidak ada punya semangat untuk memainkan laga ini."
"Anda beruntung kiper menyelamatkan Anda beberapa kali."
"Ini tidak bisa lebih buruk lagi."
"Sepertinya cuaca terlalu panas bagi mereka."
"Tidak ada energi, tidak ada daya juang," imbuhnya.