Hasil Kaohsiung Masters 2024 - Tertunduk Menangis, Komang Ayu Terpaksa Menyerah di Tengah Laga Saat Paksa Rubber Game Unggulan 2 Tuan Rumah

hasil kaohsiung masters 2024 - tertunduk menangis, komang ayu terpaksa menyerah di tengah laga saat paksa rubber game unggulan 2 tuan rumah

Tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi saat bertanding pada babak pertama Malaysia Masters 2024 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (22/5/2024).

BOLASPORT.COM - Asa tunggal putri Indonesia meraih gelar juara pada Kaohsiung Masters 2024 pupus setelah Komang Ayu Cahya Dewi menyerah pada babak semifinal.

Komang harus rela mengakhiri petualangannya di K-Arena, Kaohsiung, Taiwan pada pertandingan semifinal hari ini, Sabtu (22/6/2024) dengan cara yang tak inginkan semua atlet.

Tampil melawan tunggal putri unggulan dua tuan rumah, Wen Chi-Hsu, Komang sebenarnya sempat start dengan baik.

Dia bahkan unggul jauh dan menyetir kendali permainan sebelum goyah di poin-poin krusial.

Sempat melawan dengan memaksakan rubber game, Komang terpaksa harus menelan pil pahit di gim ketiga ketika dia tampak merasakan cedera.

Langkah Komang melambat dan dia akhirnya memutuskan menyerah di pertengahan laga dalam kedudukan skor 20-22, 21-18, 9-14.

Komang pun sempat tertunduk menangis, karena ini menjadi ke sekian kalinya dia harus menyerah di tengah laga akibat gangguan cedera.

Start gim pertama Komang terlihat sangat apik karena mampu unggul cepat 3-0.

Kecanggungan justru tampak dialami tuan rumah yang banyak melakukan kesalahan sendiri.

Serangan Komang di area forehand corner dan netting tipisnya juga sering jadi lumbung angka baginya hingga terus melaju sampai 8-2.

Sayangnya, setelah itu justru giliran Komang yang panen eror.

Bola-bola pengembaliannya sudah diarahkan benar tapi terlalu melebar.

Kesalahan di area depan juga membuatnya merugi, hingga terkejar 9-8.

Sisi backhand Komang terus diincar, untuk sementara dia masih unggul di interval 11-9.

Setelah interval, Komang masih menjaga keunggulan skor tetapi belum bisa lepas dari intaian wakil tuan rumah unggulan 2 itu.

Bahkan dia akhirnya disamakan di poin krusial 16-16. Terburu-buru menyerang sisi kosong lawan malah membuat pengembalian Komang melebar dan dia tertikung.

Komang berbalik ketinggalan 16-18 akibat kesalahan yang sama. Komang akhirnya justru berbalik tertekan dan kalah di gim pertama dengan skor 20-22.

Pada gim kedua, Komang sebenarnya juga kembali start lebih bagus dari lawan.

Akan tetapi, lagi dan lagi keunggulan itu sia-sia karena Komang perlahan terkejar.

Dari 6-3, dia justru ketikung 9-10 sampai akhirnya tertinggal di interval 9-11.

Padahal, secara permainan, Komang sebenarnya lebih mendominasi serangan, menyetir arah serangan dan membuat lawan pontang-panting.

Tetapi setiap melakukan pukulan eksekusi, dia masih sering terlalu buru-buru dan jadi bumerang.

Komang kian tertinggal 10-13. Dia tak bisa lepas dari tekanan publik tuan rumah yang mendukung Wen Chi Hsu.

Momentum sempat didapat ketika Komang berhasil meraup 5 angka beruntun dan berbalik menekan lawan hingga kedudukan 16-12.

Sejak itu, kendali permainan beralih ke Komang dan dia mampu memanfaatkan momentum untuk merebut gim kedua dengan skor 21-18.

Pada gim ketiga, Komang tertinggal 2-5 tetapi masih berusaha berjuang mengejar hingga menyamakan kedudukan 7-7.

Namun kesalahan sendiri dari pukulan terburu-buru kembali jadi kelemahan Komang hingga dia tertinggal lagi 9-11 sampai 9-14.

Komang mulai terlihat tak bisa melanjutkan laga, dia menghampiri umpire dan menoleh ke arah pelatih untuk memutuskan menyerah di kedudukan tersebut.

Pemain 22 tahun itu juga sempat menangis, sementara pelatih membantunya membawa tas raket untuk keluar lapangan.

Kekalahan Komang memastika gelar juara tunggal putri di tangan wakil tuan rumah karena Wen Chi Hsu akan bertemu Pai Yu Po untuk menggelar final ideal antara unggulan dua versus unggulan satu.

Di sisi lain, hasil tersebut memastikan Indonesia tak mampu meraih gelar juara tunggal putri di ajang BWF Tour Super 100 tersebut karena wakilnya sudah habis.

Kini asa gelar juara tinggal bertumpu pada satu wakil yang belum main yaitu ganda putri Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum.

OTHER NEWS

40 minutes ago

3 Ide OOTD Keren Buat Nonton Konser Biar Kamu Jadi Pusat Perhatian!

40 minutes ago

Atta Halilintar Tak Gengsi Lulus SMA di Usia 29 Tahun, Suami Aurel Hermansyah Antusias Pertanyakan Hal Ini: Bagusnya Kuliah Jurusan Apa?

52 minutes ago

Dirjen Pajak: Registrasi NPWP Sempat Terkena Dampak Ransomware

58 minutes ago

Harga HP Samsung Galaxy A35 5G Vs Xiaomi POCO X6 Pro 5G Juni 2024,Bandingkan Spesifikasinya

1 hour ago

RESMI Amunisi Baru Timnas Indonesia,Jens Raven Sah Jadi WNI Usai Ucap Sumpah

1 hour ago

Akui Data tak Selamat Usai Diserang Hacker, BSSN Ungkap PDNS tak Punya Back Up

1 hour ago

Penampakan Lahan Rumah Penisun Jokowi di Karanganyar,Luas 12 Ribu Meter Persegi,Lokasi Strategis

1 hour ago

Apa Kabar Founder Bukalapak Achmad Zaky? Kini Bangun VC Init-6

1 hour ago

Infeksi Bakteri danquot;Pemakan Dagingdanquot; di Jepang Nyaris 1.000 Kasus, Sudah sampai Indonesia?

1 hour ago

Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Shin Tae-yong Bak Cenayang, Sudah Prediksi Timnas Indonesia Bakal Masuk Grup Neraka

1 hour ago

Segini Nilai Poin Tiap Pelanggaran Lalu Lintas, Paling Gede Kesalahan Ini

1 hour ago

Timnas Indonesia Melawan Jepang,Hasil Drawing Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

1 hour ago

Hasil Drawing Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Satu Grup dengan Jepang dan Australia

1 hour ago

Liburan Sekolah, Naik KAI Wisata Diskon hingga 15 Persen

1 hour ago

Rendah Kalori Tapi Kenyang, Ini Manfaat Jus Alpukat untuk Asam Lambung

1 hour ago

Ini 6 Makanan untuk Tekan Rasa Lapar, Bantu Turunkan Berat Badan

2 hrs ago

Barito Putera dan SSB Bintang Timur Atambua Cari Pemain di Perbatasan Indonesia dan Timor Leste

2 hrs ago

Budi Arie Didesak Mundur Imbas Data Nasional Diretas,Muncul Petisi di change.org,Reaksi Menkominfo

2 hrs ago

Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Timnas Indonesia Pernah Dihajar 10-0 oleh Salah Satu Calon Lawannya di Putaran Ketiga

2 hrs ago

Perbandingan Harga HP Poco F5 Vs iPhone 11 pada Akhir Juni 2024,Intip Beda Spesifikasinya

2 hrs ago

Gacor di Persebaya dan PSIS Semarang,Marukawa Kini Gabung Dewa United,Klub Egy Maulana Keluar Duit

2 hrs ago

Rekap Transfer Pemain Anyar Liga 1 2024-2025: Tim Promosi Paling Banyak,Persija dan Persib Senyap

2 hrs ago

Rombongan Tiga Mobil yang "Kabur" Usai Makan di Resto Depok Akhirnya Bayar Tagihan

2 hrs ago

Bagan Semifinal Piala AFF U16 2024 - Timnas Indonesia Tapaki Jalan Jumpa Vietnam di Final

2 hrs ago

Info Terbaru Pembangunan Istana Presiden di IKN, Diana: Alhamdulillah

2 hrs ago

10 Nama Bayi Laki-laki Nuansa Kristen 3 Kata Modern Lengkap dan Arti

2 hrs ago

ASEAN Cup U-16 2024 - 2 Laga Belum Kalah, Nova Arianto Minta Timnas U-16 Tak Remehkan Laos

2 hrs ago

Seorang Youtuber Temukan Benda Kejawen Saat Penulusuran di Rumah Kosong Milik Olga Syahputra

2 hrs ago

BSSN soal PDN Diserang Ransomware: Tak Ada Kebocoran Data

2 hrs ago

Ngabers Belum Tentu Tahu! Motor Lama Punya Fitur Bensin Cadangan yang Canggih

2 hrs ago

Bukan Cuma Ranking FIFA, Nilai Skuad Jadi Bukti Ngerinya Grup Timnas Indonesia

2 hrs ago

SOSOK Dea,Lulusan Cumlaude UGM Jadi Tukang Bersih-bersih di Australia,tak Malu Bersihkan Toilet

2 hrs ago

Sopir Ambulans Viral yang Disetop Karena Presiden Jokowi Lewat Malah Minta Maaf

2 hrs ago

Jokowi Blak-blakan Kondisi Stok Beras RI di Gudang Bulog

2 hrs ago

Lolos ke Semifinal Piala AFF U16 2024, Timnas U16 Diminta Lupakan Euforia

2 hrs ago

Profil Jens Raven,Pemain Keturunan Asal FC Dordrecht Resmi Gabung Timnas Indonesia

3 hrs ago

Tidak Diizinkan Pulang oleh Pendemo Ratusan ASN Tertahan di Kantor Wali Kota

3 hrs ago

Resmi Diterapkan, Apakah Pemilik Moge yang Belum Punya SIM C1 Mulai Ditilang?

3 hrs ago

Korea Selatan Hentikan Operasi Produsen Baterai Lithium

3 hrs ago

Reaksi Erick Thohir saat Timnas Indonesia Masuk Grup Neraka di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026