Pendaratan Hollandia: Perang Dunia II di Tanah Papua

pendaratan hollandia: perang dunia ii di tanah papua

Ilustrasi - Jejak Perang Dunia II di Papua

Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini

---

Intisari-online.com - Pertempuran Hollandia, yang meletus di Papua pada April 1944, merupakan momen penting dalam Kampanye Nugini Barat pada Perang Dunia II.

Pertempuran ini menandai kekalahan besar bagi Jepang dan membuka jalan bagi Sekutu untuk menguasai wilayah strategis di barat Nugini.

Sebelum pertempuran, Jepang telah menduduki Hollandia (sekarang Jayapura) sejak 1942. Lokasi ini strategis karena menjadi basis udara dan laut penting untuk mendukung operasi mereka di Nugini.

Sekutu, yang dipimpin oleh Jenderal Douglas MacArthur, menyadari pentingnya Hollandia dan bertekad untuk merebutnya.

Operasi Reckless dan Persecution: Kejutan di Pagi Hari

Pada tanggal 22 April 1944, Sekutu melancarkan Operasi Reckless dan Persecution, operasi pendaratan amfibi yang ambisius di Hollandia dan Aitape. Operasi ini menjadi kejutan besar bagi Jepang, yang tidak mengantisipasi serangan di wilayah tersebut.

Pasukan Sekutu, yang terdiri dari tentara Amerika dan Australia, mendarat di pantai Hollandia dengan sedikit perlawanan.

Pasukan Jepang yang ada di darat kewalahan dan tidak siap menghadapi serangan mendadak ini.

Meskipun pendaratan awal berjalan lancar, pertempuran sengit terjadi di darat. Pasukan Jepang yang tersisa melakukan perlawanan gigih, memanfaatkan medan hutan yang lebat untuk melancarkan serangan gerilya.

Sekutu, dengan bantuan superioritas udara dan laut mereka, secara bertahap mendorong pasukan Jepang mundur.

Pertempuran berlangsung selama beberapa minggu, dengan korban jiwa yang besar di kedua pihak.

Pada tanggal 30 April, Hollandia akhirnya dikuasai sepenuhnya oleh Sekutu. Kemenangan ini merupakan kemenangan besar bagi Sekutu dan titik balik penting dalam Kampanye Nugini Barat.

Perebutan Hollandia membuka jalan bagi Sekutu untuk melancarkan operasi militer lebih lanjut ke barat Nugini. Hal ini pada akhirnya mengarah pada kekalahan Jepang di wilayah tersebut dan berkontribusi pada kemenangan Sekutu di Pasifik.

Pertempuran Udara dan Laut yang Sengit

Selain pertempuran di darat, pertempuran Hollandia juga diwarnai dengan pertempuran udara dan laut yang sengit. Sekutu memiliki kekuatan udara yang superior, dengan pesawat tempur dan pembom yang mampu menyerang posisi Jepang dengan mudah.

Jepang, meskipun kalah dalam jumlah, melakukan perlawanan sengit dengan pesawat tempur dan artileri anti-pesawat mereka.

Beberapa pertempuran udara yang terkenal terjadi selama pertempuran Hollandia, termasuk Pertempuran Laut Hollandia yang melibatkan kapal perang dan pesawat tempur dari kedua belah pihak.

Pasukan asli Papua juga memainkan peran penting dalam Pertempuran Hollandia. Mereka membantu pasukan Sekutu sebagai penunjuk jalan, pemandu, dan pembawa perbekalan.

Pengetahuan mereka tentang medan dan budaya lokal sangat membantu Sekutu dalam operasi mereka.

Dampak Pertempuran Terhadap Masyarakat Papua

Pertempuran Hollandia membawa dampak yang signifikan bagi masyarakat Papua. Banyak warga sipil yang menjadi korban akibat pertempuran, rumah mereka hancur, dan mereka terpaksa mengungsi.

Pertempuran ini juga meninggalkan trauma psikologis bagi banyak orang Papua. Pengalaman perang yang brutal dan kekejaman yang dilakukan oleh kedua belah pihak meninggalkan bekas luka yang mendalam bagi mereka.

Meskipun telah berlalu lebih dari 70 tahun, Pertempuran Hollandia masih menjadi peristiwa penting dalam sejarah Papua. Pertempuran ini merupakan pengingat akan kekejaman perang dan pentingnya perdamaian.

Mempelajari tentang Pertempuran Hollandia membantu kita untuk memahami sejarah Papua dan dampaknya terhadap masyarakat lokal.

Warisan Pertempuran Hollandia

Pertempuran Hollandia dikenang sebagai salah satu pertempuran paling penting dalam Kampanye Nugini Barat. Pertempuran ini menunjukkan keberanian dan tekad pasukan Sekutu dalam menghadapi pasukan Jepang yang tangguh.

Pertempuran ini juga meninggalkan bekas luka yang mendalam bagi rakyat Papua.

Banyak warga sipil yang menjadi korban akibat pertempuran, dan infrastruktur di wilayah tersebut hancur.

Meskipun demikian, Pertempuran Hollandia juga menjadi momen penting dalam sejarah Papua.

Kemenangan Sekutu menandai berakhirnya pendudukan Jepang dan membuka jalan bagi kemerdekaan Papua di masa depan.

Pertempuran Hollandia adalah kisah tentang keberanian, strategi, dan pengorbanan. Pertempuran ini merupakan contoh penting tentang bagaimana Sekutu bekerja sama untuk mengalahkan pasukan Jepang di Pasifik.

Pemahaman tentang Pertempuran Hollandia penting untuk mempelajari sejarah Perang Dunia II dan dampaknya di Papua. Pertempuran ini juga menjadi pengingat akan pentingnya perdamaian dan kerjasama antar bangsa.

*

Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini

---

OTHER NEWS

1 hour ago

Terungkap, Ini Penyebab Pebulutangkis China Zhi Jie Meninggal Saat Tanding di Yogyakarta

1 hour ago

Fakta Menarik Laga Indonesia vs Australia di Semifinal Piala AFF U-16

1 hour ago

Tim Medis Jadi Kambing Hitam Kematian Zhang Zhi Jie,Ini Pembelaannya Lelet Beri Pertolongan Pertama

1 hour ago

Timnas Inggris Menang Beruntung atas Slowakia, Legenda Man United: Jangan Harap Bsa Juara EURO 2024!

2 hrs ago

Link Live Streaming Semifinal Piala AFF U16 2024: Indonesia vs Australia

2 hrs ago

Sosok Baru dalam Kasus Vina Cirebon Diungkap Pengacara Pegi: Ada 2 Wanita yang Menjemput Vina

2 hrs ago

Direktur RS Al-Shifa Gaza Dibebaskan, Ceritakan Kondisi Tragis di Penjara Israel

2 hrs ago

Karena Tonton K-Pop, Pria Korea Utara Dieksekusi di Depan Umum

2 hrs ago

Daftar Ponsel Tak Bisa Lagi Pakai WhatsApp, Ada iPhone dan Samsung

2 hrs ago

Sosok Mirip Yamaha RX-Z, Motor Sport Ini Cocok Lawan Honda CB150 Verza

2 hrs ago

Konsumen Senyum Depan Kamera, Kunci Mobil Listrik BYD Di Tangan

2 hrs ago

REAL MADRID: Kedatangan Mbappe Bisa Bikin Ancelotti Pusing 7 Keliling

2 hrs ago

EURO 2024 - Declan Rice Sempat Ribut dengan Pelatih Slovakia, Sebut Botak sampai Dilerai 2 Pemain

2 hrs ago

Respons China Usai Pebulutangkis Juniornya, Zhang Zhijie Meninggal Saat Bertanding di Indonesia

2 hrs ago

Mulai 1 Juli 2024, Ada 7 Layanan yang Bisa Diakses Pakai NIK dan NPWP 16 Digit

2 hrs ago

Pekerjaan Kristian Hansen Turis Denmark Perbaiki Jembatan di Wakatobi Kini Viral,Kades Kecewa

2 hrs ago

Polda Jabar Siapkan Bantahan Atas Dalil Gugatan Praperadilan Pegi Setiawan

2 hrs ago

Sebut Polda Jabar Salah Tangkap, Kuasa Hukum Minta Pegi Setiawan Dibebaskan

2 hrs ago

Ganti Minyak Rem Mobil Harus Sesuai Spesifikasi, Begini Resikonya

2 hrs ago

Makan Nasi Campur di Alun-alun,Warga Ponorogo Kena Getok Harga Selangit: Tampilan Bikin Gak Selera

2 hrs ago

Link Live Streaming Indonesia vs Australia U16, 1 Juli, Pukul 19.30 WIB

2 hrs ago

Wartawan di Karo Gencar Beritakan Judi Sebelum Tewas Terbakar, Komisi III DPR Janji Telusuri

2 hrs ago

7 Gaya Hijab Minimalis yang Simpel dan Modis

2 hrs ago

Respons China Usai Pemain Badminton Zhang Zhi Jie Meninggal Saat Bertanding di Indonesia

2 hrs ago

Cara Nobar di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

2 hrs ago

32 Tahun Presiden,Soeharto Sempat Blusukan,Nyamar,Tidur di Rumah Warga,Paspampres Ketar-ketir

2 hrs ago

27 Perjalanan KA dengan Jadwal Kereta Api ataupun Stasiun Pemberhentian Baru per 1 Juli 2024

2 hrs ago

Melihat Tenda Pengungsi di Depan Kantor UNHCR yang Disebut Heru Budi Ganggu Estetika Kota

3 hrs ago

Live Hasil Timnas Indonesia vs Australia Semifinal Piala AFF U16,Garuda Sudah Ditunggu Thailand

3 hrs ago

Persis Solo Gelar Latihan Perdana, Milo Ingin Cepat-cepat Gaet Pemain Baru Lagi

3 hrs ago

5 Cara Mendekorasi Jendela di Dapur Kecil

3 hrs ago

Pensiunan Jenderal Batak Ini Pimpin Operasi Kaki Prabowo,Ini Sosok Brigjen Purn Robert Hutauruk

3 hrs ago

Terlempar Dari Motor Sampai Bikin Martin Teriak, Begini Kondisi Alex Rins

3 hrs ago

Tinggi Badan dan Statistik Gavin Kwan Adsit,Pemain Baru Borneo FC yang Juga Eks Bali United

3 hrs ago

Curhat Sule Kesepian Hidup Sendiri,Mantan Nathalie Holscher Singgung Soal Karma: Gue Ada Penyesalan

3 hrs ago

Yabes Ungkap Alasan Bali United Rekrut Bagas Adi dari Arema FC, Harapannya Besar

3 hrs ago

Prediksi Skor Prancis vs Belgia di 16 Besar Euro 2024: Final Kepagian,Siapa Melaju ke 8 Besar?

3 hrs ago

Kampas Rem Motor Masih Tebal tapi Enggak Pakem, Bengkel Spesialis Ungkap Penyebabnya

3 hrs ago

PSIS Semarang Rekrut Eks Pelatih Fisik Akademi Atletico Madrid,Mahesa Jenar tak Main-main di Liga 1

3 hrs ago

Cara Jaga Kilau Cat Mobil Baru Agar Tak Mudah Kusam