Olimpiade Paris 2024 - Ratu Bulu Tangkis Malaysia Dihantam Ujian Besar, Terpaksa Tanding Tanpa Pelatih Berjasa asal Indonesia
Pebulu tangkis tunggal putri Malaysia, Goh Jin Wei, pada Japan Open 2023 di Yoyogi National Gymnasium, Jepang, 26 Juli.
BOLASPORT.COM - Tunggal putri Malaysia, Goh Jin Wei terpaksa akan bertanding tanpa pendampingan sang pelatihnya dari Indonesia, Nova Armada, pada Olimpiade Paris 2024.
Mantan tunggal putra sekaligus pelatih asal Indonesia, Nova Armada saat mendampingi tunggal putri Malaysia, Goh Jin Wei pada Kejuaraan Dunia 2023.
Satu bulan jelang bergulirnya ajang olahraga terbesar di musim panas tersebut, Goh Jin Wei justru diliputi kekacauan dalam batinnya.
Setelah berjuang keras mendapatkan tiket Olimpiade, memperbaiki kebugaran fisik, dan mencapai level performa yang lebih baik, sekarang dia kembali ditimpa ujian lagi.
Juara Dunia Junior 2015 dan 2018 itu harus menghadapi kenyataan bahwa dia tak akan didampingi pelatihnya saat berlaga pada Olimpiade Paris 2024 nanti.
Kabar mengejutkan ini cukup membuat Goh Jin Wei syok.
Sebab Nova lah yang menjadi sosok kunci atas kebangkitan Goh setelah sempat pensiun karena operasi pada ususnya.
Goh Jin Wei harus meratapi nasibnya tanpa pendampingan Nova Armada karena sang pelatih terkendala masalah akreditasi.
Permintaan Goh untuk mendaftarkan sang pelatih sebagai bagian dari tim yang akan mendampinginya di lapangan ke Dewan Olimpiade Malaysia tidak berhasil akibat terbatasnya kuota kartu akreditasi yang diterbitkan Komite Olimpiade International (IOC).
Padahal, Goh tentu sangat butuh pendampingan Nova dari pinggir lapangan selama bertanding hingga saat-saat berlatih di venue latihan yang sudah ditentukan.
"Pelatih Nova telah membimbing saya selama tiga tahun terakhir dan membantu saya lolos ke Olimpiade," ujar Goh Jin Wei dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Tetapi sekarang dia malah tidak bisa ikut saya," ungkapnya sedih.
"Saya merasa kecewa karena dialah yang memahami kondisi fisik dan permainan saya dengan baik." lanjutnya.
Bertanding tanpa pendampilan pelatih sebenarnya sudah beberapa kali dialami Goh Jin Wei karena statusnya sebagai pemain non-pelatnas.
Namun untuk ajang sebesar Olimpiade seperti ini, jelas atmosfernya akan jauh lebih berbeda dan menekan. Dia tentu membutuhkan sosok pelatih yang dapat mengingatkannya ketika mental sudah sulit diajak kompromi di lapangan.
"Akan sulit bagi saya untuk bertahan tanpa dia. Sebagai pemain independen, sebelumnya saya terkadang pun harus bermain tanpa pelatih seperti di Commonwealth Games dan Sudirman Cup."
"Tapi tentu yang ini akan berbeda," tandasnya.
"Saya lolos ke Olimpiade berkat bimbingannya dan sekarang sulit sekali menerima kenyataan bahwa dia tidak akan ada di sana," ujar Goh meratapi.
Melansir dari Bernama, Nova Armada masih dapat ikut terbang ke Paris. Namun sang pelatih tetap tidak akan bisa mendapat akses ke tempat pemusatan latihan.
"Nova Armada bisa datang ke Paris tapi ke tempat pemusatan latihan sulit karena kontingen kami sedikit dan persentase untuk mendapatkan kartu akreditasi sulit," ujar Chef de Mission Malaysia, Hamidin Mohd Amin.
Sebagai gantinya, BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) akan menyiapkan Direktur Kepelatihan mereka, Rexy Mainaky.
Legenda bulu tangkis Indonesia tersebut akan turut mendampingi Goh Jin Wei selama bertanding di Paris 2024.