Reaksi PDIP soal PKS Resmi Usung Anies-Sohibul di Pilkada Jakarta,Setuju atau Tidak? Ini Jawabannya

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berikut reaksi PDIP soal PKS mengusung pasangan Anies Baswedan dan Sohibul Iman untuk maju di Pilkada Jakarta 2024.

Tanggapan itu diungkapan langsung oleh Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga.

Dalam pernyataannya, Eriko Sotarduga mengatakan bahwa tidak ada partai politik yang bisa mengusung calon sendiri dalam ajang pilkada DKI Jakarta 2024.

"PKS kalau saya tidak salah 18 (kursi di DPRD DKI Jakarta), masih perlu empat kursi lagi (agar capai 20 persen kursi di DPRD Jakarta). Nah ini siapa? Apakah teman-teman media bisa menyampaikan, 'Oh satu partai lagi ini pasti.' Kan belum tentu, kan? Karena belum ada yang namanya keputusan final," kata Eriko di Kantor PDIP, Jakarta, Selasa.

Berdasarkan hasil Pileg 2024, tidak ada partai politik yang meraih 20 persen dari total kursi di DPRD DKI Jakarta.

Sedangkan, Pasal 40 ayat (1) UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang pilkada mengatur hanya partai politik atau gabungan partai politik dengan minimal 20 persen dari total kursi di DPRD yang bisa mencalonkan kepala daerah.

Oleh karena itu, kata Eriko, PKS harus mencari partai politik yang mau ikut mengusung Anies-Sohibul.

reaksi pdip soal pks resmi usung anies-sohibul di pilkada jakarta,setuju atau tidak? ini jawabannya

Reaksi PDIP soal PKS resmi usung Anies-Sohibul di Pilkada Jakarta (Antara)

Dia mengingatkan pendaftaran calon kepala daerah baru dibuka Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 27 - 29 Agustus 2024. Eriko pun meyakini masih banyak dinamika politik yang terjadi sebelum itu.

Dia menegaskan bahwa PDIP akan memperjuangkan agar kadernya maju dalam ajang Pilkada DKI Jakarta 2024, baik menjadi calon gubernur ataupun calon wakil gubernur.

Kendati demikian, PDIP masih harus capai kesepakatan dengan partai politik lain terlebih dahulu karena tidak bisa mengusung calon sendiri.

"Ibu Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri) nanti yang memutuskan. Nah tentunya kita harus bekerja sama tadi saya sudah ingatkan, nah nanti dengan partai mana inilah yang sekarang sebentar lagi kami akan komunikasikan dalam tingkat DPP," ujarnya.

Sebelumnya, Eriko menyebutkan PDIP punya sejumlah nama kandidat bakal calon gubernur Jakarta 2024 seperti mantan Panglima TNI Andika Perkasa, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menpan-RB Azwar Anas, hingga tiga mantan gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Djarot Saiful Hidayat, dan Anies Baswedan.

PKS Nyatakan Dukung Anies Baswedan-Sohibul Iman di Pilgub Jakarta

Akhirnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meresmikan jagoannya di Pilkada Jakarta 2024.

Terkini, PKS bakal mengusung pasangan Anies Baswedan-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta 2024.

Lantas, seperti apa langkah yang akan dilakukan partai PDIP dan NasDem, akankah keduanya juga akan ikut bergabung untuk mengusung pasangan Anies Baswedan-Sohibul Iman?

Seperti diketahui, PDI Perjuangan bakal menjadi penentu arah koalisi partai politik di Pilgub Jakarta.

Sebelum PKS meresmikan pasangan Anies -Sohibul, eks Gubernur DKI Jakarta itu telah mendapatkan surat tugas dari DPW PKB DKI.

Nama Anies Baswedan juga masuk pertimbangan PDI Perjuangan dan Partai NasDem.

Anies Baswedan resmi diusung DPP PKS di Pilkada Jakarta 2024 setelah diumumkan langsung oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

Syaikhu menjelaskan alasan DPP PKS akhirnya mengusung Anies Baswedan dan Sohibul Iman.

DPP PKS, kata Syaikhu, mempertimbangkan usulan DPW PKS DKI Jakarta.

reaksi pdip soal pks resmi usung anies-sohibul di pilkada jakarta,setuju atau tidak? ini jawabannya

Anies Baswedan-Sohibul Iman diusung PKS (TribunJakarta)

Selain itu mereka juga mendengarkan dari berbagai masukan para tokoh, ulama, habib, tokoh tokoh lintas agama yang datang ke DPP PKS.

"Maka dewan pimpinan pusat (DPTP) PKS pada rapat di hari Kamis 20 Juni 2024, telah memutuskan mengusung Bapak Anies Rasyid Baswedan sebagai bakal calon gubernur dan bapak Mohammad Sohibul Iman sebagai bakal calon wakil gubernur. Siap berjuang memenangkannya? Allahuakbar, merdeka," ucap Syaikhu saat memberikan sambutan acara Sekolah Kepemimpinan Partai (SKP) DPP PKS sebagai pembekalan kepada seluruh Calon Anggota Dewan Terpilih DPR RI dan DPRD Provinsi se-Indonesia di Hotel Sahid, Jakarta Selatan, Selasa (25/6/2024).

Ia pun juga sempat mengungkap singkatan yang pas untuk duet Anies dan Sohibul Iman. Singkatan itu tidak lain adalah AMAN.

"Kami meyakini pasangan Anies-Sohibul Iman, ada yang sudah mereka-reka juga singkatannya. AMAN katanya. Nanti terserah lah apa namanya. Yang memiliki kualifikasi yang mumpuni, serasi dan bisa saling melengkapi untuk memimpin DKI Jakarta," ungkapnya.

Syaikhu juga mengungkap alasan mendukung pasangan AMAN. Ia menjelaskan pasangan ini dianggap saling melengkapi satu sama lainnya untuk bisa memenangkan Pilkada Jakarta 2024.

"Bapak Anies Rasyid Baswedan sukses menjadi gubernur DKI Jakarta 2017-2022 dengan berbagai torehan prestasi di berbagai sektor pembangunan. Berhasil memajukkan kota dan membahagiakan warganya," jelasnya.

"Sementara bapak Sohibul Iman seorang teknokrat juga cendikiawan yang pernah menjadi rektor univesitas paramadina. Berpengalaman di legislatif sebagai wakil Ketua DPR RI 2013-2014. Serta pernah menjadi presiden PKS periode 2015-2020," sambungnya.

"Siap berjuang memenangkannya?" kata Syaikhu, disambut semangat para kader PKS

Arah Koalisi di Tangan PDIP

PDI Perjuangan diprediksi menjadi penentu arah koalisi partai politik di Pilkada Jakarta 2024.

Analisis Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Indonesia, Arifki Chaniago melihat peluang Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bakal bertemu di Pilkada Jakarta.

Arifki melihat PDIP dan Anies sedang berada pada posisi yang sama dalam pilkada kali ini, yakni jadi oposisi dalam pemerintahan dan akan sangat rugi bagi keduanya jika tidak sejalan nantinya.

"PDIP butuh menang di Jakarta dan jika beroposisi dengan pemerintahan Prabowo-Gibran, PDIP sudah punya figur yang mewakilinya (Ahok). Jika Anies dan Ahok berlawanan di Jakarta tentu merugikan jika Prabowo-Gibran punya figur lain di Jakarta," ujar Arifki dalam keterangannya, Selasa (25/6/2024).

Namun di satu sisi, jika PDIP menaruh dukungan pada Ahok, terbuka kemungkinan Presiden RI terpilih Prabowo Subianto bakal mendukung Anies seandainya eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK) batal maju di Jakarta.

"Sikap PDIP terhadap Ahok dan Anies bakal menentukan kemana arah koalisi politik di Pilkada Jakarta," jelas Arifki.

Arifki melihat Ahok sepertinya lebih memilih kembali bertarung di Jakarta dibandingkan mengingat peluangnya untuk menang lebih besar.

Sikap Ahok ini bakal mempersulit PDIP dalam Pilgub DKI Jakarta sebab apakah harus mendukung kadernya atau Anies selaku figur yang identik jadi oposisi terhadap pemerintah pusat.

Arifki juga menyinggung beberapa pendapat di mana Ahok sepertinya lebih memilih bertarung di Jakarta dibandingkan Sumut.

"Ahok membaca bahwa peluangnya menang lebih besar di Jakarta dibandingkan Sumut. Sikap Ahok ini bakal mempersulit PDIP mendukung kadernya atau figur yang identik oposisi terhadap pemerintah pusat," kata dia.

"Pilkada Jakarta ini menarik, bisa menjadi momentum Anies didukung oleh PDI-P. Atau pada sisi lainnya, Anies didukung lagi oleh Prabowo. Kemungkinan tersebut masih terbuka saja," kata Arifki.

reaksi pdip soal pks resmi usung anies-sohibul di pilkada jakarta,setuju atau tidak? ini jawabannya

Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman (tengah) (TribunJakarta)

Respon PDI Perjuangan

Ketua DPP PDIP Said Abdullah menyatakan, pihaknya telah bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin untuk membicarakan hal terkait dengan dinamika Pilkada termasuk pengusungan Anies Baswedan di Jakarta.

Kata dia, sejauh ini DPP PDIP belum menetapkan siapa sosok yang akan diusung untuk maju Pilkada Jakarta, meski sudah bertemu dan berdiskusi dengan Cak Imin.

"Kami berbicara hati ke hati ya namanya komunikasi pasti terbangun di antara elite elite, saling berbicara, pandangannya seperti apa kami berbagi pandangan. Bahwa keputusan akhir, kembali pada kedaulatan partai masing-masing," kata Said kepada awak media saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/6/2024).

Saat disinggung soal sikapnya atas keputusan PKB yang mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta, Said menyebut, pihaknya setuju dengan hal tersebut.

"Kalau PKB insyaallah sepengetahuan saya kalau tidak keliru pendengaran saya, Insyaallah, Anies Rasyid Baswedan," tutur Said.

Hanya saja, perihal apakah PDIP akan bersama dengan PKB menjalin koalisi di Pilkada Jakarta dalam mengusung Anies Baswedan, hal itu belum dapat dipastikan oleh Said.

Pasalnya kata dia, keputusan untuk mengusung sosok maju di Pilkada, ada pada kewenangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Belum tentu dengan PDIP, kan kami saling berbagi pandangan, bukan kami cari kesepakatan," kata dia.

"Nanti mungkin ada pertemuan kemudian dengan Ibu Ketua Umum hasil-hasil dari setiap lobi-lobi atau saling silaturahmi di antara para elite," sambung Said.

Kendati demikian, anggota Komisi III DPR RI itu menyatakan, sepakat dengan apa yang menjadi keputusan PKB dalam mendukung Anies Baswedan.

Pasalnya, hal itu merupakan kewenangan setiap partai politik dalam mengusung siapapun yang dianggap berpotensi di kontestasi pemilu.

"Setuju terhadap pilihan PKB, ya masa PKB milih Anies saya nggak setuju kata PKB emang siapa," ujar dia.

Terkait dengan keputusan PDIP terhadap Pilkada Jakarta dan beberapa Provinsi, Said menyatakan, akan dilakukan paling lambat akhir Juli 2024.

Di bulan tersebut, Said bisa memastikan seluruh sosok yang akan diusung PDIPsudah diumumkan kepada publik.

"Akhir Juli Insyaallah DPP PDIP akan berupaya untuk menyelesaikan seluruh pencalonannya baik di PIlkada Provinsi, Kabupaten/Kota," kata Said.

(TribunNewsmaker.com/Antara)

OTHER NEWS

3 hrs ago

Satu Permintaan PSSI Kepada Shin Tae-yong Usai Resmi Perpanjang Kontrak di Timnas Indonesia

3 hrs ago

Geger Mobil Patwal Polisi Banjarnegara Injak Bendera Israel, Pembelaan Begini

3 hrs ago

Cek Saldo, Harga Hyundai Creta Juni 2024 Dibanderol Mulai Segini

4 hrs ago

Curhatan Linda Mengaku Masih Diikuti Arwah Vina Cirebon Selama 8 Tahun,Sabut Wajahnya Sudah Beda

4 hrs ago

Pramac Umumkan Pisah dengan Ducati dan Pindah ke Yamaha

4 hrs ago

Liverpool Dapat Lampu Hijau Bintang Real Madrid Bergabung,Duet Ganas Mo Salah,Diaz atau Nunez?

4 hrs ago

Sosok Karim Rossi,Striker Asal Swiss yang Dirumorkan Gabung Persis Solo,Ini Catatan Penampilannya

4 hrs ago

Tak Kalah dari Klan Cendana,Ini Potret Keluarga Besar Mayangsari Mantu Soeharto,Keturunan Dalang

4 hrs ago

Presiden Soekarno Nyaris Dibunuh di Cikini

4 hrs ago

MotoGP Belanda 2024 - Jorge Martin Kirim Pesan Blak-blakan kepada Ducati, Ingin Bergabung ke Tim yang Benar-benar Menginginkannya

4 hrs ago

Davina Karamoy Curhat Disindir Emak-emak usai Jadi Pelakor di Ipar Adalah Maut,Kini Mulai Terbiasa

4 hrs ago

Taruhannya Mesin, Ini Efek Buruk Kalau Nekat Pakai Busi Palsu di Mobil

4 hrs ago

SOSOK dan Karier Kombes Heribertus Ompusunggu,Eks Kapolres Simalungun Kini Jabat Kapolres Barelang

4 hrs ago

Kisah Nita: Single Parent yang Sukses Mendirikan Dua Salon Lewat Kursus Kecantikan

4 hrs ago

Rekor Pertemuan Timnas Indonesia dengan Lawan di Ronde 3

4 hrs ago

ASEAN Cup U-16 2024 - Pelatih Vietnam Ketar-ketir Bertemu Timnas U-16 Indonesia

4 hrs ago

Rupiah Loyo Lagi, Simak Kurs BCA, BRI, Mandiri, dan BNI Hari Ini 28 Juni 2024

4 hrs ago

Bisnis Tekstil Lecek, Rugi Sritex (SRIL) Bengkak Bersiap Badai PHK

4 hrs ago

Mantap, Produsen Indomie (ICBP) Bagi Dividen Rp2,33 Triliun

4 hrs ago

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Hari Ini, Jumat 28 Juni 2024

4 hrs ago

Kisi-kisi Saham Potensi Cuan Semester II/2024

4 hrs ago

"No Woman, No Cry", Lagu Bob yang Sering Keliru Dimaknai

4 hrs ago

BASF dan Eramet Mundur dari Proyek Sonic Bay, Benarkah Bisnis Nikel di RI Tak Menarik?

4 hrs ago

Hasto Dikabarkan Dicopot dari Jabatan Sekjen PDIP,Ini Kata Adian Napitupulu

5 hrs ago

Duel Unggulan Warnai Perempat Final US Open 2024, Rival Gregoria Mariska Ditantang Jawara Kaohsiung Masters

5 hrs ago

Liga Voli Korea - Megawati Disebut Saat Kapten Baru Red Sparks Ungkap Tekadnya Musim Depan

5 hrs ago

Cara Memadankan NIK dan NPWP,Hanya Tinggal 2 Hari Lagi,Lakukan Pemadanan agar tak Kena Sanksi

5 hrs ago

Timnas Indonesia Gabung di Grup C, Erick Thohir Bilang Jangan Kasih Kendor!

5 hrs ago

Prediksi Swiss vs Italia di Euro 2024: Gli Azzurri Tanpa Riccardo Calafiori

5 hrs ago

FP1 MotoGP Belanda: Bagnaia Diuntungkan Pelanggaran Di Giannantonio

5 hrs ago

Dikalahkan Unggulan Ketiga, Pebulu Tangkis Israel Rasakan Kekalahan Kedua di US Open 2024

5 hrs ago

OJK Imbau Masyarakat Waspada Judol dan Pinjol

5 hrs ago

Dua Sports Car Asal Pabrikan Cina Bakal Tebar Pesona di GIIAS 2024

5 hrs ago

Kongres III NasDem Undang Jokowi: 10 Tahun Setia, Diusir, yang Ngusir Gak Keluar

5 hrs ago

10 Alasan Anda Harus Segera Mengupgrade Sistem Operasi ke Windows 11

5 hrs ago

Baby Blues, Apa Peran Suami?

5 hrs ago

Berapa Gaji Shin Tae-yong per Bulan dan per Tahun Usai Perpanjang Kontrak hingga 2027

5 hrs ago

KPK Banding Atas Vonis 9 Tahun Penjara Karen Agustiawan

5 hrs ago

Besaran Gaji Kepsek SMAN 8 Medan yang Terancam Dicopot Gegara Viral Tak Naikkan Kelas Siswinya

5 hrs ago

Potret Kezia Toemion Jelang Melahirkan,Istri Cucu Soeharto Memasuki Usia Kehamilan 32 Minggu