Duga Ada Intervensi di Kasus Vina Cirebon, Pengamat Kepolisian Minta Propam Turun Tangan

duga ada intervensi di kasus vina cirebon, pengamat kepolisian minta propam turun tangan

Foto ilustrasi. Vina, korban pembunuhan dan pemerkosaan yang dilakukan geng motor di Cirebon, Jawa Barat, beberapa tahun lalu. Kisah nyata yang dialami Vina ini diangkat dalam film layar lebar. (Sumber: Instagram)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengamat kepolisian Bambang Rukminto meminta agar Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri turun tangan memeriksa anggota polisi yang menangani kasus pembunuhan dan pemerkosaan Vina di Cirebon pada 2016.

Diketahui, kasus ini mulanya diproses di Polres Cirebon Kota, lalu ditarik ke Polda Jabar. Hingga saat ini, 3 dari 11 pelaku pembunuhan Vina masih bebas dan berstatus buron.

Rukminto menilai, polisi tidak profesional dan terkesan membiar kasus ini sehingga tiga buron yang masih berkeliaran tidak kunjung ditangkap dan diadili.

“Selama 8 tahun, satuan-satuan terkait di tingkat bawah yang melakukan penyidikan tidak bekerja dengan profesional,” kata Rukminto dalam program Kompas Malam di KompasTV, Jumat (17/5/2024).

Ia bahkan meminta agar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Bareskrim Polri turun tangan dengan membuka ulang kasus ini serta melakukan penyidikan ulang. Bambang Rukminto juga meminta agar Divpropam Polri memeriksa anggota yang terlibat dalam penyidikan kasus Vina.

“Tidak menutup kemungkinan, di propam juga melakukan penyelidikan terkait satuan-satuan yang terlibat dalam proses penyelidikan itu,” ucap dia.

Ada intervensi

Ditanya soal kemungkinan alasan kasus terkesan dibiarkan berlarut-larut, Rukminto mengatakan adanya dugaan intervensi dalam kasus seperti ini.

“Rata-rata ada intervensi-intervensi di luar kepentingan hukum, entah itu intervensi politik, ekonomi, dan intervensi atasan. Hal-hal seperti itu sering terjadi,” ucapnya.

Kasus pembunuhan dan pemerkosaan Vina di Cirebon pada 2016 lalu kini menjadi sorotan publik usai kasusnya diangkat menjadi film berjudul Vina: Sebelum 7 Hari.

Publik menuntut agar polisi segera menangkap tiga buron yang hingga kini masih bebas.

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jabar Kombes Pol Surawan mengatakan, pihaknya akan kembali memeriksa delapan pelaku pembunuhan Vina yang kini menjadi terpidana untuk mengejar tiga buron.

Surawan juga menanggapi dugaan intervensi dari pihak luar yang membuat pelaku sempat mencabut BAP dalam kasus Vina Cirebon.

“Akan diperiksa kembali delapan orang itu. Pasti ada pendalaman lagi, terutama kita kejar ketiga DPO itu. Soal (intervensi) ini, nah ini sedang didalami,” kata Surawan, Jumat (17/5).

OTHER NEWS

1 hour ago

Vila di Legian Bali Tawarkan Kamar Luas, Lokasi Dekat Bandara

1 hour ago

Kevin Diks dan Ole Romeny Disiapkan Bela Timnas Indonesia di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026?

1 hour ago

Bukan untuk Engine Brake, Ini Fungsi Overdrive Transmisi Mobil Matik

1 hour ago

Termasuk Timnas Inggris, 6 Tim Ini Difavoritkan Berebut Gelar Juara Euro 2024

1 hour ago

Spesial HARI AYAH Promo HokBen 17-18 Juni 2024,Dapatkan Free Bento Special 1,Ini Syaratnya

1 hour ago

Hasil Piala Eropa 2024,Rumania Hajar Ukraina 3-0,Langsung Pimpin Klasemen Sementara Grup E

1 hour ago

Bursa Transfer Liga 1: Persebaya Amankan Tanda Tangan Pemain Debutan Timnas Indonesia

1 hour ago

Sedang Berlangsung, Link Live Streaming Rumania vs Ukraina, 17 Juni, 20.00 WIB

1 hour ago

Ayah Mertua Diputuskan Bersalah, Komentar Agensi Lee Seung Gi Dikritik

1 hour ago

Hasil Euro 2024: Perancis Rebut Tiga Poin Penuh, Belgia Tersungkur

1 hour ago

EURO 2024: Pelatih Prancis Sampaikan Kondisi Kylian Mbappe, Kabar Baik atau Buruk?

1 hour ago

KETAHUAN Bukan di Kaltim,Om Bule yang Sebut IKN Ibukota Koruptor Nepotisme Bikin Video di Bogor

1 hour ago

Austria Vs Perancis: Mbappe Dugaan Patah Hidung, Deschamps Khawatir

1 hour ago

Sindir KPK,Refly Harun Sebut Penanganan Kasus Harun Masiku Tergantung Pesanan

1 hour ago

Viral, Driver Ojol di Makassar Ikhlas Antar Jenazah Bayi Sejauh 53 Km Gegara Keluarga Tak Mampu Bayar Ambulans

1 hour ago

Pengunjuk Rasa Anti-Pemerintah Israel Turun ke Jalan, Serukan Pemilu Baru

1 hour ago

Orangtua Siswa Madrasah di Jaktim Menabung untuk Berkurban di Idul Adha

1 hour ago

Pilkada Solo Jadi Rebutan PDIP, Golkar dan Keluarga Jokowi?

1 hour ago

SELEB TERPOPULER: Raffi Ahmad Hampir Diusir dari Masjidil Haram - Bukti Dugaan Anji Manji Selingkuh

1 hour ago

Menjalin Persatuan Antar Umat Beragama,Polres Labuhanbatu Makan Bersama Rayakan Idul Adha

2 hrs ago

Kabar Transfer Persib Bandung Terkini,Ada Pemain Wanian Datang Setelah EW Diincar ke Klub Tetangga

2 hrs ago

Kapal Pesiar Resorts World One Berlabuh di Jakarta, Bawa 3.500 Penumpang

2 hrs ago

SETELAH Biarkan Kakek Bawa Jasad Bayinya Pakai Ojol,Kini RS Minta Maaf dan Menyesal,Dinkes Kecewa

2 hrs ago

Bikin Haru Jika Kangen Ibunya Yang Telah Meninggal,Bocah Ini Kerap Telepon Bibinya. Wajahnya Mirip

2 hrs ago

Ramalan Zodiak Minggu Ini, 17–23 Juni 2024

2 hrs ago

Liburan ke Luar Kota Pakai Bus AKAP, Ini Batas Maksimal Barang Bawaan

2 hrs ago

Nama-nama Pemain Grade A Berpeluang Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

2 hrs ago

Kapan Pendaftaran CPNS & PPPK 2024? Pak Wahyu Bilang Begini

2 hrs ago

Jadi Kiblat Salat, Ini Isi di Dalam Ka'bah yang Tak Banyak Diketahui Publik

2 hrs ago

Prabowo Bantah Mau Naikkan Utang Indonesia hingga Rasio 50 Persen dari PDB

2 hrs ago

Mbappe dan Topeng Kura-kura Ninja

2 hrs ago

Jika Komisaris BUMN Kurang Kompeten, Apa Bahayanya?

2 hrs ago

MUI Kutuk Israel Serang Warga Palestina yang Hendak Salat Id di Masjid Al Aqsa

2 hrs ago

Cuti Bersama, Ganjil-Genap di Jakarta Ditiadakan Hari Ini

2 hrs ago

Populer: Rupiah Anjlok Bikin Sulit Cari Kerja; Pak Bas Kebut Pembangunan IKN

2 hrs ago

MENKO PMK Muhadjir Ungkap Syarat Korban Judi Online Dapat Bansos: Sering Transaksi ke Situs Judi

2 hrs ago

12 TERAWANGAN Nasib SHIO Besok Selasa 18 Juni 2024: Apa Kata Keberuntungan Anda?

2 hrs ago

Pria Ini Alami Nasib Getir,Putuskan Nikah padahal Baru 3 Kali Berjumpa,Terakhir Menyesal

2 hrs ago

Ibu Kota Rusia Dilanda Wabah Botulisme, 121 Orang Butuh Pertolongan Medis

2 hrs ago

Kaohsiung Masters 2024 - Pasukan Tunggal Putri Indonesia Kompak Diadang Wakil Tuan Rumah