Jerman Vs Denmark: Serangan Nyamuk, lalu Ancaman Tornado

Gelandang Jerman, Emre Can, berselebrasi bersama rekan setimnya dalam lanjutan fase grup Euro 2024 antara Jerman vs Skotlandia di Stadion Munich Football Arena pada 14 Juni 2024. Berikut jadwal siaran langsung dan link streaming Euro 2024.

KOMPAS.com - Ujian silih berganti menghampiri Jerman jelang duel 16 besar Euro 2024 kontra Denmark. Setelah serangan nyamuk, kini muncul ancaman tornado.

Partai 16 besar Euro 2024 antara Jerman vs Denmark akan digelar di Stadion BVB, Dortmund, Sabtu (29/6/2024) atau Minggu (30/6/2024) dini hari WIB.

Persiapan timnas Jerman menuju partai menentukan itu terganggu oleh serangan nyamuk di sentra latihan tim di Herzogenaurach.

"Saya telah digigit dua atau tiga kali," ujar penyerang timnas Jerman, Maximilian Beier, dilansir dari The Guardian.

"Namun, jika itu problem terbesarnya, maka tak ada masalah," tuturnya menambahkan.

Karena serbuan nyamuk, personel timnas Jerman pun belakangan lebih banyak menghabiskan waktu di dalam ruangan.

Area kolam renang yang biasa dipakai Manuel Neuer dkk untuk menyaksikan laga-laga lain Euro 2024, mendadak jadi sepi.

Menurut laporan The Athletic, semprotan berbahan dasar coklat dipakai untuk menangkal serangan nyamuk tersebut.

Namun, masalah lain datang karena semprotan itu meninggalkan bau kurang sedap, sehingga pada akhirnya pemain tak betah terlalu lama di luar.

Serangan nyamuk bukan satu-satunya masalah yang harus diantisipasi pasukan Jerman.

Hal lain yang bisa menimbulkan gangguan adalah ancaman cuaca ekstrem saat laga Jerman vs Denmark di Stadion BVB.

Ahli meteorologi, Dominik Jung, melaporkan perkiraan cuaca pada hari Jumat (28/6/2024) silam. Bahkan, ada potensi tornado.

"Mulai Sabtu malam hingga memasuki malam hari Minggu, ada risiko badai disertai petir yang hebat dari barat daya dan barat sampai bagian tengah Jerman," ujar Dominik Jung kepada media Jerman, Bild.

"Hal ini dapat menyebabkan hujan yang sangat lebat, dengan curah antara 40 hingga 80 liter per meter persegi dalam beberapa jam."

"Hujan es besar dengan diameter sekitar tiga cm juga diperkirakan akan terjadi, begitu juga dengan badai atau angin topan yang kuat dengan kecepatan antara 100 hingga 140 km/jam. Tornado juga tidak dapat dikesampingkan."

Sebelumnya, hujan lebat pernah mengguyur Stadion BVB kala memanggungkan laga Grup F antara Turkiye vs Georgia.

Kala itu, pancuran air sempat deras mengucur dari bagian atas salah satu tribune stadion, seperti apa yang pernah terjadi di markas Man United, Stadion Old Trafford, beberapa waktu silam.

Apa pun cuacanya nanti, pelatih Jerman, Julian Nagelsmann, berharap dukungan total dari publik Stadion BVB, yang ketika Borussia Dortmund bermain, senantiasa menunjukkan fanatisme tinggi.

"Stadion Dortmund biasanya sangat bising, dan saya telah mengalaminya berkali-kali sebagai pelatih lawan. Saya harap kami akan mendengar keriuhan yang sama dari tribune penonton besok," tutur Nagelsmann pada sesi konferensi pers jelang duel Jerman vs Denmark, Jumat (28/6/2024).

Denmark jelas bukan lawan mudah bagi Jerman. Tercatat Jerman dan Denmark sudah sembilan kali berduel.

Hasilnya rata, Jerman dan Denmark sama-sama menuai tiga kemenangan, sementara tiga pertandingan sisanya berujung imbang.

Catatan lain yang patut jadi perhatian Nagelsmann adalah Jerman cuma menang sekali dalam enam perjumpaan terakhir dengan Denmark yang beralias Tim Dinamit.