Sinyal Jordi Amat Bakal Tersingkir dari Timnas Indonesia,Shin Tae-yong Punya Banyak Stok Bek Hebat
SURYAMALANG.COM - Persaingan panas terjadi di lini belakang Timnas Indonesia yang diisi pemain abroad dan pemain dari liga dalam negeri.
Salah satu bek Timnas Indonesia itu adalah Jordi Amat yang kini merumput di Liga Malaysia.
Kini, Jordi Amat memiliki pesaing yang berkarir di Liga Italia, yakni Jay Idzes.
Sebelum Jay Idzes debut bersama Timnas Indonesia, Jordi Amat selalu menjadi pilihan pelatih Shin Tae-yong di lini pertahanan.
Penampakan terakhir Jordi Amat di tim Garuda terjadi di Piala Asia 2023, saat ia membawa Merah Putih berkibar hingga 16 besar.
Saat itu, Jay Idzes sudah mengantongi status WNI tetapi melewati batas pendaftaran pemain Piala Asia 2023.
Belum ada Jay Idzes, Jordi Amat menjadi andalan di lini belakang dengan tanda-tanda penurunan level.
Pada laga ketiga melawan Jepang, ia melakukan kekhilafan pada menit awal dengan menjatuhkan Ayase Ueda di dalam kotak penalti.
Dengan usia 32 tahun, ia juga melewati rentang usia pemain yang biasanya dipanggil Shin Tae-yong.
Pada agenda berikutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret, Jordi Amat mengalami cedera sehingga tidak dipanggil.
Dua laga melawan Vietnam pun menjadi panggung bagi Jay Idzes untuk unjuk kebolehan.
Jay Idzes menyumbang dua cleansheet dan satu gol dalam dua laga berakhir 1-0 dan 3-0 atas Vietnam.
Tiga bulan berselang, Jordi Amat sudah sembuh dan kembali dipanggil untuk agenda Kualifikasi Piala Dunia 2026 bulan Juni.
"Garuda memanggil, Amat senang," tulis Jordi Amat di akun Instagram pribadinya.
Pada skuad mendatang, peluang eks bek Swansea City itu untuk menjadi starter tak akan sebesar bulan Januari.
Jay Idzes membawa performa level tinggi dari Serie B Liga Italia yang sulit disamai bek lain di skuad Garuda.
Bek berusia 23 tahun itu juga sedang bersaing di jalur promosi Liga Italia, sehingga berpotensi tampil di Serie A musim depan.
Sementara itu, Jordi Amat sudah meninggalkan Eropa sejak dua musim terakhir dengan bergabung dengan Johor Darul Takzim yang tak punya lawan sepadan di Malaysia.
Jangan lupa, tanda-tanda penurunan Jordi Amat juga sudah terlihat sejak pertandingan awal Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pada laga pertama melawan Irak, ia mencetak gol bunuh diri ke gawang Nadeo Argawinata.
Pada laga kedua melawan Filipina, ia kehilangan bola yang menjadi penyebab gol Patrick Reichelt ke gawang Ernando Ari.
Jika Shin Tae-yong mengutamakan usia, maka starter Indonesia di sektor bek tengah adalah: Idzes, Rizky Ridho, dan Justin Hubner.
Kini, Timnas Indonesia memiliki bek sebagai berikut: Jay Idzes, Justin Hubner, Rizky Ridho, Jordi Amat, dan Muhammad Ferarri.
Belum lagi ada nama Nathan Tjoe-A-On yang bisa bermain sebagai bek.