Disuguhi Telur hingga Sayur,Tamu Undangan Ini Masih Ngeluh: Nikahan Kok Gak Ada Dagingnya?
TRIBUNSTYLE.COM - Ketika diundang ke sebuah acara pernikahan, menikmati makanan yang disajikan merupakan hal yang lumrah terjadi.
Namun apa jadinya kalau hal tersebut malah membuat tamu menjadi tidak sopan?
Hal tersebut terekam dalam video yang viral berikut ini, tamu malah nyinyir tak menemukan daging dalam hidangan yang disiapkan.
Ya, seorang tamu keluhkan acara hajatan yang tak menyediakan makanan dari olahan daging.
Sambil memperlihatkan menu-menu yang tersedia, tamu undangan tersebut tampak kecewa saat menemukan isi makanan yang tak sesuai dengan keinginan.
Sontak ulah tamu undangan itu pun ramai mendapat kritikan dari warganet seusai diunggah melalui akun @kharis7munandar Minggu (20/5/2024).
Dalam video yang dibagikannya pria tersebut memperlihatkan suasana hajatan yang juga turut dihadiri oleh tamu-tamu lainnya.
Ia pun memperlihatkan isi meja makanan dengan menu prasmanan seperti telur balado, tempe goreng, dan sayur sop.
Namun tamu undangan itu tampak mengeluh lantaran tak menemukan daging di menu prasmanan yang tersedia.
"Nikahan kok gak ada dagingnya," tulis tamu tersebut.
Ia pun tampak hanya membuka-buka panci tempat makanan tersedia tanpa mengambilnya.
Datangi undangan, seorang tamu keluhkan menu makanan yang tak menyediakan olahan daging. (TikTok)
Sikap yang ditunjukan oleh tamu undangan itu pun ramai mendapat tanggapan dari warganet.
"D : Makanya pak niat nya kasih amplop buat kebahagiaan mempelai,bukan buat di tukar dg makanan,"
"Nis : sesuai kemampuan aja ka. yang penting ikhlas,"
"Aleshamairah : Mending itu ka, drpd jauh2 dtg eh prasmanan nya nasi goreng biasa,"
"panggil siapa aja : niat nya mau nikahan sederhana aja, tapi pas liat komen buset dah gakebayang ini batin ama telinga,"
"GG HOUSE : orgorg ko bisa ya di nikahan nilai masakan nya gaenak apa gmna aku selama kondangan gak merhatiin makannya sekali ku bawa pasti habis aja,"
Timpal sejumlah warganet dalam kolom komentar unggahan tersebut.
Tamu undangan ngeluh soal lauk di acara nikahan (TikTok @kharis7munandar)
Maling Nyamar jadi Tamu Acara Syukuran, Diam-diam Bawa Kabur Duit dan Perhiasan di Kebonwaru Bandung
Aksi maling sekarang ini makin hari semakin nekat.
Seperti yang terjadi di Kebonwaru, Bandung ini, terekam maling menyamar jadi tamu di acara syukuran.
Diam-diam, ia membawa kabur uang dan perhiasan pemilik rumah yang totalnya Rp 7 juta.
Tak ada seorangpun yang sadar akan aksi maling tersebut.
Pencurian dengan modus berpura-pura sebagai tamu, saat acara syukuran viral di media sosial Instagram.
Ilustrasi maling (diabuatdah.blogspot.com)
Peristiwa itu terjadi disebuah rumah di Jalan Rangkasbitung, Kelurahan Kebonwaru, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung Kamis 9 Mei 2024.
Dalam video CCTV, terlihat pelaku menggunakan jaket biru-hitam, datang bersama salah satu rombongan keluarga, masuk ke dalam rumah korban.
Saat pemilik rumah dan para tamu sibuk, pelaku berpura-pura izin ke kamar mandi dan membawa kabur uang serta perhiasan korban.
Setelah berhasil mengambil barang berharga korban, pelaku pun terlihat berjalan ke luar rumah dan dengan santai kabur menggunakan sepeda motor.
Dalam unggahannya, korban menuliskan keterangan bahwa saat kejadian, keluarganya tengah mengadakan syukuran dan menerima tamu dari luar kota.
"Orang rumah kira pelaku adalah rombongan ikut ke WC, ternyata maling yang ngegasak tas isinya emas, hp, dan dompet. Pelaku berhasil kabur menggunakan motor mio," tulis korban dalam unggahannya.
Detik-detik maling nyamar jadi tamu syukuran, bawa kabur uang dan perhiasan pemilik rumah di Kebonwaru, Bandung
Peristiwa itu pun dibenarkan oleh Kapolsek Batununggal, Iptu Yoery.
Menurutnya, korban telah melaporkan peristiwa itu dan pelaku saat ini sedang dalam pengejaran.
"Sudah laporan. Sudah kita turunkan tim, untuk ungkap kasus ini. Saat ini masih dalam penyelidikan," ujar Yoery.
Dikatakan Yoery, pelaku berhasil membawa kabur uang dan beberapa barang berharga seperti perhiasan dan uang tunai dari rumah korban.
"Yang diambil uang Rp. 500 ribu dan perhiasan emas. Total kerugian Rp. 7 juta rupiah," katanya.
Artikel diolah dari BanjarmasinPost.co.id dan TribunJabar.id