Prediksi Parpol dengan Menteri Terbanyak di Kabinet Prabowo-Gibran,Golkar Minta Jatah 5

TRIBUNKALTIM.CO - Prediksi parpol dengan menteri terbanyak di kabinet Prabowo-Gibran, Golkar minta jatah 5.

Pengamat politik memprediksi partai politik yang akan mendapat jatah menteri terbanyak di kabinet Prabowo-Gibran.

Sebelumnya, sudah ramai beredar nama-nama yang diprediksi bakal mengisi kabinet Prabowo-Gibran.

Jelang Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029 mendatang, sejumlah nama calon menteri di kabinet Prabowo - Gibran sudah beredar di media sosial.

Meski begitu, belum ada pernyataan resmi terkait calon menteri di kabinet Prabowo-Gibran.

Namun pengamat memprediksi bakal ada proporsi pejabat pembantu presiden ini.

Selain Gerindra, partai apa di KIM yang akan mendapat jatah menteri terbanyak di kabinet Prabowo-Gibran?

Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin memprediksi kabinet yang nantinya dibentuk Prabowo-Gibran akan banyak diisi oleh tokoh-tokoh partai politik (parpol).

Menurutnya, kabinet ini nantinya akan membagi jatah kursi kabinet secara proporsional bagi parpol-parpol pendukung maupun yang baru bergabung ke koalisi setelah penetapan.

"Bicara soal partai mana yang mendapat jatah paling banyak, ya proporsional saja.

Misalnya Gerindra mungkin bisa besar karena capres-nya terpilih, lalu Golkar mungkin banyak juga karena memang jadi pemenang di Pileg dan kursi terbanyak di Koalisi Indonesia Maju," terang Ujang kepada Kontan, Senin (29/4).

Digadang-gadang akan dapat banyak jatah menteri, Golkar untuk saat ini tidak berkomentar banyak soal itu.

Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Partai Golkar Dave Laksono mengajak untuk terlebih dahulu fokus ke pemerintahan yang masih bergulir hingga Oktober nanti.

prediksi parpol dengan menteri terbanyak di kabinet prabowo-gibran,golkar minta jatah 5

KABINET PRABOWO-GIBRAN - Presiden dan Wapres terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Inilah Parpol yang diprediksi dapat jatah Menteri terbanyak di Kabinet Prabowo-Gibran, bukan cuma Partai Gerindra.(Dok KPU RI)

"Masih lima bulan lagi pemerintahan ini berlangsung, mari kita fokus dulu akan hal tersebut.

Masalah kabinet itu wilayahnya presiden, jangan ada pihak luar yang mendikte apalagi memaksa," kata Dave saat dihubungi Kontan, Senin (29/4).

Ditanya soal komunikasi Golkar dengan presiden terpilih, dia bilang bahwa semua anggota koalisi menjalin komunikasi yang baik.

Bukan hanya soal kabinet, namun juga membahas banyak hal.

"Sesama koalisi rutin berkomunikasi akan beragam hal," tuturnya.

5 Menteri

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mulai berbicara soal jatah kursi menteri setelah pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul suara dalam Pilpres 2024.

Airlangga mengatakan Golkar ingin mendapatkan jatah lima kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran nantinya.

Diketahui Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024 didukung partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju.

Koalisi berisi Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, Gelora, PBB, PSI, dan Garuda.

Golkar sendiri dalam Pemilu 2024 ini menjadi partai kedua peraih suara terbanyak di bawah PDIP.

Airlangga mengatakan Golkar memiliki kontribusi besar dalam memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Karena itu, Airlangga berharap kader Golkar diberi ruang yang luas untuk menjadi menteri dalam kabinet mendatang.

"Saya sampaikan ke Pak Prabowo, kontribusi Golkar ke Pak Prabowo karena kita 15 dari 85 persen (pemilih Golkar memilih Prabowo-Gibran), maka kita kontribusi 25 persen.

Jadi kalau 25 persen, kalau bagi-bagi, ya banyak-banyak sedikit boleh lah.

Kita sebut 5 (kursi kabinet) itu minimal tapi kalau dihitung proporsi 25 persen room masih banyak," kata Airlangga dalam acara Buka Bersama DPP Partai Golkar di Hotel The Mulia, Nusa Dua, Bali, Jumat (15/3/2024) lalu.

Airlangga mengungkapkan tahun ini jadi capaian penting Golkar dalam mendukung capres-cawapres.

"Jadi sejarah yang lalu presiden dan capres yang didukung bukan dari Golkar hanya didukung 53 persen.

Kita 75-80 persen bahwa memang benar Partai Golkar betul-betul di depan untuk memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran," kata dia.

Selain itu, Menko Perekonomian itu juga meminta semua kader Golkar tetap mengawal kepemimpinan Jokowi-Maruf sampai selesai.

"Kita harus jaga supaya sukses dan berikut kita ingin di tahun 2025 begitu tahun anggaran baru pemerintah baru yang terpilih nanti akan menjadi sukses dan perjalanan dengan Pak Presiden hampir semua negara sudah memberikan ucapan selamat termasuk Amerika Serikat," ucap dia.

Sementara Sekjen DPP Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus mengatakan apa yang disampaikan Airlangga itu hanya harapan saja. Paulus menampik jika Golkar sangat ingin kebagian jatah menteri.

"Ya kami tunggu. Karena itu hak prerogatif dari seorang presiden. Berapa posisi menteri sih yang akan diberikan kepada Partai Golkar.

Kami tunggu komunikasi antara ketua (Airlangga) dan presiden terpilih," kata Paulus.

Reaksi Gerindra Hingga PSI

Sedangkan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bisa saja Golkar mendapat jatah 5 menteri seperti yang diminta Airlangga.

Ia yakin Prabowo akan bersikap adil dalam memberikan kursi menteri.

“Jangankan lima, kalau kita nilai kerjanya maksimal mungkin bisa lebih, atau juga sebaliknya,” kata Wakil Ketua DPR RI itu.

Hanya saja, meskipun memilih jajaran menteri dalam kabinetnya adalah hak prerogatif presiden terpilih, Dasco yakin Prabowo akan melibatkan koalisi untuk memilih jajaran kabinet.

“Tentunya untuk masalah kabinet, kita akan apa namanya, bicarakan dengan partai-partai koalisi walaupun itu hak prerogatif presiden,” kata Dasco.

“Jadi apa pun itu nanti akan kita putuskan bersama, dan Pak Prabowo jika nanti sudah nanti ditetapkan sebagai presiden terpilih tentunya pertimbangan sendiri,” ujarnya.

Sedangkan Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani meminta pembicaraan mengenai kursi menteri sebaiknya dibahas setelah pengumuman resmi hasil Pilpres dari KPU.

"Karena saat ini proses rekapitulasi itu masih berlangsung, ada baiknya kita menahan diri menunggu pengumuman resmi KPU," katanya.

Kamhar menilai sah-sah saja setiap partai menyampaikan aspirasi, termasuk Golkar yang mengajukan proposal 5 kursi menteri di kabinet.

Namun, terkait jabatan menteri, menurutnya lebih baik diserahkan kepada presiden terpilih.

"Ini sepenuhnya menjadi hak prerogatif Pak Prabowo sebagai Presiden terpilih jika hasil rekapitulasi nasional real count Pilpres telah ditetapkan KPU pada 20 Maret mendatang," katanya.

Demokrat, tambah Kamhar, taat asas dan menyerahkan sepenuhnya kepada Prabowo sebagai pimpinan koalisi dan capres yang diusung.

"Pada saatnya nanti tentu saja ini akan dibicarakan bersama antara Presiden terpilih dengan pimpinan partai politik yang tergabung dalam koalisi, termasuk terkait konfigurasi dan komposisi koalisi," ujar Kamhar.

Terpisah, Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi mengungkapkan dirinya enggan komentari soal Golkar minta jatah 5 menteri.

Menurut dia, saat ini PAN dan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran tengah menunggu hasil resmi dari KPU.

"Soal Partai Golkar saya harus menahan diri tidak mau mengomentari karena itu urusan rumah tangga Golkar sendiri. Kami tidak mau berkomentar," kata Viva Yoga dihubungi Minggu (17/3/2024).

"Kami juga masih menunggu rapat pleno KPU. Jika ada gugatan kita masih menunggu di Mahkamah Konstitusi. Partai Amanat Nasional bersama TKN masih fokus itu," tegasnya.

Viva Yoga mengungkapkan bahwa soal pemilihan menteri nantinya sepenuhnya hak prerogatif presiden terpilih.

"Kalau soal kabinet itu terserah kepada presiden dan wakil presiden saja," ucapnya.

Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Cheryl Tanzil pun turut merespon harapan Airlangga.

PSI, kata dia, saat ini tengah fokus penghitungan suara di KPU.

Cheryl juga menuturkan untuk jatah menteri merupakan hak prerogatif presiden terpilih.

"Kami masih fokus jaga suara di KPU. Urusan kabinet hak prerogatif presiden," kata Cheryl dihubungi, seperti dilansir Tribun-Timur.com dengan judul Prediksi Partai Politik Dapat Jatah Menteri Terbanyak Era Prabowo-Gibran, Bukan Cuma Gerindra.

Prabowo Ungkap 2 Sektor yang Harus Jadi Fokus Pemerintahannya

Presiden terpilih Prabowo Subianto mengatakan bahwa sektor pendidikan dan kesehatan akan menjadi fokus bagi pemerintahannya lima tahun ke depan.

Hal itu diungkap Prabowo setelah menerima arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sidang kabinet paripurna beberapa waktu lalu.

“Sesuai arahan Presiden RI @jokowi pada Sidang Kabinet Paripurna yang lalu, Sektor Pendidikan dan Kesehatan akan terus menjadi fokus bersama Pemerintah ke depan,” tulis Prabowo dalam unggahan lewat akun Instagramnya, @prabowo, Kamis (27/6/2024) petang.

Dalam sidang kabinet yang digelar di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (24/6/2024), Presiden Jokowi dan Prabowo duduk berdampingan.

Plt Deputi Protokol dan Pers Media Istana, Yusuf Permana mengatakan, Prabowo diberi tempat duduk di samping Jokowi karena berstatus sebagai presiden terpilih.

Biasanya, seperti dilansir Kompas.com, Prabowo selaku Menteri Pertahanan tidak duduk sejajar dengan Jokowi, melainkan duduk bersama para menteri lainnya di hadapan presiden.

Pejabat yang duduk sejajar dengan Jokowi biasanya adalah Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta empat menteri koordinator.

Namun, pada rapat tersebut, Ma'ruf Amin dan empat menteri koordinator turut hadir dan duduk dalam satu deret dengan Jokowi dan Prabowo.

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

OTHER NEWS

2 hrs ago

7 Fakta Keluarga Michelle Ziudith, Pemeran Nisa di ‘Ipar Adalah Maut'

2 hrs ago

Langkah BPKH di Bank Muamalat Setelah Kabar Akuisisi oleh BTN Meredup

2 hrs ago

Geni Faruk Bantah Gen Halilintar Gila Hormat,Kini Keluarganya Tolak Pakai Gelar Haji: Diingatkan

2 hrs ago

Lebih Baik Daripada Haji Setelah Haji

2 hrs ago

Luhut: Naruh Duit di Family Office Tak Kena Pajak, tapi Harus Investasi di RI

2 hrs ago

Tipu 7 Calon Pengantin, Pemilik WO di Bogor Pakai Uang Klien untuk Jalan-jalan ke Bali

2 hrs ago

Amanda Rigby Keluar dari Zona Nyaman Usai Bintangi MARNI: The Story of Wewe Gombel

2 hrs ago

Media Asing Juluki Budi Arie ,Menteri Giveaway,,Didesak Mundur dari Menkominfo Usai Peretasan PDN

2 hrs ago

Tampil Anggun dan Berkelas, Ayu Ting Ting Bergaya Kenakan Tas Mungil Mewah Harga Fantastis

2 hrs ago

5 Inspirasi Gaya Hijab dengan Celana Kulot untuk Bunda ke Kantor

2 hrs ago

5 Ciri Paspor Rusak yang Bikin Gagal Terbang, Bisa Didenda Rp 500.000

2 hrs ago

5 Artis yang Pernah Disangka Hamil oleh Netizen, Ada Mahalini

2 hrs ago

Ditjen Imigrasi dan Jamintel Perkuat Kerjasama Intelijen untuk Penegakan Hukum

2 hrs ago

30 Contoh Ucapan Kelahiran Bayi Perempuan Islami yang Penuh Doa

2 hrs ago

Live Hasil BWF Ganda Putra Canada Open,Arthur Samuel Tunjukan Ancaman Mereka Pada Tuan Rumah

2 hrs ago

4 Kunci Jawaban Matematika Kelas 6 Kurikulum Merdeka Halaman 15-16 Latihan 1.1,Pecahan dan Desimal

2 hrs ago

Toyota Kijang Innova Diesel Jadi Pilihan MPV Irit, Ini Spesifikasinya

2 hrs ago

Seluruh Laporan Kasus Pendeta Gilbert Diambil Alih Polda Metro Jaya

2 hrs ago

Menilik Daftar HP Tak Bisa Pakai WA Juli 2024, Ada iPhone dan Samsung

2 hrs ago

Viral! Anak SD Kirim Surat ke Polisi Minta Ditemani Ambil Rapor

2 hrs ago

Film Ipar adalah Maut, Ini Cara Mencegah Perselingkuhan antar Saudara

2 hrs ago

Kelakuan Pria Ajak Anak Nginap 3 Hari,Lalu Beri Struk Belanja ke Mantan Istri: Habis Rp 700 Ribu

2 hrs ago

Beda dengan Senior, Indra Sjafri Bandingkan Tingkat Kesulitan Berburu Pemain Keturunan untuk Timnas U-19 Indonesia

2 hrs ago

Komentar Pesimis Fans China Usai Segrup Timnas Indonesia di Putaran Ketiga

2 hrs ago

Bikin Ngakak! TREASURE Minta Rekomendasi Makanan Pedas Indonesia, Teume Sebut Mie Pedas Viral

2 hrs ago

Bangganya Maarten Paes Bawa Nama Indonesia di Ajang MLS All-Star, Bisa Setim dengan Messi

2 hrs ago

Kematian Zhang Zhijie, Media China Kritik Prosedur Penanganan Medis Darurat

2 hrs ago

Jangan Asal Setel Rebound Sokbreker Motor, Begini Penjelasannya

2 hrs ago

Masya Allah Bikin Merinding, Raffi Ahmad Ungkap Alasan Pilih Botak Saat Ibadah Haji

2 hrs ago

Momen Polda Jabar Ceritakan Kronologi Sempat Ditusuk Samurai hingga soal Tato Pegi

2 hrs ago

Timnas U-16 Indonesia Buka Peluang Tambah Pemain Keturunan Lagi untuk Kualifikasi Piala Asia U-17 2025

2 hrs ago

Sidang Praperadilan, Polda Jabar Tegaskan Pegi yang Ditangkap Adalah Pelaku Sesungguhnya

2 hrs ago

BURU Talenta PSSI Siap Rekrut Pemain Keturunan di Timnas U-16 Pada Kualifikasi Piala Asia U-17 2025

2 hrs ago

Puan Akui PDI-P Prioritaskan Andika Perkasa sebagai Cagub Jakarta

2 hrs ago

5 Rekomendasi HP Murah Realme Harga 1 Jutaan di Juli 2024,Terbaru Ada Realme C63 dan Note 50

3 hrs ago

Siapkan Payung dan Jas Hujan, BMKG Ingatkan Potensi Hujan Lebat Hari Ini

3 hrs ago

Gunung Ibu Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik 600 Meter

3 hrs ago

Pembelaan Geni Faruk Setelah Viral Lelucon ,Thariq 2 Bulan Haji,,Bantah Keluarganya Gila Hormat

3 hrs ago

Aditya Zoni Ingin Perceraian Tak Kurangi Rasa Sayang terhadap Anak

3 hrs ago

Puan Sebut PDIP Mempertimbangkan Kaesang Untuk Pilkada Jateng 2024