Sosok Euis Ketua DPRD Viral Gegara Abaikan Guru Honorer,Ternyata Wanita Pertama yang Pimpin Garut
TRIBUNBENGKULU.COM - Sosok Euis Ida Wartiah, Ketua DPRD Garut yang menuai sorotan gegara abaikan guru honorer yang demo.
Ketua DPRD Garut, Euis Ida Wartiah kini menjadi perbincangan publik lantaran sikapnya ketika menanggapi guru honorer yang demo.
Video ketika Euis Ida Wartiah, Ketua DPRD Garut merespon para guru pendemo menuai kecaman warganet.
Tak hanya sikapnya saja, perkataan Euis Ida Wartiah juga membuat pendemo geram.
Adapun peristiwa itu terjadi ketika Guru honorer tengah melakukan aksi yang di lakukan di gedung DPRD Garut memperjuangkan nasib mereka dalam formasi PPPK pada Jumat, (14/6/2024).
Lantas siapakah sosok Euis Ida Wartiah?
Euis Ida Wartiah merupakan Ketua DPRD Kabupaten Garut periode 2019-2024.
Ia merupakan wanita kelahiran Garut 14 Maret 1957.
Sebagai ketua DPRD Kabupaten Garut ia berasal dari fraksi Golkar.
Sebelum menjadi ketua DPRD Garut ternyata Euis Ida Wartiah pernah menjabat sebagai anggota DPRD Garut.
Rupanya Euis Ida Wartiah adalah sosok wanita pertama yang menjabat sebagai Ketua DPRD Garut.
Tak banyak informasi lebih mengenai Euis Ida Wartiah.
Menilik dari akun instagram Euis Ida Wartiah, usai mendapat kecaman dan kritikan dari warganet, kolom komentar instagram miliknya dinonaktifkan.
Viral di Media Sosial
Sebelumnya video Ketua DPRD Garut abaikan guru honorer yang menangis usai demo, viral hingga tuai kecaman warganet.
Video ketua DPRD Garut saat respon guru honorer usai demo ini dibagikan di akun instagram @memomedsos, Jumat, (14/6/2024).
Dalam video yang dibagikan itu, terlihat salah satu guru honorer menangis dan terduduk di lantai usai demo.
Terlihat Ketua DPRD Garut, Dra. Hj. Ida Wartiah, M. Si mengabaikan guru honorer yang menangis itu.
Tak hanya itu, ucapan ketua DPRD tersebut juga membuat emosi para guru honorer yang sedang demo.
Momen Ketua DPRD Garut Abaikan Guru Honorer (Instagram Memomedsos)
”Narangis we didinya nya, sing sae (menangis saja di situ ya, yang bagus)” ucap Ketua DPRD Garut dalam video.
Mendengar respon Ketua DPRD Garut sontak saja, para guru tersebut kaget dan merasa tersinggung.
"Kok bahasanya gitu bu? Itu bahasa jaga!," Kata salah seorang peserta aksi sebagaimana terdengar dalam rekamam video.
Adapun peristiwa itu terjadi ketika Guru honorer tengah melakukan aksi yang di lakukan di gedung DPRD Garut memperjuangkan nasib mereka dalam formasi PPPK pada Jumat, 14 Juni 2024.
Video inipun menuai kecaman dari warganet, banyak sekali yangh geram atas tingkah Ketua DPRD Garut tersebut.
"Pas nyalon aja merengek minta suara,pas jdi beda cerita," tulis akun @ra******.
"Dia lupa dia jadi kek sekarang karna guru, dasar kosong," tulis akun@ onn*****
"Tenang bu guru....gak butuh waktu lama lagi anggota dewan yg meledek ibu guru gantian akan menangis, cuma numpang hidup gak ada kinerjanya," tulis akun @mo*****
"Satu satunya cara menegur anggota dpr hanya dengan dilaporkan ke ketum partainya dengan cara spam koment. Karena nyatanya yang bisa mencopot jabatan DPR hanya ketua partai, tidak ada yang lain," tulis akun @mud***.