Kronologi Bayi Kenzie Meninggal usai Diimunisasi di Sukabumi,Bibir Warna Ungu dan Kejang-kejang

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Duka masih terlihat di paras Deara Wulandari (27). Warga Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi itu baru saja kehilangan putra keduanya.

Muhamad Kenzie Arifin, yang masih berusia tiga bulan, meninggal tak lama setelah mendapat imunisasi di Puskesmas Warudoyong.

"Padahal, saat saya bawa ke puskesmas, anak saya dalam keadaan sehat.Sebab, saat mau disuntik, kan dicek dulu suhu tubuhnya. Kata bidan normal," ujar Deara saat ditemui di Polres Sukabumi Kota, usai mengkonsultasikan kasus yang menimpa anaknya ke polisi, Jumat (14/6).

kronologi bayi kenzie meninggal usai diimunisasi di sukabumi,bibir warna ungu dan kejang-kejang

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Drg. Wita Darmawanti (kiri).

Deara mengatakan, ia membawa anaknya untuk diimunisasi di Puskesmas Warudoyong, Selasa, 11 Juni lalu.

Meski sudah berusia tiga bulan, ujar Deara, Kenzie belum mendapatkan imunisasi.

Itu sebabnya, saat datang ke puskesmas pada hari itu, anaknya langsung mendapatkan sejumlah imunisasi.

"Kata bidan, ini suntiknya dua, BCG sama DPT. Terus yang ditetes ke mulut juga dua macam," ujarnya.

Deara mengatakan, tak ada yang janggal usai imunisasi itu diberikan.

Saat pulang ke rumah usai imunisasi, kondisi Kenzie masih normal, kecuali suhu tubuhnya yang sedikit meningkat.

Karena tubuh suhu tubuh Kenzie agak tinggi, sekitar pukul sebelas siang Deara pun memberikan sirup Paracetamol berdasarkan arahan bidan.

Namun, sekitar pukul dua siang, Kenzie tiba-tiba menangis dan menolak minum ASI.

"Tapi, lama-lama suaranya makin kecil terus tidak mau nenen," ujar Deara.

Karena khawatir, Deara pun langsung menghubungi bidan yang hari itu mengimunisasi anaknya.

Tak lama berselang, ungkap Deara, bidan pun datang ke rumah mereka bersama seorang dokter.

Setelah diperiksa dan disuntik, Kenzi pun dibawa ke rumah sakit.

"Tapi di perjalanan, bibir Kenzie sudah terlihat ungu. Kakinya juga dingin," ujar Daera.

Kenzie sudah meninggal saat diperiksa di Rumah Sakit Asy-Syifa.

Karena tak ada lagi yang bisa dilakukan, ditemani bidan dan petugas kesehatan, Deara pun membawa jenazah anaknya pulang. Sore itu pula dimakamkan.

Deara mengatakan, buku Kartu Ibu dan Anak (KIA) miliknya dibawa oleh petugas Dinas Kesehatan.

"Katanya buat penyelidikan, namun sampai hari ini ternyata tidak ada perkembangan," ujarnya.

Sesuai Prosedur

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P)  Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Drg. Wita Darmawanti, mengatakan imunisasi merupakan program pemerintah pusat dan wajib diikuti.

Pada kasus yang menimpa Kenzie, ujar Wita, imunisasi dilakukan sesuai dengan usia dan sudah sesuai dengan prosedur.

"Apabila vaksinasi terlewat, prosedurnya memang harus dilakukan pemberian vaksinasi BCG di lengan kanannya kemudian ditetes polio, itu sudah sesuai," ujarnya saat ditemui Tribun Jabar di kantornya, semalam.

"Kemudian disuntikkan di paha DPT kemudian diberi rotavirus tetes juga. Berarti disuntiknya dua kali BCG dan DPT kombinasi seperti itu. Suntik BCG ditetes polio dan suntik DPT, lalu ditetes rotavirus itu untuk mencegah diare."

Wita mengatakan, pascaimunisasi, bidan dan dokter segera datang tak lama setelah orang tua Kenzie menelepon.

"Artinya respons dari puskesmas segera, enggak ada jeda. Setelah di sana memang dilihat keadaannya kejang. Ketika kejang itu diberikanlah penyelamatan oleh dokter."

"Tapi ketika diobservasi keadaan tidak membaik, oleh karena itu segera mereka bawa ke rumah sakit ditemani bidan keluarga Kenzie ke Asy Syifa untuk diperiksa lebih lanjut. Namun, kata dokter, sudah tidak ada (meninggal)," jelasnya.

Pascakejadian Kenzie meninggal, saat itu juga pihak puskesmas dan Dinas Kesehatan datang ke rumah duka.

"Kemudian kita mengikuti sampai proses pemakaman. Lalu wawancara, karena untuk laporan kita ke provinsi harus ada data-data," ungkap Wita.

Terkait penyebab kematian Kenzie, Wita mengatakan, Dinas Kesehatan Kota Sukabumi belum mengetahui penyebab sebenarnya.

"Kita belum mendapatkan hasil kesimpulannya apa, apakah itu dari human error, apakah dari vaksin atau dari faktor lain nah itu belum diketahui," ujarnya. (dian herdiansyah)

OTHER NEWS

3 hrs ago

Erick Thohir Ungkap Alasan STY Belum Teken Perpanjangan Kontrak

3 hrs ago

Bantu Persib Juara, Alberto Rodriguez Dapat Perpanjangan Kontrak

3 hrs ago

4 Catatan Manis Lionel Messi di Copa America 2024: Umpan Memanjakan La Pulga Gak Ada Tandingannya

3 hrs ago

Christiano Ronaldo Berpeluang Ciptakan 2 Rekor Baru pada Euro 2024

3 hrs ago

Borneo FC Si Paling Gercep,Resmikan 4 Pemain Baru,Ada ,Sergio Ramos, dan Bek Timnas Burundi

3 hrs ago

Prediksi Skor Belanda vs Prancis: Head to Head, Susunan Pemain

3 hrs ago

Messi Berbeda dengan Ronaldo, La Pulga Tak Pikirkan Rekor

3 hrs ago

Hasil Piala AFF U-16: Timnas U-16 Indonesia Libas Singapura Tanpa Ampun

3 hrs ago

Wajib Tahu, Bulatan Kuning dan Merah di Dinding Ban Mobil Mesti Dipasang Sejajar Dengan Ini

3 hrs ago

Harga Emas Antam Hari Ini Mengilap, 1 Gram Rp1,37 Juta

3 hrs ago

Prediksi Skor Polandia vs Austria Grup D Euro 2024 dan Head to Head,Kalah Auto Pulang

3 hrs ago

Warga Teriak Lihat Anies Keliling PRJ: Pak, Jadi Gubernur Lagi Ya...

3 hrs ago

12 Kandidat Pelatih Korea Selatan, Celah Kecil Gaet Shin Tae-yong Lagi hingga Pelatih Irak Ikut Terseret

3 hrs ago

Pejabat AS: Israel Masih Jauh dari Sukses Memberangus Hamas,Bermil-mil Terowongan Masih Utuh

3 hrs ago

Inggris Tampil Tak Meyakinkan Lagi, Harry Kane Akui Taktik Gareth Southgate 'Membagongkan'

3 hrs ago

Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Tegur Penyidik Pembunuhan Vina Cirebon,Beri Peringatan Khusus

3 hrs ago

Unggahan Ibu Welber Jardim Ingin Bicara dengan Ketua PSSI Erick Thohir terkait Masalah Anaknya

3 hrs ago

Masih Kurang, Begini Testimoni Pelatih soal Jurus Jotosan dan Sepakan Islam Makhachev

3 hrs ago

Nova Arianto Akui Persiapan Timnas U-16 Indonesia Belum Sempurna, Mental yang Akan Berbicara

3 hrs ago

Prediksi Turki Vs Portugal: Duel Arda Guler Vs Ronaldo dan Penentu Langkah Lolos 16 Besar EURO 2024

4 hrs ago

Aion Y Resmi Meluncur di RI, Siap Jadi Pesaing Baru Wuling Cloud dan BYD Dolphin

4 hrs ago

Daihatsu Sigra dan Toyota Calya Jadi Boros Bensin? Ini Penyebabnya

4 hrs ago

Bagaimana Cara Elkan Baggott Bersaing di Ipswich Demi Cicipi Premier League? Simak Pengalaman Quansah di Liverpool

4 hrs ago

Pantang Dilihat! Ini Cairan yang Dilapis Gratis ke Rangka eSAF Motor Matic Honda

4 hrs ago

Cerita Sedih Annisa 6 Tahun Pacaran LDR,6 Bulan Tunangan,Kini Suami Meninggal usai 6 Bulan Menikah

4 hrs ago

Ribuan Jemaah Haji Mesir Hilang, Tim Pencari Dibentuk

4 hrs ago

Jokowi Tetap Kerja di Hari Ulang Tahun, Istana: Beliau Tak Merayakan Ultah

4 hrs ago

Jadwal Kaohsiung Masters 2024 - Semifinal Rasa Final, Komang dan Jesita/Febi Berjarak 2 Langkah dari Menembus Batas

4 hrs ago

Huawei Hadirkan MateBook X & D14 Dengan Processor Intel Core Ultra

4 hrs ago

Usai Ngantor, Prabowo Datangi Jokowi di Halim Perdanakusuma, Ucapkan Selamat Ulang Tahun Secara Langsung

4 hrs ago

Memasuki Musim Kemarau, BMKG Lakukan Operasi Modifikasi Cuaca

4 hrs ago

Sal Priadi Grogi sampai Mual Saat Casting Serial Joko Anwar's Nightmares and Daydreams

4 hrs ago

42 Objek Wisata Kabupaten Bone Bolango Gorontalo,Mulai Destinasi Alam,Bahari,hingga Cagar Budaya

4 hrs ago

Presiden Jokowi Jegal Anies Maju Pilkada DKI? Ketum Solmet Bilang Begini

4 hrs ago

Viral Jemaah Haji Asal Madura Diduga Jualan Rujak di Arab Saudi, Ternyata

4 hrs ago

14 Buah Iblis Mythical Zoan yang Paling Terkenal di Serial One Piece: Ada Milik Gorosei hingga Kaido

4 hrs ago

Shin Tae-yong Sakit, Tak Temani Erick Thohir Saat Drawing Ronde 3

4 hrs ago

Hal yang Membuat Adik Valentino Rossi Kaget di Tengah Masa Sulit Honda

4 hrs ago

Ternyata Ini Penyebab Indikator Check Engine Mobil Menyala, Perhatikan

5 hrs ago

BREAKING NEWS Seorang Jemaah Haji Tarakan Sudarsono Meninggal Dunia di Mekkah,Diduga Kelelahan