Nasib Teyeng Wakatobi Usai Diperiksa Polisi Gegara Konten ,Sukolilo Bos,,Ngaku Cuma Naikkan Viewers
TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Selebgram asal Pati, Jawa Tengah, Teyeng Wakatobi alias Gigi Racing akhirnya muncul ke publik.
Teyeng Wakatobi meminta maaf setelah diperiksa polisi, imbas dari kasus pengeroyokan yang menewaskan bos rental mobil Burhanis di Desa Sumbersoko, Sukolilo, Pati.
Kini, selebgram tersebut sudah diperiksa terkait dugaan ujaran kebencian atas viralnya video di lokasi kejadian.
Teyeng Wakatobi dalam video yang dibuatnya tampak berada di depan mobil yang hangus terbakar di lokasi kejadian.
Dalam videonya tersebut, Teyeng berkata seolah mewajarkan peristiwa pengeroyokan yang merenggut nyawa bos rental mobil dan melukai tiga lainnya.
"Kita kasih paham buat yang kurang paham. Kita hajar buat orang yang kurang hajar."
"Sukolilo bos, jangan main-main di sini, kheeek," ujarnya dalam video yang diunggah akun X @dhemit_is_back.
Teyeng juga berpose menggorok leher di depan mobil Burhanis yang dibakar massa.
Dia dianggap melakukan itu sebagai ancaman bagi orang yang disebut kurang ajar olehnya.
Padahal dalam kasus tersebut Burhanis merupakan korban dan polisi kini sudah menetapkan 10 orang tersangka.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Tengah Kombes Pol Stefanus Satake Bayu membenarkan bila pihaknya sudah memeriksa Teyeng.
Teyeng diperiksa terkait dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) terkait ujaran kebencian.
Sampai kini, Teyeng masih berstatus sebagai saksi terkait kasus ujaran kebencian tersebut.
Guna menentukan status Teyeng dalam kasus tersebut, polisi akan memanggil para saksi ahli.
"Nanti akan digelarkan bagaimana hasilnya. (Status) masih saksi," kata Satake, Minggu (16/6/2024).isi.
Setelah diperiksa, Teyeng tidak ditahan. Ia hanya dikenakan wajib lapor ke Polresta Pati.
Teyeng Wakatobi sendiri lantas membuat video permintaan maaf terkait videonya yang viral setelah dia diperiksa polisi.
Kolase foto Teyeng Wakatobi. (Istimewa)
Berikut poin-poinnya:
1. Minta Maaf Kepada Masyarakat
Dalam videonya, Teyeng Wakatobi meminta maaf kepada masyarakat Indonesia, khususnya warga Sukolilo.
Pria bernama asli Bagas Kurniawan pun meminta maaf kepada orang-orang yang bergelut dalam bisnis rental mobil
"Saya Teyeng Wakatobi dengan ini meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh warga Indonesia dan juga warga Sukolilo."
"Tidak lupa dengan semua rekan-rekan rental mobil se-Jawa Tengah dan se-Indonesia Raya atas perbuatan konten saya kemarin yang telah membuat ramai dan gaduh di media sosial," ujar Teyeng dalam video klarifikasinya.
2. Tak Berada di Lokasi Saat Peristiwa Pengeroyokan
Teyeng juga mengaku bila saat dirinya tidak ikut serta dalam pengeroyokan.
Ia mengaku baru datang dan membuat konten setelah empat orang korban pengeroyokan sudah dibawa ke RSUD Kayen.
"Saya membuat konten setelah korban sudah dibawa ke IGD Kayen," katanya.
"Di konten tersebut saya tidak ikut serta dalam pengeroyokan korban dan pembakaran unit mobil tersebut," lanjut Teyeng.
3. Buat Konten Hanya Untuk Naikkan Viewers
Ia pun mengaku bila dirinya sengaja membuat konten di lokasi pengeroyokan yang menewaskan bos rental mobil hanya untuk menaikan viewers.
"Saya membuat konten hanya untuk viewers dan upload-an TikTok saya,"katanya.
(Tribunnews.com)