Soal Kans Dampingi Anies pada Pilkada Jakarta, Ida Fauziyah: Belum Membicarakan sampai ke Situ
Wakil Ketua Umum PKB Ida Fauziyah di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (22/5/2024).
JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Ida Fauziyah mengatakan, dirinya belum diajak bicara soal kemungkinan maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024 mendampingi Anies Baswedan.
Menteri Ketenagakerjaan ini juga mengaku belum membahas lebih lanjut soal wacana tersebut dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar.
"Kita belum membicarakan sampai situ, prosesnya dari DKI (Jakarta) dibawa ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP PKB). Belum sempat ketemu, Pak Muhaimin lagi menunaikan ibadah haji," ujar Ida di Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (17/6/2024).
Dia lantas menjelaskan bahwa PKB memiliki mekanisme tersendiri untuk mengusung kandidat calon gubernur ataupun calon wakil gubernur.
Sebagai kader, Ida mengatakan bakal mengikuti aturan yang ada di PKB.
"Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) mengusulkan kepada DPP sama seperti pilkada yang lain. Prosesnya tetap saja mengikuti kalau kami ujian kelayakan dan kepatutan. Saya kira itu. Aspirasi dari DKI pasti akan dibawa ke DPP," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Anies Baswedan resmi mengumumkan kembali mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Keputusan itu diambil Anies setelah menerima rekomendasi pengusungan dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jakarta pada Kamis (13/6/2024).
Diketahui, Anies memang mengikuti proses uji kelayakan dan kepatutan calon kepala daerah yang digelar oleh PKB.
Sinyal PKB mengusung Anies Baswedan sebagai calon gubernur Daerah Khusus Jakarta memang semakin kuat. Hal itu terlihat saat Ketua Umum PKB bidang Ideologi dan Kaderisasi, Hanif Dakhiri, hanya menyebut nama Anies sebagai kandidat cagub Jakarta yang diusung PKB.
Dia bahkan mengaku tidak hafal nama kandidat selain Anies Baswedan.
"Jakarta belum (ditentukan), tapi komunikasi sudah mulai dilakukan, ada Pak Anies, ada siapa lagi ya saya enggak hafal, tapi yang pasti ada Pak Anies," kata Hanif saat ditemui di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, pada 11 Juni 2024.
Hanif juga mengatakan, Anies sering berkomunikasi dengan petinggi DPP PKB, termasuk dengan pengurus DPW PKB Jakarta.
Selain Anies, Hanif mengaku tidak mengetahui terlalu banyak siapa saja yang telah mendaftar sebagai bakal calon gubernur Jakarta.
Sebelumnya, nama Ida Fauziyah memang disebut sebagai kandidat internal yang kemungkinan didorong PKB maju pada Pilkada Jakarta 2024.