Kisah Fotografer yang Motret Penjambret di CFD Jakarta
Foto milik fotografer Roni Asnan yang menangkap aksi pejambret yang meledek saat diteriaki maling di CFD, Minggu (16/6/2024). Foto: Instagram/@asnanfoto
Penjambret di atas Honda BeAT hitam B 3983 PFB tertangkap kamera fotografer di Car Free Day (CFD) kawasan Sudirman Jakarta, Minggu (16/6).
Sang fotografer bernama Roni Asnan dengan akun Instagram @Asnanfoto. Dia juga merupakan saksi mata di lokasi kejadian.
Menurut Roni, pelaku sudah diteriaki "maling!" oleh banyak pelari yang memadati CFD. Bahkan ada petugas Satpol PP hingga pelari di sekitar lokasi kejadian yang berusaha menangkap pelaku, namun gagal.
Foto milik fotografer Roni Asnan yang menangkap aksi pejambret yang meledek saat diteriaki maling di CFD, Minggu (16/6/2024). Foto: Instagram/@asnanfoto
"Saya juga berteriak kepada petugas Satpol PP, menginformasikan kalau ada jambret mendekat, sambil siap-siap memotret. Banyak petugas dan pelari bersiap-siap untuk menangkap jambret tersebut. Tapi karena (motor penjambret) berkecepatan tinggi, Satpol PP dan para pelari tidak sanggup menghadang," tutur Asnan saat dihubungi, Senin (17/6).
Foto milik fotografer Roni Asnan yang menangkap aksi pejambret yang meledek saat diteriaki maling di CFD, Minggu (16/6/2024). Foto: Instagram/@asnanfoto
Roni bahkan mengatakan jambret tersebut sengaja bergaya untuk mengejek orang-orang yang tak bisa menghentikan mereka.
"Itu ngeledek pak. Mereka tidak teriak, hanya action aja," sambungnya.
Foto milik fotografer Roni Asnan yang menangkap aksi pejambret yang meledek saat diteriaki maling di CFD, Minggu (16/6/2024). Foto: Instagram/@asnanfoto
Asnan menjelaskan bahwa kedua penjambret itu merampas handphone seorang laki-laki yang sedang mengikuti CFD bersama orang tuanya.
"Saat kejadian, sudah ditanya-tanya oleh polisi yang bersepeda," jelas Asnan.
Kata Polisi
Foto milik fotografer Roni Asnan yang menangkap aksi pejambret yang meledek saat diteriaki maling di CFD, Minggu (16/6/2024). Foto: Instagram/@asnanfoto
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo, mengatakan pihaknya akan menyelidiki peristiwa ini.
"Nanti dicek," kata dia melalui pesan singkat, Minggu (16/6).
Hal yang sama juga disampaikan Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Chandra Mata Rohansyah.