Sudirman Said Sebut Perencanaan Batavia 'Contekan' untuk Bangun Jakarta

Co Captain Tim Nasional capres-cawapres nomor urut 1 Anies Basweda-Muhaimin Iskandar, Sudirman Said.

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Menteri ESDM Sudirman Said berpandangan, sejarah perencanaan Kota Batavia pada masa lampau penting untuk dipelajari demi membangun Jakarta ke depan.

Menurut Sudirman, pembangunan Jakarta di masa depan bisa 'mencontek' apa yang dilakukan pemerintah kolonial dalam merencanakan Kota Batavia ratusan tahun yang lalu.

"Dari perencanaan kota Batavia, bisa diambil sebagai contoh 'contekan' untuk konteks Jakarta saat ini," ujar Sudirman, Sabtu (29/4/2024).

Sudirman yang berencana maju pada Pilkada Jakarta 2024 mendatang ini mengatakan, Jakarta mesti memiliki relevansi sebagai pusat ekonomi menuju kota global.

Oleh sebab itu, menurut dia, Jakarta perlu mempelajari sejarah tata kelola Batavia yang juga pernah menjadi pusat perdagangan.

"Bagaimana kita mengelola sumber daya alam kita yang luar biasa besarnya. Jakarta akan jadi kiblat pengelolaan bisnis di Indonesia," ujar Sudirman.

Ia menambahkan, sejarah tersebut juga menarik untuk dipelajari karena ia menilai sejarah akan terus berulang.

"Yang jelas, sejarah itu selalu menarik, bahwa banyak lembaga yang turun reputasinya, tidak sustain, tidak berlanjut karena praktek kecurangan atau korupsi. Apalagi sejarah pasti akan berulang," kata Sudirman.

Sudirman mengaku siap jika dipinang oleh partai politik untuk maju sebagai calon gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.

“Bila memang partai politik menganggap saya memenuhi syarat dan memenuhi apa yang mereka butuhkan, saya akan bersiap," kata Sudirman.

"Tapi, walaupun tidak, saya akan bersiap untuk membantu siapa pun yang kira-kira bisa sejalan dengan ide-ide yang kita pikirkan," ujar dia menambahkan.