Penyebab Berakhirnya Kabinet Amir Syarifuddin pada Tanggal 23 Januari 1948

penyebab berakhirnya kabinet amir syarifuddin pada tanggal 23 januari 1948

Tokoh revolusioner Amir Syarifuddin.

Intisari-online.com - Kabinet Amir Syarifuddin II, yang dipimpin oleh Perdana Menteri Amir Syariffudin, hanya bertahan selama 2 bulan dan 11 hari, dari 11 November 1947 hingga 23 Januari 1948.

Kabinet ini bubar di tengah situasi politik yang memanas dan pergolakan internal yang kompleks.

Berikut beberapa faktor utama yang menyebabkan berakhirnya Kabinet Amir Syariffudin:

1. Penandatanganan Perjanjian Renville

Peristiwa paling signifikan yang memicu krisis kabinet adalah penandatanganan Perjanjian Renville pada 8 Januari 1948. Perjanjian ini, yang dimediasi oleh PBB, bertujuan untuk menghentikan agresi militer Belanda II dan menenangkan situasi di Indonesia.

Namun, banyak pihak, terutama dari kalangan nasionalis radikal, menganggap perjanjian ini sebagai langkah yang mengkhianati perjuangan kemerdekaan dan memberikan keuntungan yang tidak seimbang kepada Belanda.

2. Ketidakpercayaan dan Ketegangan Internal

Penandatanganan Perjanjian Renville memperburuk ketegangan internal dalam kabinet. Masyumi, partai politik terbesar saat itu, menarik menterinya dari kabinet sebagai bentuk protes.

Ketidakpercayaan kepada Amir Syarifuddin semakin meningkat, dengan tuduhan bahwa ia telah melampaui batas kewenangannya dan bertindak tanpa berkonsultasi dengan menteri-menteri lain.

3. Kekacauan Politik dan Demonstrasi

Ketidakpuasan publik terhadap Perjanjian Renville memicu demonstrasi dan aksi-aksi massa di berbagai daerah. Kekacauan politik ini semakin memperlemah posisi kabinet dan menunjukkan ketidakmampuannya untuk mengendalikan situasi.

4. Desakan untuk Pembentukan Kabinet Baru

Di tengah krisis yang melanda, berbagai pihak, termasuk Presiden Soekarno, mendesak Amir Syarifuddin untuk mengundurkan diri dan membentuk kabinet baru yang lebih representatif dan mampu mengatasi situasi yang genting.

5. Pengunduran Diri dan Pembubaran Kabinet

Pada tanggal 23 Januari 1948, Amir Syariffudin akhirnya menyerahkan mandatnya kepada Presiden Soekarno. Kabinet Amir Syarifuddin II pun resmi bubar.

Dampak Bubarnya Kabinet Amir Syariffudin

Bubarnya Kabinet Amir Syarifuddin menandai titik balik penting dalam sejarah Indonesia. Krisis politik ini menunjukkan kompleksitas dan tantangan yang dihadapi bangsa muda dalam mempertahankan kemerdekaannya.

Peristiwa ini juga membuka jalan bagi pembentukan kabinet baru yang diharapkan mampu membawa stabilitas dan persatuan nasional.

Kesimpulan

Berakhirnya Kabinet Amir Syarifuddin pada tanggal 23 Januari 1948 merupakan akibat dari kombinasi berbagai faktor, termasuk penandatanganan Perjanjian Renville, ketidakpercayaan internal, kekacauan politik, dan desakan untuk pembentukan kabinet baru.

Peristiwa ini menjadi pelajaran penting bagi bangsa Indonesia tentang pentingnya persatuan, komunikasi yang terbuka, dan kepemimpinan yang kuat dalam menghadapi situasi yang penuh tantangan.

OTHER NEWS

1 hour ago

Warga Perancis Ancam BAB di Sungai Seine Jelang Olimpiade Paris 2024, Ada Apa?

1 hour ago

Jadi Bagian Keluarga Cendana,Mayangsari Mantu Soeharto Punya Sederet Bisnis,Ini Sumber Kekayaannya

1 hour ago

Diisukan ke Bali United, Ragnar Oratmangoen Tegaskan Masih Mau Main di Eropa, Liga 1 Bukan Prioritas!

1 hour ago

Daftar Tim Lolos ke 16 Besar EURO 2024 - Austria dan Slovenia Ukir Sejarah, Tim Peringkat 3 Dunia Masih Berburu Tiket Sisa

1 hour ago

Ini Dua Nama Bakal Cawagub Anies yang Ditawarkan PKB ke PKS

1 hour ago

Honda BR-V N7X Edition Tampil Ganteng Pakai Air Suspension

1 hour ago

PENGANTIN Pria Nangis Sesenggukan Usai Akad,15 Tahun Pacaran Akhirnya Bisa Nikahi Pujaan Hati

1 hour ago

Ramalan Zodiak Aries,Taurus dan Gemini Kamis 27 Juni 2024: Cinta,Karier,Keuangan,dan Kesehatan

1 hour ago

Teddy Tjahjono Resmi Mundur dari Persib Bandung Akhir Juli, Ini Penggantinya

1 hour ago

Vietnam Minta Bantuan China untuk Bangun Kereta Cepat, Saingi RI?

1 hour ago

ASEAN Cup U-16 2024 - Pelatih Brunei Beberkan Kondisi Pemainnya yang Masuk UGD Setelah Lawan Vietnam

1 hour ago

Euro 2024: Hancurkan Belanda Setelah 30 Tahun,Rangnick Bawa Austria Melaju ke Babak 16 Besar

1 hour ago

Ukraina vs Belgia di Euro 2024 Malam Ini: Prediksi Skor, Susunan Pemian, dan Rekor Head to Head

1 hour ago

Klasemen Akhir Grup C EURO 2024 - Regu Paling Miskin Gol, 2 Tim Tak Perlu Menang untuk Temani Inggris Lolos

1 hour ago

Olimpiade Paris 2024 - Nyali Anti-Ciut, An Se-young Justru Penasaran Cicipi Atmosfer Menegangkan Main di Olimpiade

1 hour ago

ASEAN Cup U-16 2024 - Menang 15-0 di Laga Perdana, Pelatih Vietnam Kecewa ke Pemain Usai Ditahan Kamboja

1 hour ago

27 Nama Dipanggil ke TC Timnas Putri untuk Hadapi Hong Kong, Ada Pemain Diaspora

2 hrs ago

Ketua OJK Sebut Ekonomi Global di 2025 Tak Pasti

2 hrs ago

Ribuan Pekerja Tekstil Demo Besar-besaran Besok Imbas PHK Massal

2 hrs ago

Kapolda Metro: Ngapain Duit Buat Top Up Judol, Kalau Dibeliin Makanan Okelah

2 hrs ago

Cara Tarik Tunai dan Setor Tanpa Kartu di ATM BRI

2 hrs ago

10 Basic Fashion Item untuk Perempuan yang Wajib Kamu Punya

2 hrs ago

Mobil Warga Depok Jeblos ke "Septic Tank" saat Mesin Dipanaskan

2 hrs ago

3 Kesalahan Orang Tua Penyebab Anak Narsistik Menurut Ahli Saraf, Hindari Segera

2 hrs ago

Mengapa PKS tak Jadi Sohibul Cagub? Ini Cerita Lobi-Lobi dengan Anies

2 hrs ago

Jalan-Jalan ke Jakarta Fair 2024, Coba Jajal Giant Pack Jajanan Ini!

2 hrs ago

Sosok Bek Asing Baru Persebaya Surabaya Terjawab,Slavko Damjanovic Punya Modal Juara

2 hrs ago

Raja Sapta Oktohari: Panjat Tebing Berpeluang Besar Raih Medali di Olimpiade

2 hrs ago

6 Bunga Tahan Panas dan Hujan untuk Mempercantik Taman Anda

2 hrs ago

Andrea Belotti Gabung Como 1907, Percaya Klub Bakal Sukses

2 hrs ago

Prediksi Skor Georgia vs Portugal di Euro 2024 Dini Hari Nanti: Rekor H2H dan Susunan Pemain

2 hrs ago

Abdul Wahab dari Bani Syaibah, Pemegang Kunci Ka'bah yang Baru

2 hrs ago

3 Fakta Perayaan Anniversary BLACKPINK 8 Tahun Debut, Fans Tidak Menyambut Positif?

2 hrs ago

5 Fakta Keluarga Bruno Mars, Lahir dari Keturunan Pemusik!

2 hrs ago

Bantah Dituding Durhaka, Anak yang Laporkan Ibunya Cuma Minta Keadilan

2 hrs ago

Via Vallen Tidak Sabar untuk Segera Bertemu Baby A

2 hrs ago

Jerit Vendor Sound, Alat Dibakar dan Dijarah di Lentera Festival 2024

2 hrs ago

HUAWEI MateBook X Pro dan HUAWEI MateBook 14 Resmi Meluncur. Harganya?

2 hrs ago

Sekilas Sejarah VW Kodok, Ternyata Buatan Ferdinand Porsche karena Disuruh Hitler

2 hrs ago

Kekecewaan Guyon Waton terhadap Panitia Lentera Festival: Belum Bayar Lunas dan Kru Dilempari Botol oleh Penonton