Jadi Alternatif Lantai Nuansa Kayu, Ini Alasan SPC Wajib Anda Coba
Pengaplikasian SPC Purva Indonesia untuk gedung perkantoran.
KOMPAS.com – Saat ini, desain interior bernuansa kayu sedang menjadi tren. Tampilannya yang natural kerap jadi pilihan bagi mereka yang ingin mendapatkan kesan hangat pada satu ruangan.
Untuk membuat tampilan ruangan makin menonjol, tak jarang lantai kayu pun dipilih.
Sayangnya perawatan yang cukup rumit dan kebutuhan biaya yang tak sedikit membuat sebagian orang memilih mencari alternatif lantai kayu dari SPC dan vinyl.
Dinilai tak kalah dengan lantai berbahan kayu asli, dua alternatif itu kini populer dipakai masyarakat, baik untuk kebutuhan rumah maupun perkantoran.
Saat ini, lantai SPC lebih banyak dipilih dibandingkan vinyl karena dinilai memiliki durabilitas dua kali lebih unggul, memiliki serat dan tampilan layaknya kayu asli, serta lebih mudah dipasang.
Di Indonesia, sudah banyak brand lantai SPC di pasaran, salah satunya Purva Indonesia.
Adapun produk lantai SPC yang ditawarkan Purva berkualitas, aman, dan bebas dari kandungan beracun karena diproduksi dengan VOC rendah sehingga ramah lingkungan.
Selain itu, SPC Purva Indonesia juga memiliki kelebihan tahan air, tahan lembap, dan antirayap.
“Instalasinya sederhana karena tidak perlu lem. Pokoknya, dijamin antiribet sehingga bisa menghemat waktu dan biaya pemasangan,” ujar Marketing Manager Purva Indonesia Julius Leonardi dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (28/6/2024).
Produk dari Purva, kata Julius, saat ini tengah diminati. Hla ini terlihat dari jumlah project yang dikerjakan pihaknya, di antaranya renovasi RS Royal Surabaya, gedung kantor perusahaan skincare Azarine, dan gedung perkantoran di Jalan Sudirman 7-8, Jakarta.
Selain itu, Purva Indonesia juga dipercaya bermitra dengan kontraktor kenamaaan Jar.Architect dan United Floor.
Kualitas produk juga telah dibuktikan langsung oleh beberapa influencer, seperti Stefani Gabriela, Cinfung, Arvhie Hanafi, dan Savrina Anggraeni.
“Produk Purva Indonesia dikembangkan sesuai dengan standar Eropa sehingga kualitasnya berani diadu,” ujar Julius.