Alasan Mauricio Pochettino Dipecat Dari Chelsea: Sistem Latihannya Kuno
TRIBUNBATAM.id - Kabar mengejutkan datang dari Chelsea yang mengumumkan pemecatan Mauricio Pochettino pada Selasa, 21 Mei 2024.
Ternyata, alasan di balik keputusan tersebut berkaitan dengan metode pelatihan Pochettino terhadap Cole Palmer dan rekan-rekannya.
Menurut laporan dari The Guardian, sumber internal menyebut bahwa metode latihan Pochettino di Chelsea dianggap ketinggalan zaman.
Mantan bos Tottenham Hotspur ini disebut melatih dengan cara kuno, yang membuat klub khawatir dengan masa depan tim.
The Athletic sebelumnya juga melaporkan pada awal Mei 2024 bahwa metode kepelatihan Pochettino dianggap mengecewakan.
Meskipun Pochettino berhasil membawa Chelsea dari peringkat 12 musim lalu ke peringkat 6 saat ini, performa tim semakin konsisten dengan lima kemenangan berturut-turut di penghujung musim.
Ketika Chelsea mulai stabil, Pochettino justru meninggalkan Stamford Bridge.
Sebelumnya, Pochettino sempat makan malam dengan petinggi klub, namun tujuan pertemuan tersebut tidak dijelaskan.
Menurut laporan dari independent.co.uk, pelatih asal Argentina itu sudah ingin hengkang sejak beberapa minggu yang lalu.
Kesulitan menyesuaikan diri dengan struktur klub menjadi salah satu alasan utama.
Saat ini, Pochettino menjadi incaran klub-klub besar seperti Bayern Munich, Juventus, dan Manchester United.
Sementara itu, Chelsea sudah memiliki daftar calon pengganti potensial.
Beberapa fans berharap Thomas Tuchel kembali setelah dipecat Bayern Munich.
Nama-nama lain yang dirumorkan termasuk Roberto De Zerbi, Jose Mourinho, Julian Nagelsmann, Sebastian Hoeness, Kieran McKenna, Unai Emery, Brendan Rodgers, dan Enzo Maresa.
Menurut jurnalis Ben Jacobs, kemungkinan kembalinya Thomas Tuchel ke London kecil karena para petinggi klub mengharapkan pelatih muda.
.
(Tribunbatam.id/Fahmi Ghifari)
* baca berita Tribun Batam lainnya di Google News.