Nasib Pedangdut Senior Dulu Viral Gagal Nyaleg Padahal Habis Rp 5M,Kini Alami Hal Mistis di Rumah
SURYA.CO.ID - Dulu viral gara-gara gagal menjadi calon legislatif (caleg), pedangdut Anisa Bahar kini kembali jadi sorotan karena mengalami kejadian mistis.
Anisa Bahar mengaku, sebenarnya kejadian ini sudah pernah dialami beberapa tahun lalu.
Namun, kejadian mistis itu kembali terjadi.
Ia menemukan gundukan pasir berisi tulang belulang di rumahnya
Selain itu, ditemukan pula belatung.
Atas kejadian tersebut, Anisa Bahar meminta maaf pada siapa pun yang pernah tersakiti oleh perubatan atau ucapannya.
Sebab Anisa khawatir jika hal ini merupakan akibat dirinya pernah berbuat salah pada seseorang.
"Buat kalian siapa pun itu, saya mohon maaf kalau saya punya salah dan tolong jangan ganggu hidup saya," kata Anisa Bahar saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Apalagi ini bukan kali pertama wanita 47 tahun itu mengalami hal tersebut.
Pada 2003 lalu ia pernah mengalami hal serupa.
Saat itu, kaka iparnya yang dinilai merasakan dampak dari kirimin mistis tersebut.
Dulu Bermobil Mewah, Anisa Bahar kini Usaha Kecil-kecilan Setelah Gagal Caleg, Habis Rp 5 Miliar. (Youtube Trans7)
"Sebelumnya pernah, waktu aku pertama kali publish hubungan aku sama Fauzan di tahun 2003."
"Kan aku menikah sama Fauzan tahun 2003, nah itu kejadian begini (santet) dan kenanya ke kakak iparku. Kakak iparku kena kejadian ghaib gitu," jelasnya.
Kini, Anisa mengaku sudah berusaha dan meminta perlindungan pada Tuhan.
"Aku yakin, insyaallah apa yang, ini, kan ada orang nyoba serang aku ya. Insya Allah semuanya enggak akan terjadi apa-apa."
"Tuhan jagain aku," pungkasnya.
Gagal Nyaleg usai Habis Rp 5 M
Anisa Bahar dan Siti KDI, Sosok 2 Pedangdut Top yang Nyaleg dan Berebut Suara di Dapil Jateng IX. (kolase wikipedia dan instagram)
Diketahui, Anisa Bahar gagal jadi anggota DPR RI.
Anisa Bahar mencurahkan isi hatinya (curhat), upayanya selama tiga tahun mendekati calon pemilih seolah sia-sia.
Kalah dengan para caleg yang baru hitungan bulan berkampanye, namun menyebarkan amplop dalam praktik politik uang (money politics).
Anisa Bahar bercerita telah menghabiskan uang sekitar Rp 5 miliar selama berkontestasi dalam Pemilu 2024.
"Kurang lebih habis Rp 5 miliar. Aku habis gak seberapa karena gak beli suara. Aku cuma ke dapil aja terjun selama 3 tahun," ujarnya saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan.
Diketahui, Anisa Bahar terdaftar menjadi caleg DPR RI Dapil Jawa Barat IX dari Partai NasDem.
Berdasarkan hitung cepat Sirekap KPU RI, ia memperoleh 2371 suara.
Anisa Bahar mengakui selama tiga tahun turun ke Dapil untuk bisa dekat dengan masyarakatnya.
"Aku pakai uang pribadi dan jual dua mobil mewah aku. Udah gak ada mobil mewah aku, aku jalan sekarang ya pakai mobil biasa aja. Karena sudah aku jual," katanya.
Anisa menyebut caleg lain hanya turun ke Dapil yang sama dengannya tiga bulan menjelang Pemilu, atau tepatnya saat melakukan kampanye.
"Yang lain cuma tiga bulan sebelum Pemilu terjunnya, habis Rp 20-30 Miliar, diduga beli suara," ucapnya.
Uang Rp 5 miliar itu diakui janda empat anak ini, bukan untuk membeli suara atau melakukan 'serangan fajar' tapi untuk alat peraga kampanye.
Dan, memberikan air bersih di dapilnya.
"Semua kebaikan yang aku lakukan eh gak keitung kebaikannya. Jadi Yang keitung tuh yang ngasih 'Wani Piro? Mana amplopnya?'.
Kayak percuma berbuat baik ke masyarakat kalau tidak money politik di belakang. Ujung-ujungnya money politik," jelasnya.
Anisa Bahar mengungkap jual dua mobil dan habiskan dana miliaran untuk kampanye.
"Jadi aku merasa aku kalah sama Caleg yang diduga money politik," katanya.
Meski sudah mengeluarkan uang Rp 5 miliar hingga menjual dua mobil mewahnya, Anisa mengaku tidak kapok untuk terjun ke politik dan Nyaleg lagi.
"Engga kapok, ya ke depan aku cuma harus dipertimbangkan dalam memilih Dapil yang tepat aja," ungkapnya.
Anisa Bahar mengakui sudah mendaftarkan diri menjadi caleg dalam dua kali pemilu, yaitu tahun 2019 dan 2024.
Ia tidak kapok karena dirinya sudah siap jika tidak lolos menjadi anggota DPR RI.
"Dalam pertandingan ada menang ada kalah, aku pun sudah siap kalah. Aku bukan kayak orang orang di otaknya bagaimana bisa menang, engga.
Yang penting aku sudah berbuat dan melakukan yang terbaik buat masyarakat," ujar Anisa Bahar.
Anisa kini mulai mengalihkan fokus ke upaya mengembalikan modal yang keluar selama masa kampanye.
“Mulai nyanyi sama syuting lagi,” imbuh ibunda Juwita Bahar
Anisa mengakui, partisipasi dalam kegiatan politik sempat membuat pemasukannya menurun.
Selain karena kelewat sibuk kampanye, banyak pihak yang tak mau memakai jasa Anisa untuk manggung karena takut dipolitisasi.
“Ketika kita sudah terjun ke sebuah partai, yang lain jadi enggak mau makai kita. Padahal nyanyi mah profesional aja sebenarnya, tinggal nyanyi gitu,” ucap Anisa.
Seiring selesainya masa kampanye politik, Anisa berharap bisa manggung normal lagi seperti dulu.
Rencananya, Anisa Bahar akan mulai bekerja keras selepas Idul Fitri.
Untuk saat ini, ia ingin usaha kecil-kecilan dulu untuk mengembalikan modal kampanye.
"Puasa ini mau fokus ibadah dulu, jadi ya sambil dagang dulu aja,” tutur Anisa.