Nasib Balita Tersiram Minyak Panas Saat Beli Gorengan Viral Meninggal Dunia,Gegara Pegang Gas Motor
SURYAMALANG.COM - Terungkap nasib balita tersiram minyak panas saat beli gorengan bersama oprang tuanya yang viral beberapa waktu lalu akhirnya meninggal dunia.
Balita yang baru berusia 3 tahun itu meninggal dunia setelah tak sengaja pegang gas motor lalu menabrak minyak panas ketika beli gorengan.
Sungguh tragis nasib seorang bocah di Yogyakarta berinisial FZ (3).
Ia meninggal dunia karena luka bakar setelah tubuhnya tersiram minyak panas.
Kejadian itu berlangsung saat ia bersama kedua orangtuanya membeli gorengan.
korban sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Sardjito.
Namun, pada Sabtu (15/6/2024), korban meninggal dunia akibat luka bakar 64 persen.
FOTO ILUSTRASI: Nasib Balita Tersiram Minyak Panas Saat Beli Gorengan Viral Meninggal Dunia, Gegara Pegang Gas Motor (Tribunnews)
Berikut 3 fakta bocah tiga tahun tewas setelah tersiram minyak panas saat beli gorengan:
1. Kronologi Kejadian
Melansir Kompas.com, peristiwa itu terjadi pada Senin (20/5/2024) sekira pukul 18.00 WIB.
Saat itu, FZ bersama sang ayah, A (27) dan ibunya, W (30) membeli gorengan di halaman utara Pasar Legi, Kotagede, Kota Yogyakarta.
Pada waktu itu, keluarga tersebut datang menggunakan sepeda motor.
Namun, ketika sang ayah akan mengambil uang di kantong celana untuk membayar gorengan, korban tak sengaja memegang gas sepeda motor yang saat itu dalam keadaan menyala.
"Sehingga menabrak kompor penggorengan dan minyak dalam penggorengan tersebut mengenai tubuh anak dan bapaknya," kata Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo.
2. Viral di Media Sosial
Kejadian yang menimpa FZ itu sempat menjadi viral di media sosial.
Banyak akun-akun info Jodja dan sekitarnya yang membagikan rekaman CCTV saat kejadian berlangsung.
Warganet pun menyoroti sikap orang tua yang tidak mematikan mesin motor dan tidak mau turun dari motor ketika membeli gorengan.
Hingga akhirnya kejadian nahas ini pun terjadi.
3. Alami Luka Bakar 64 Persen
Insiden tersebut mengakibatkan luka bakar cukup parah di tubuh korban.
"Tubuh anak tersiram minyak panas sebanyak 64 persen dan bapak 11 persen pada kaki dan tangan," ungkapnya.
Korban kemudian dirujuk ke RSUP dr Sardjito Yogyakarta karena luka yang dialaminya cukup parah.
4. Penyebab Kematian
Humas RSUD dr Sardjito, Banu Hermawan menyampaikan dukacita atas meninggalnya bocah 3 tahun yang tersiram minyak goreng.
"Pertama saya sampaikan dukacita mendalam atas meninggalnya pasien anak FZ," katanya saat dikonfirmasi TribunJogja.com, Minggu.
Banu menjelaskan, korban meninggal dunia pada Sabtu sekira pukul 23.30 WIB karena mengalami sepsis berat.
Dalam dunia medis, sepsis terjadi ketika bahan kimia yang dilepaskan di dalam aliran darah untuk melawan infeksi memicu peradangan di seluruh tubuh.
Kondisi ini dapat menyebabkan berbagai perubahan yang merusak beberapa sistem organ.
Selain itu, juga menyebabkan kegagalan organ, bahkan mengakibatkan kematian.
"Upaya medis sudah dilakukan seoptimal mungkin oleh tim spesialis bedah plastik yang berkolaborasi dengan tim spesialis pediatric intensif care unit (PICU). Namun, Allah SWT berkehendak lain dan lebih sayang ananda ini," ungkapnya.
Kisah Lain: Viral Video Balita Nangis di Keranda Jenazah Sang Ibu
Viral di media sosial video balita nangis di keranda jenazah sang ibu menjadi sorotan.
Sosok balita yang nampaknya masih berusia 2 tahun itu terlihat menangis dan terus-terusan mencari mamanya.
Siapa sangka, mamanya sudah meninggal dunia dan saat itu sudah didalam keranda, namun sang anak terus-terusan mencarinya.
Hal itulah yang dirasakan anak kecil, harus menelan pil pahit karena kehilangan ibunya yang sangat ia butuhkan saat ini.
Bocah balita laki-laki ini belum paham kalau ibunya meninggal dunia sehingga ia terus-terusan memanggil mamanya.
Padahal, ibunya berada di hadapannya dan sedang berbaring di dalam keranda untuk diantar ke peristirahatan terakhrinya.
Sehingga momen tersebut terekam oleh salah satu pelayat dan mengundang air mata bagi yang nonton.
Viral sebuah video yang memperlihatkan seorang anak kecil yang terus-terusan mencari mamanya. (Instagram @makasar_info) ()
Dalam unggahan akun Instagram @makasar_info, memperlihatkan seorang anak kecil yang ditinggal ibunya untuk selama-lamanya.
Tampak dua keranda di dalam masjis, dan bocah laki-laki tersebut juga berada disampingnya.
Mungkin belum paham kalau ibunya sudah meninggal dunia, sehingga ia terus-terusan memanggil mamanya.
“Mana mamak? Masih kecil harus kehilangan ibu,” tulis keterangan video mengutip Tribuntrends.
Ia beberapa kali meneriakkan nama mamanya sambil mencari ke mana perginya sang ibu yang tampak tidak menemaninya pada hari itu.
Beberapa orang di lokasi yang menyaksikan momen itu pun berusaha untuk memberi tahu anak tersebut di mana keberadaan mamanya.
Menyaksikan video seorang anak yang ditinggal wafat ibundanya saat masih kecil membuat warganet pun berempati dan menuliskan reaksinya di kolom komentar video tersebut.
“Hal yang aku takutkan meninggalkan anak-anakku sebelum mereka sukses dan mandiri. Sehat-sehat ya dek,” tulis akun @japle***
"Yang kuat ya nak, semoga kebahagian menantimu nanti nak,semoga selalu dalam lindungan allah swt," @lusi**
“Semoga mamamu husnul khatimah ya nak. kuat dan sehat selalu ya nak. Aamiin,” tulis akun @ryan***