Kata FAM soal Potensi Datangkan Pemain Keturunan Baru untuk Bela Timnas Malaysia

Sekjen FAM Noor Azman Rahman yakin pembelian tiket Timnas Malaysia vs Kepulauan Solomon akan meningkat tajam di menit akhir jelang pertandingan.

SUPERBALL.ID - Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) buka suara terkait kemungkinan mendatangkan pemain keturunan baru untuk membela tim nasional.

Pemain keturunan telah menjadi magnet baru di sepak bola Asia Tenggara, tidak terkecuali di Indonesia.

Kehadiran pemain keturunan terbukti mampu meningkatkan kualitas Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.

Melihat peningkatan performa Skuad Garuda, publik Malaysia belakangan meminta FAM untuk mengikuti langkah PSSI.

Menanggapi hal ini, FAM melalui Sekretaris Jenderal Datuk Noor Azman Abdul Rahman pun angkat bicara.

Azman mengatakan FAM telah memberi wewenang kepada pelatih Timnas Malaysia Kim Pan-gon untuk memilih pemain keturunan baru.

Ia mengatakan pelatih asal Korea Selatan itu lebih mengetahui kebutuhan timnya, termasuk soal pemain keturunan.

Menurut Azman, FAM akan berusaha semaksimal mungkin untuk memenuhi kebutuhan kompatriot Shin Tae-yong itu.

Termasuk permintaan untuk memanggil pemain-pemain keturunan yang saat ini bermain di luar negeri guna meningkatkan kualitas tim.

“Untuk pemilihan pemain keturunan, kami serahkan kepada pelatih kepala dan stafnya untuk melakukan penilaian," kata Azman, dikutip SuperBall.id dari Hmetro.com.my.

“Setelah dilakukan evaluasi, maka staf kepelatihan akan menyerahkan kepada kami (FAM) untuk ditindaklanjuti,” ujarnya.

Pada Mei lalu, Datuk Hamidin Mohd Amin selaku presiden FAM juga membuka kemungkinan untuk mendatangkan pemain keturunan.

Namun, ia mengingatkan kepada publik Negeri Jiran bahwa Malaysia tidak akan bisa seperti Timnas Indonesia.

Pasalnya, pemain keturunan Malaysia di Eropa sangat terbatas jika dibandingkan dengan Indonesia.

“Kita akan mengambil pemain keturunan berkualitas tinggi untuk mewakili negara."

“Tapi ingat, kita tidak akan sama dengan Filipina atau Indonesia, mereka punya banyak pemain keturunan yang bisa mereka pilih dari segi kualitas dan kuantitas."

“Sementara kita sangat terbatas," kata Hamidin, dikutip dari kanal YouTube Harimau Malaya.

Timnas Malaysia baru-baru ini harus mengubur impian untuk lolos ke Piala Dunia 2026.

Harimau Malaya menutup putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan mengalahkan Taiwan 3-1.

Namun, mereka kehilangan slot untuk putaran ketiga lantaran Kirgistan bermain imbang 1-1 melawan Oman.

Hasil itu membuat Malaysia harus puas finis di posisi ketiga Grup D dengan torehan 10 poin.

Malaysia mencatatkan tiga kemenangan, satu hasil imbang serta dua kali kalah dari Oman dalam enam laga.