Fakta Cedera Kaki Prabowo, Berisiko Kehilangan Nyawa Ketika Dioperasi
Fakta Cedera Kaki Prabowo, Berisiko Kehilangan Nyawa Ketika Dioperasi
Bisnis.com, JAKARTA -- Presiden terpilih Prabowo Subianto telah berhasil menjalani operasi besar atas cedera kaki di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Sudirman.
Operasi tersebut dijalankan oleh tim dokter Brigjen TNI Purn Robert Hutauruk, Kolonel Sunaryo, Siska Widayati, dibantu dengan Thomas dan seluruh perawat serta para tenaga medis di RSPPN Sudirman.
“Terima kasih atas keberhasilan tindakan operasi besar yang dilakukan kepada saya,” tulis Prabowo dikutip, Senin (1/72024).
Nah, berikut fakta-fakta cedera kaki Prabowo hingga akhirnya dioperasi :
1. Cedera Kaki Akibat Terjun Payung
Dalam unggahan Instagram @prabowo, Ketum Gerindra itu menyampaikan cedera yang dimilikinya itu terjadi akibat terjun payung saat bertugas di TNI pada 80-an.
"Seperti sudah diketahui banyak pihak, saya pernah mengalami 2 kali kecelakaan terjun payung saat bertugas di TNI pada tahun 80an di kaki kiri saya, cidera ini selama ini masih saya rasakan," tulis Prabowo.
2. Operasi Pertaruhkan Nyawa
Pada pekan lalu tim dokter telah melakukan operasi besar atas cedera kaki Prabowo yang diidapnya selama puluhan tahun tersebut. Tindakan medis itu, kata Prabowo, memiliki risiko pertaruhan nyawa.
"Saya sadar dan paham bahwa tindakan medis yang saya jalani penuh dengan resiko dan pertaruhan nyawa, saya yakinkan diri bahwa semua ini untuk Negara dan Bangsa, saya juga yakin tim dokter dan seluruh tenaga medis yang menanganinya pun handal dan profesional," kata Prabowo.
Atas keberhasilan operasinya itu, Prabowo menekankan bahwa dirinya akan siap untuk menjalani tugas yang diamanatkan untuknya.
"InsyaAllah dengan kondisi sehat walafiat kedepan saya semakin siap untuk berbakti dan mengabdi untuk Negara dan Rakyat Indonesia," pungkasnya.
3. Jokowi Jenguk Prabowo
Keberhasilan operasi itu, telah membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjenguk Prabowo. Jokowi mengatakan bahwa operasi yang dilakukan pekan lalu ini berfokus terhadap pemulihan cedera presiden terpilih periode 2024—2029 itu kala masih bertugas di TNI.
“Alhamdulilah operasi Bapak Prabowo 1 minggu lalu berjalan dengan lancar. Tindakan medis untuk pemulihan cedera yang pernah dialami Pak Prabowo ketika bertugas di TNI ini, sukses dilakukan oleh tim dokter dan perawat di RSPPN Sudirman,” ujarnya dikutip melalui akun X @Jokowi, Senin (1/7/2024).
Lebih lanjut, Kepala Negara meminta seluruh masyarakat agar turut mendoakan proses kesembuhan bagi calon penggantinya usai selesai menjabat pada Oktober 2024 mendatang.
“Mari kita doakan proses pemulihan pasca operasi besar Pak Prabowo, agar inshaAllah makin siap untuk mengemban tugas melayani masyarakat Indonesia,” tandas Jokowi.