AKHIR Saga Transfer Inter Milan: Dari Kiper Berdarah Indonesia,Brasil hingga Spanyol

TRIBUNJOGJA.COM - Setelah enggan mempermanenkan kiper berdarah Indonesia Emil Audero, Inter Milan selelangkah lagi mendapatkan penggantinya.

CEO Genoa Andres Blazquez mengakui bahwa Josep Martinez di ambang menjadi pemain Inter Milan.

Nerazzurri telah mencapai kesepakatan dengan Grifone untuk pemain internasional Spanyol tersebut.

Pemain berusia 26 tahun ini telah bermain di Port City sejak pindah dari RB Leipzig pada tahun 2022.

Pemain Spanyol itu berhasil tampil impresif di musim perdananya di Serie A, sehingga menarik perhatian sang juara Italia.

Resmi: Inter Milan Mengontrak Kiper Keturunan Indonesia Emil Audero (Twitter @Inter_en)

Jadi setelah memilih untuk tidak mempertahankan Emil Audero secara permanen, Inter Milan telah menjajaki pasar untuk mencari kiper baru.

Dan setelah gagal melakukan terobosan untuk Bento, mereka mengalihkan perhatian ke Martinez.

Kedua klub berhasil menemukan kata sepakat dalam beberapa hari terakhir. Operasi tersebut akan menelan biaya sekitar 15 juta euro bagi Beneamata.

Namun sementara kami masih menunggu pengumuman resminya, Blazquez telah mengonfirmasi transfer tersebut.

“Martinez sekarang hampir menjadi pemain Inter Milan,” kata CEO Genoa dalam wawancara dengan Calcio e Finanza melalui FcInterNews.

“Lalu ada pemain lain yang akan kami jual musim panas ini, tapi sebagian besar bukan pemain starter.

“Kami bertujuan untuk memberikan dampak positif sebesar 10-12 juta dengan mengelola investasi, seperti yang kami lakukan dengan Vitinha, juga untuk mengantisipasi beberapa kepergian.”

Bukan Bento

Penjaga gawang Athletico Paranaense, Bento sebelum pertandingan perempat final di Copa Libertadores melawan River Plate Argentina, di stadion Libertadores de America di Avellaneda, Buenos Aires, pada 1 Desember 2020. (Natacha Pisarenko / AFP)

Sebelumnya, agen kiper Bento membantah biaya yang menjadi alasan gagalnya transfer pemain Brasil itu ke Inter Milan.

Lodovico Spinosi, perantara agen Bento, kepada Italia TvPlay mengatakan bahwa keputusan pelatih Inter Milan Simone Inzaghi-lah yang mendorong Inter Milan untuk merekrut Josep Martinez.

Seperti diketahui, Inter Milan hampir mencapai kesepakatan untuk merekrut kiper Josep Martinez dari Genoa.

Artinya, Nerazzurri tidak akan mendatangkan kiper Athletico Parananense, Bento.

Selama berbulan-bulan, Bento tampak menjadi pemain yang paling ingin direkrut Inter Milan sebagai penjaga gawang jangka panjang baru mereka.

Rencana Inter Milan sebenarnya selalu jelas.

Yann Sommer melakukan penyelamatan penting dalam kemenangan 3-0 Inter Milan atas Napoli di Stadion Diego Armando Maradona, Senin (4/12/2023) WIB. (Twitter @Inter)

Mereka ingin merekrut kiper muda yang dapat mendukung Yann Sommer musim depan.

Dan kemudian menjadi penerus veteran Swiss tersebut di masa depan.

Bento dan Martinez bukan satu-satunya kiper yang dilacak Inter Milan musim panas ini.

Incar Okoye dan Mandas

Dan kiper Villarreal Filip Jorgensen adalah pemain lain yang agennya mereka hubungi.

Namun Bento dan Martinez-lah yang selalu tampil menjadi dua pilihan utama.

Inzaghi tolak Bento

Kabarnya, pemain internasional Brasil berusia 24 tahun Bento sudah mengatakan ya untuk pindah ke Inter Milan.

Dan baru-baru ini beberapa minggu lalu, kiper Athletico Paranaense tampaknya menjadi target prioritas Nerazzurri di bawah mistar gawang.

Namun kemudian, Inter Milan mengubah keadaan dengan tegas.

Nerazzurri telah bernegosiasi dengan Genoa untuk merekrut Martinez .

Dan kini, sudah ada kesepakatan penuh. Inter dilaporkan akan mengontrak pemain Spanyol itu dengan kesepakatan senilai total lebih dari € 15 juta.

Ada beberapa laporan yang menunjukkan bahwa Inter Milan lebih memilih Martinez daripada Bento karena dia adalah pilihan yang lebih terjangkau di bawah mistar gawang.

Namun menurut agen Bento, sebenarnya tidak demikian.

“Inter Milan lebih memilih untuk mengontrak Martinez daripada Bento sebagai kiper baru mereka,” kata perantara Spinosi.

“Saya pikir alasannya adalah keputusan taktis dari Simone Inzaghi. Bukan karena alasan keuangan,” katanya.