11 Tahun Anaknya Selalu Lebaran Pertama di Rumah Mertuanya,Ibu Kandung Nekat Nginap di Tempat Besan

TRIBUNSTYLE.COM – Selama 11 tahun anaknya selalu lebaran pertama di rumah mertuanya, ibu kandung nekat menginap di tempat besan.

Sebagai suami istri sudah seharusnya memiliki sikap toleransi untuk menjaga keharmonisan rumah tangga.

Namun, hal tersebut tidak ada dalam rumah tangga pasangan suami istri berikut.

Menurut sang istri, suaminya tidak pernah merayakan Idul Fitri hari pertama di rumah keluarganya.

Menurut sang istri, suaminya tidak pernah merayakan Idul Fitri hari pertama di rumah keluarganya.

Curhatannya viral di grup Ragam Rumah Tangga Facebook.

Ia sudah lama tidak bisa merasakan suasana lebaran di kampung halamannya sendiri.

Tak hanya itu, ia bahkan harus menyiapkan makanan di rumah mertuanya.

“Sudah 11 tahun menikah berarti aku sudah 11 kali Idul Fitri bersama suami. Selama 11 kali Idul Fitri, aku tidak pernah ke rumah ibu kandungku di hari pertama lebaran”.

“Baik Hari Raya Idul Adha atau Idul Fitri. Setiap lebaran, suami harus pulang ke rumah ibunya. Dia menginap selama empat hari, sampai lebaran hari keempat baru kembali ke rumah kami”.

“Kadang-kadang satu atau dua minggu setelah lebaran baru aku bisa kembali ke rumah ibu kandungku,” katanya.

Wanita ini mengatakan, sebelumnya orang tua dan anggota keluarganya sudah memintanya untuk lebaran bersama keluarganya, namun sebagai istri ia harus menuruti suaminya.

“Sebagai istri, aku tahu bahwa aku harus menuruti suami. Tapi aku juga rindu lebaran bersama ibu kandungku. Ibu juga rindu ingin merayakannya bersama kami”.

“Tahun ini aku mencoba membujuk suami untuk lebaran di rumah ibuku. Tapi suami aku tidak mau. Dia ingin lebaran ke rumah ibunya”.

“Aku pun menyampaikan kepada keluarga kalau aku tidak bisa pulang ke rumah ibuku. Karena aku harus ikut ke kampung halaman suami,” ujarnya lagi.

Memahami situasi tersebut, ibu wanita ini mendapat ide dan rencana agar keluarganya bisa merayakan bersama di hari pertama lebaran tahun ini.

Rupanya ibunya akan berkunjung ke rumah besannya pada Idul Fitri pertama tanpa sepengetahuan menantunya.

“Jadi ibu, ayah, dan tiga saudara lainnya sepakat untuk datang ke rumah mertuaku untuk menginap dan merayakan lebaran sampai hari ketiga”.

“Kata ibuku, jika mereka tidak mengizinkanmu kembali ke sini, tidak apa-apa. Ayo kita pergi ke sana dan tidur di sana. Aku juga senang, karena bisa merayakan lebaran bersama ibu dan keluargaku”.

“Ibuku menyuruhku tidak memberitahukan ke suami dan mertua kalau ibu, bapak, dan adik-adikku mau menginap. Aku ingin membuat kejutan,” jelasnya lagi.

Postingan itu pun langsung mendapat beragam reaksi dari netizen.

Postingan itu pun langsung mendapat beragam reaksi dari netizen.

Rata-rata orang bersimpati dengan penderitaan wanita yang tersebut karena mendapat suami yang egois.

Bahkan, warganet pun memuji tindakan keluarga perempuan tersebut yang bertekad mencari cara untuk merayakan lebaran bersama anaknya.

“Ide yang bagus untuk membiarkan lebih banyak orang bersenang-senang, bukan. Saya tidak ingin mengusir para tamu. Itu tidak baik untuk tuan rumah”.

“Cara ibumu bagus. Aku punya tujuh menantu yang semuanya tinggal dekatku, tapi kalau lebaran mereka pulang ke rumah mertuanya karena keseharian mereka selalu ada di sini”.

“Jadi musim liburan ini mereka ingin kembali menemui orang tuanya. Kasihan menantunya yang teringat ibunya juga,” komentar beberapa netizen.

(TribunStyle.com/Ika Bramasti).