Indosat Caplok 300.000 Pelanggan MNC Play

Ilustrasi MNC Play

KOMPAS.com – Operator seluler Indosat Ooredoo Hutchison (IOH atau Indosat) menyelesaikan proses akuisisi pelanggan PT MNC Kabel Mediacom (MNC Play) pada Senin (27/11/2023).

Ada sebanyak 300.000 pelanggan MNC Play yang diakuisisi. MNC Play sendiri merupakan penyedia layanan televisi kabel dan internet fiber di Indonesia.

Aksi korporasi ini dilakukan untuk mempercepat langkah Indosat mengembangkan bisnis bisnis Fiber-to-the-home (FTTH), yang beroperasi di bawah brand Indosat HiFi. Layanan FTTH Indosat ini mulai dikenalkan akhir 2022 lalu.

Selanjutnya, pelanggan MNC Play sebanyak 300.000 tersebut akan menjadi bagian dengan 100 juta pelanggan Indosat. Setelah diakuisi, MNC Play tetap fokus menyediakan konten video dan layanan televisi protokol internet alias IPTV.

“Tambahan layanan IPTV yang disediakan oleh MNC Play menjadikan Indosat HiFi tidak hanya menawarkan layanan broadband, tapi juga tambahan entertainment seperti TV Kabel,” kata Vikram Sinha selaku President Director dan CEO of Indosat Ooredoo Hutchison, dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Selasa (28/11/2023).

President Director MNC Play Ade Tjendra menambahkan, lewat akuisisi ini, pelanggan dapat menikmati dan memilih antara layanan internet rumah tangga (FTTH) atau Internet Protocol Television Services (IPTV), bahkan kedua layanan tersebut dalam satu paket yang sama.

“Layanan tersebut berpotensi untuk mendorong lebih banyak akuisisi pelanggan dan meningkatkan pendapatan dari bisnis FTTH,” kata Ade.

Untuk akuisisi pelanggan MNC Play oleh Indosat, MNC Vision akan memperoleh Rp 876,86 miliar. Nilai itu tidak termasuk dengan PPN dan tunduk pada mekanisme perjanjian yang telah disetujui kedua pihak.

Proses peralihan pelanggan MNC Play dari anak usaha PT MNC Vision Networks kepada Indosat sendiri saat ini masih terus bergulir, dan ditargetkan selesai pada semester pertama 2024 mendatang.

“Selama proses integrasi, kami memastikan transisi yang mulus dan tetap memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pelanggan,” kata Ade.

Gandeng Asianet

Dalam akuisisi ini, Asianet (Lightstorm group company) juga turut terlibat sebagai manajemen jaringan fiber optik.

Amajit Gupta, Lighstorm Group CEO & MD mengatakan, lewat akuisisi ini, divisi FTTH Lighstorm Asianet akan memiliki jaringan fiber lebih dari 15.000 kilometer dan lebih dari 1,5 juta homepass di sepuluh kota di Indonesia termasuk Jabodetabek, Bandung, Medan, Semarang dan Surabaya.

“Hal ini menjadikan kami sebagai salah satu carrier-neutral FTTH operators di Indonesia,” lanjut Amajit.

Penjualan sebagian aset jaringan infrastruktur FTTH, kabel dan infrastruktur fixed broadband PT MNC Vision Networks Tbk kepada PT Asianet Media Teknologi itu, dilaporkan Kontan sebagaimana dikutip KompasTekno, mencapai nilai Rp 2,42 triliun.

Pada tahap pertama, Asianet telah membayar Rp 876,86 miliar kepada IPTV pada 15 November 2023 lalu, dan sisanya akan dibayar Asianet secara bertahap.

Menurut Direktur Utama MNC Vision Networks, Ade Tjandra, penjualan aset jaringan dan pelanggan MNC Play ini membuat mereka fokus dalam layanan IPTV.

“Kami tidak terlalu menyentuh bisnis infrastruktur karena bukan DNA MNC Vision. Pada saat ini, peluang terbuka berkolaborasi dengan IOH (Indosat Ooredoo Hutchison) dan Asianet,” jelas Ade.