USAI PENETAPAN KPU RI,Gibran Langsung Kunjungi Rusun Muara Baru,Disambut Tumpah Ruah Warga
TRIBUN-MEDAN.COM – Usai ditetapkan sebagai wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Gibran Rakabuming Raka langsung mengunjungi rumah susun (Rusun) Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (24/4/2024).
Dikutip dari siaran langsung Kompas TV, Gibran tiba sekitar pukul 13.30 WIB dengan mengenakan kemeja putih polos dan celana bahan hitam.
Gibran datang seorang diri tanpa ditemani Prabowo Subianto, capres terpilih.
Tumpah ruah warga Rusun Muara Baru bersorak saat menyambut kedatangan Gibran.
Bukan hanya orang dewasa, ratusan anak kecil di Rusun ini ikut antusias melihat kedatangan Gibran.
Saat Gibran baru tiba di lokasi, ratusan anak kecil di rusun ini berlarian sambil berteriak memanggil nama putra sulung Presiden Joko Widodo itu.
“Gibran datang! Gibran datang!” teriak para bocah sambil bertepuk tangan di lokasi.
USAI PENETAPAN KPU RI, Gibran Langsung Kunjungi Rusun Muara Baru, Disambut Tumpah Ruah Warga. (Youtube)
Begitu Gibran turun dari mobil dan menyapa warga sekitar, warga langsung mengerumuninya.
Gibran juga melayani warga yang meminta foto bersama.
Ia pun membagikan susu gratis kepada para anak kecil yang menyapanya di lokasi.
Warga Rusun Muara Baru yang baru pertama kali melihat Gibran secara langsung merasa antusias.
“Mas Gibran, i love you,” seru salah satu warga.
Selain itu, beberapa warga memuji wajah Gibran yang dinilai tampan.
“Ganteng banget aslinya Mas Gibran,” teriak warga lain.
Gibran menjelaskan, kenapa langsung menemui warga dan bersilaturahmi setelah penetapan KPU, salah satu alasannya untuk pengentasan stunting.
“Sudah sering dipaparkan oleh Pak Prabowo, kita nanti ada program pengentasan stunting, salah satunya makan siang gratis. Jadi bapak ibu bisa mendukung dan mengawal program tersebut agar berjalan dengan lancar. Pokoknya kita pengin adek-adek kita jangan ada lagi stunting. Jangan ada lagi yang kurang gizi,”jelas dia.
“Kita juga perlu memperhatikan pendidikannya. Jika ada yang belum dapat KIS dan KIP, nanti kita evaluasi lagi programnya agar tepat sasaran, biar benar-benar yang membutuhkan menerimanya,”imbuhnya.
(*/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News