Kesedihan Mendalam Istri Bombom,Kehilangan Suami dan Ayah Kurang 24 Jam

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Putu Ayu Pariyanti Laksmi Dewi harus menjadi seorang istri sekaligus anak yang tegar.

Bagaimana tidak, ia harus kehilangan dua orang yang disayanginya hanya kurang dari 24 jam.

Pada Sabtu 3 Februari 2024 malam, ia harus kehilangan suaminya, Putu Bagus Trisna Hadibrata (34) alias Bombom, lelaki berbobot 210 kg di Gianyar.

Keesokan paginya, Minggu 4 Februari 2024, ia harus kehilangan ayah kandungnya yang koma beberapa waktu sehabis terjatuh.

Kesedihan ini dituturkan oleh adik kandung Putu Ayu Pariyanti Laksmi Dewi, yakni Made Pariyadi Indrakusuma saat kremasi jenazah Bombom di Krematorium Cekomaria Denpasar, Bali, Sabtu 10 Februari 2024.

Made Pariyadi bercerita, sebelum Bombom mengalami sesak dan dibawa ke RSUD Sanjiwani, kakaknya masih menghubungi suaminya.

Saat itu, kakaknya sedang berada di RSU Bali Mandara menunggu ayahnya yang tengah dirawat.

Malamnya, sang kakak mendapat kabar bahwa suaminya sudah dirawat di rumah sakit.

“Kakak saya langsung ke Sanjiwani sampai pagi, sampai Bli Bombom masuk ke ruang jenazah,” kata Made Pariyadi.

Setelah itu, kakaknya kembali ke Denpasar menunggui ayahnya yang tengah koma.

Dan kesedihan datang lagi, karena sekitar pukul 10.30 Wita, sang ayah berpulang.

“Kakak saya benar-benar menanggung beban yang berat karena harus kehilangan dua orang yang dicintai kurang dari 24 jam,” katanya.

Kemudian esoknya, Senin 5 Februari 2024, ayahnya langsung diaben di Jembrana.

“Tanggal 6 kakak saya pulang ke Gianyar dan sampai hari ini untuk persiapan kremasi suaminya,” katanya.

Jenazah Bombom dikremasi di Krematorium Santha Yana Cekomaria, Peguyangan Kangin, Denpasar, Sabtu 10 Februari 2024 siang.

Jenazah dijemput pukul 06.00 Wita di kamar jenazah RSUD Sanjiwani dan diantar dengan mobil jenazah ke Cekomaria.

Sekitar pukul 07.00 Wita, jenazah sampai di Cekomaria dan dilanjutkan dengan prosesi nyiramin atau memandikan jenazah.

Dilanjutkan dengan beberapa rangkaian sebelum pembakaran jenazah yang dipimpin oleh sulinggih.

Jenazah Bombom diletakkan dalam peti besar dan di bawahnya diisi roda.

Saat akan pembakaran, puluhan orang ikut mendorong roda tersebut dan juga menggotong jenazah menuju tempat pembakaran.

Sekitar pukul 11.30 Wita, jenazah kemudian dibakar dan dilanjutkan prosesi ngeroras dan juga nganyud ke pantai.

Puluhan kerabat dan sahabat mengiringi upacara kremasi ini dengan suasana haru.

Termasuk sang istri yang tak kuasa menahan air matanya ketika jenazah Bombom mulai dibakar.

Kenangan tentang Bombom selalu hidup dalam orang-orang yang pernah mengenalnya.

Di mata sahabat-sahabatnya, Bombom dikenal sebagai seorang yang humoris dan apa adanya.

Pande Nyoman Tamanbali, sahabat akrabnya sejak kecil menuturkan, Bombom merupakan sosok yang humoris, humble dan sangat nyaman diajak bergaul.

“Saya kenal dari sejak kecil, pernah SD bareng, SMP bareng kemudian SMA dan kuliah kami berpisah, namun tetap ada komunikasi. Dan kemudian kami bekerja di tempat yang sama di salah satu toko pave di Denpasar,” kata Pande di sela-sela pelaksanaan kremasi jenazah Bombom di Krematorium Santha Yana Cekomaria, Peguyangan Kangin, Denpasar, Sabtu.

Pande pun sangat mengenal sosok Bombom termasuk akrab dengan keluarganya.

Ia tahu bagaimana Bombom harus kehilangan sosok ayah dan kemudian ibunya yang berpulang setahun lalu.

Sebagai seorang sahabat, sebelum berpulang, ia sempat berkomunikasi dengan Bombom beberapa saat sebelum dilarikan ke RSUD Sanjiwani Gianyar.

“Karena asam urat awalnya, kemudian panik, jadinya sesak. Saya sempat menelepon beberapa saat sebelum ke rumah sakit, konsultasi untuk ke dokter. Maunya tanggal 4 besoknya dokter akan didatangkan ke rumahnya,” kata lelaki asal Abianbase Gianyar ini.

Sahabat lainnya, I Wayan Widyantara mengatakan, selain lucu, Bombon juga sosok yang kreatif.

“Dia banyak menciptakan lagu, dan selalu tampil ceria dan apa adanya. Dia sahabat yang paling ikhlas,” tuturnya.

Baginya, Bombom juga sosok yang jujur bahkan terbuka akan sakit yang dialaminya.

Widyantara kenal pertama dengan Bombom sejak 2014 dari seorang teman dan langsung akrab.

Sebelum meninggal, ia sempat mengunjungi Bombom dan saling bertukar banyak cerita.

Dua hari sebelum meninggal, ia juga ditelepon dan juga bercerita banyak hal. (sup)

Kumpulan Artikel Bali

News Related

OTHER NEWS

Ketua TPN Minta Kampanye Ganjar-Mahfud Dipenuhi Lautan Manusia

Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden, Arsjad Rasjid ditemui di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (1/10/2023) sesaat sebelum penutupan Rakernas IV PDI-P. JAKARTA, KOMPAS.com – Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) ... Read more »

Hasil Survei Terakhir Jelang Kampanye Capres 2024,Prabowo Unggul versi 5 Lembaga,Ganjar di LPI

TRIBUN-TIMUR.COM – Hasil survei terbaru lembaga survei calon presiden-wakil presiden RI jelang kampanye terbuka. Dari tujuh lembaga survei, dominan unggulkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming. Ketiga pasangan calon presiden kini berebut elektabilitas ... Read more »

Pecahkan Banyak Rekor, Red Bull Harus Bayar Mahal Pendaftaran F1 2024

Tim yang bermarkas di Milton Keynes ini menampilkan salah satu performa paling dominan dalam sejarah F1 musim ini, dengan para pembalapnya memborong 21 kemenangan dari 22 balapan. Ia mengamankan kedua ... Read more »

PROMO Indomaret andamp Superindo Besok 29 November 2023: White Koffie Harga Khusus,Sensodyne Rp24.900

TRIBUN-BALI.COM – PROMO Indomaret & Superindo Besok 29 November 2023: White Koffie Harga Khusus, Sensodyne Rp24.900 Berikut ini adalah Katalog Promo Indomaret dan Superindo untuk besok hari Rabu, 29 November ... Read more »

Finsensius Mendrofa Masuk Tim Deputi Hukum TPN Ganjar - Mahfud, Begini Profilnya

Finsensius Mendrofa Masuk Tim Deputi Hukum TPN Ganjar – Mahfud, Begini Profilnya jpnn.com, JAKARTA – Pengacara Finsensius Mendrofa resmi ditunjuk menjadi Wakil Direktur Eksekutif Deputi Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) ... Read more »

Indosat Caplok 300.000 Pelanggan MNC Play

Ilustrasi MNC Play KOMPAS.com – Operator seluler Indosat Ooredoo Hutchison (IOH atau Indosat) menyelesaikan proses akuisisi pelanggan PT MNC Kabel Mediacom (MNC Play) pada Senin (27/11/2023). Ada sebanyak 300.000 pelanggan ... Read more »

Pelawak Srimulat Eko Londo Meninggal Dunia, Sempat Alami Kecelakaan

Pelawak Srimulat Eko Londo Meninggal Dunia, Sempat Alami Kecelakaan Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air, Bunda. Pelawak yang tergabung di Srimulat, Eko Londo meninggal dunia di usia 66 ... Read more »
Top List in the World