Yudha Arfandi Ternyata Sempat Tendang Dante di Kolam Renang,Angger Dimas Nangis: Paling Mengenaskan

TRIBUNNEWSMAKER.COM – Dante, anak Tamara Tyasmara ternyata sempat ditendang oleh tersangka Yudha Arfandi.

Hal itu baru terungkap saat Yudha melakukan rekonstruksi kasus kematian Dante.

Tak hanya ditenggelamkan saja, Yudha rupanya juga menendang Dante secara sadis.

Hal itu diungkap oleh ayah Dante, Angger Dimas usai menyaksikan rekonstruksi di kolam renang Tirta Mas, Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).

Angger Dimas bahkan tak kuasa meluapkan perasaannya melalui kata-kata.

Yudha Arfandi memperagakan 115 adegan dalam rekonstruksi pembunuhan Dante.

Adegan itu dilakukan di dua lokasi, yakni Polda Merto Jaya dan kolam renang.

“Di Polda Metro Jaya itu merupakan tempat tinggal tersangka,” kata Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra.

Baru terungkap di rekonstruksi bahwa anak Tamara Tyasmara ternyata sempat ditendang oleh tersangka Yudha Arfandi.

Kemudian untuk TKP kolam renang dilakukan ditempat aslinya.

Di TKP kolam renang, Yudha Arfandi memeragakan sebanyak 102 adegan.

“Terdapat 69 adegan di mana tersangka selama 12 kali menenggelamkan korban,” kata dia.

Sementara itu saat di Polda Metro Jaya, Arfandi memeragakan sebanyak 13 adegan.

Detik-detik rekaman sebelum Dante anak Tamara Tyasmara meninggal dunia di kolam renang. Terlihat Yudha Arfandi mendampingi Dante saat berenang. (kolase Youtube)

“Jadi total adegan yang kita laksanakan sebanyak 115 adegan,” jelasnya.

Tamara Tyasmara terlihat hadir sejak awal rekonstruksi.

Bahkan Tamara juga ikut memerankan beberapa adegan bersama Yudha Arfandi.

Tamara Tyasmara terlihat santai menyaksikan adegan Arfandi berkali-kali menenggelamkan Dante.

Ia berdiri di sisi kolam renang untuk menyaksikan secara langsung bagaimana Dante tewas.

Rupanya Angger Dimas juga ikut menyaksikan rekonstruksi tersebut.

Angger tak kuasa menahan tangis saat melihat Dante ditendang oleh Arfandi.

“Paling mengenaskan itu pas anak saya ditendang,” kata Angger Dimas.

Saat ditanya lebih lanjut mengenai adegan tendangan tersebut, Angger terlihat menahan air matanya.

“Gak bisa pakai kata-kata saya,” katanya.

Ia pun menyerahkan kasus ini ke pihak kepolisian dan berharap Arfandi diberi hukuman setimpal.

Angger pun tak banyak menjawab pertanyaan awak media.

“Saya butuh waktu ya, maaf,” kata Angger Dimas lagi.

Sementara itu, Kuasa Hukum Arfandi, Elfriandi mengatakan, kliennya tidak ada niat untuk membunuh Dante.

“Kita bisa lihat bahwa tidak ada niat 338 atau 340,” jelasnya.

Ia juga mengatakan bahwa pelatihan renang yang diberikan Arfandi pada Dante, dilakukan juga kepada anaknya.

“Iya, cuma memang fisik anaknya jauh lebih kuat saya lihat,” pungkas Andi.

(TribunnewsBogor/ Vivi Febrianti)

Diolah dari artikel tayang di TribunnewsBogor.com