Kesaksian Lifeguard Saat Lihat Anak Tamara Tyasmara Sekarat di Tepi Kolam Renang: Sesak dan Muntah

TRIBUNJAKARTA.COM – Penjaga keselamatan (lifeguard) membeberkan kesaksian saat Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6) dalam keadaan sekarat di Kolam Renang Taman Tirta Mas (Palem Indah), Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Sabtu (27/1/2024).

Dante diduga dibunuh oleh Yudha Arfandi (33). Yudha merupakan kekasih dari ibu Dante, Tamara Tyasmara.

Tersangka Yudha diketahui menenggelamkan Dante sebanyak 12 kali dengan durasi waktu yang berbeda-beda.

Dalam pengakuannya, Yudha membenamkan Dante ke dalam air untuk melatih pernapasan, lebih kuat, tidak panik dan tidak takut air.

Namun, polisi masih melakukan pendalaman terkait permasalahan tersebut.

Padahal, Yudha diketahui tidak memiliki sertifikat dan kualifikasi untuk melatih berenang atau menyelam.

Berdasarkan pemeriksaan tim dokter forensik Rumah Sakit Polri Kramatjati, kedua paru korban mulai mencair.

Tim dokter berasumsi hal tersebut terjadi karena banyaknya air masuk ke tubuh Dante.

Ditemukan juga tumpukan air dalam sumsum tulang dan organ hatinya sehingga dokter menyimpulkan Dante tewas karena tenggelam atau masuknya air ke saluran pernapasan.

Kesaksian Lifeguard

Para lifeguard tak menaruh curiga terhadap Yudha saat bersama Dante.

Mereka juga tak menghalau Dante berenang di kolam dewasa sedalam 1,5 meter karena didampingi orang dewasa.

Mereka baru sadar ada yang sedang tidak baik-baik saja terhadap Dante ketika diangkat ke tepi kolam renang oleh Yudha.

“Sama sekali tidak menduga karena saat itu orang itu (Yudha) tidak sendiri, ada anak lainnya (anak Yudha). Baru mulai ada sesuatu saat anak itu (Dante) diangkat ke tepi. Kondisinya lemah, kayak sesak gitu dan muntah. Kejadian sore,” kata petugas itu pada Selasa (13/2/2024) seperti dikutip Kompas.

Akibat perbuatannya, Yudha dijerat dengan pasal berlapis, salah satunya Pasal 340 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang Pembunuhan Berencana.

Ancaman pidana penjara seumur hidup atau paling lama 20 tahun.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News