Sosok LS Istri Ahmad Arif Pembunuh Wanita Dalam Koper,Sudah Gelar Akad,Resepsi Terpaksa Batal
TRIBUNTRENDS.COM – Pilu nasib LS (27) istri Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (28) pembunuh wanita dalam koper.
Wanita asal Palembang, Sumatera Selatan baru saja menggelar akad nikah dengan Ahmad Arif pada 10 Maret 2024 lalu.
Namun baru hitungan bulan menikahi Ahmad Arif, LS harus menanggung malu lantaran suaminya menjadi tersangka pembunuhan.
Padahal, pasangan pengantin baru ini rencananya baru akan menggelar resepsi pada Minggu (5/5/2024) kemarin.
Resepsi terpaksa batal di saat undangan sudah disebar.
Tersangka kasus mayat dalam koper, Arif dan istrinya sedianya bakal menggelar resepsi pernikahan pada Minggu (5/5/2024) kemarin. (Kolase Ist)
Pihak keluarga sudah terlanjur menyebar undangan dan menyewa gedung untuk melangsungkan resepsi.
Rencananya resepsi tersebut bakal berlangsung di gedung Auditorium Muhammadiyah, 13 Ulu Palembang dengan undangan sekitar 600-800 undangan.
Pantauan Tribunsumsel.com di lokasi, gedung Auditorium Muhammadiyah sepi dan tak ada undangan yang hadir.
Meski acara resepsi batal dikarenakan Arif menjadi pelaku pembunuhan wanita di dalam koper, ternyata masih ada salah satu tamu undangan yang belum tahu kabar tersebut.
Salah satu tamu undangan itu yakni Zainal (71) yang masih berkerabat dengan keluarga almarhum ayah LS, mempelai perempuan.
Ia datang bersama anaknya ke lokasi resepsi sekitar pukul 11:14 WIB dan tidak tahu kalau acara tersebut batal.
“Saya datang dari kenten tidak tahu kalau ternyata batal, saya lihat undangannya acara disini. Tidak ada kabar kalau batal,” ujar Zainal sambil menunjukkan undangan.
Zainal mengaku syok mengetahui nasib LS yang acaranya batal karena masalah tersebut.
Apalagi LS diketahui seorang yatim piatu dan memiliki dua saudara perempuan.
LS nelangsa resepsi batal, suami ternyata pelaku pembunuhan wanita di dalam koper (Kolase Wartakotalive.com/Sripoku/Andi Wijaya)
“Wah saya syok dengarnya, ” imbuhnya.
Mengetahui acara resepsi batal, Zainal sempat menemui LS di rumahnya yang berada di Lorong Rukun 2 Kelurahan 14 Ulu.
Namun LS belum mau menemuinya karena masih sangat trauma.
“Masih belum mau ditemui, tadi saya cuma ketemu sama kakak perempuannya. Kita maklumi saja namanya musibah, dia kan tidak tahu menahu,” katanya.
LS Syok
LS (27), istri Ahmad Arif Ridwan Nuwloh alias AARN (29) di Palembang akhirnya muncul dan mengungkap soal kasus pembunuhan Rini Mariany.
Diketahui, jasad Rini Mariany dimasukkan Arif ke dalam koper dan dibuang di Jalan inspeksi Kalimalang Sukadanau Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi.
Dengan mata berkaca-kaca, LS mengaku syok tahu suaminya jadi pelaku pembunuhan.
“Jujur saya sempat kaget pak, waktu suami saya ditangkap,” Kata LS saat dibincangi wartawan.
LS mengatakan, ia awalnya tidak tahu bahwa pelaku pembunuhan korban Rini merupakan suaminya.
“Suami saya pulang pada Sabtu, 27 April 2024. keadaannya saat pulang seperti bisa dan mengaku tidak ada masalah,” ungkap LS.
LS mengaku, langsung syok saat tahu ada petugas kepolisian gabungan mendatangi rumahnya di Seberang Ulu II Palembang.
Istri Arif pilu resepsi hari ini batal, suaminya ternyata pembunuh wanita di koper (Kolase TribunnewsBogor/Sripoku/Andi Wijaya)
“Kaget pak, dan syok saat petugas kepolisian mengetuk pintu rumah dan menanyakan nama suami saya,” katanya.
Disanalah LS baru mengetahui jika sumainya menjadi pelaku pembunuhan wanita di dalam koper di CIkarang.
“Saya tanya ada apa pak, namun dijawab suami saya tidak ada apa-apa. Lalu petugas kepolisian bilang bahwa suami merupakan pelaku pembunuhan di Cikarang. Saat itu saya langsung syok dan ditenangkan keluarga,” katanya terlihat polos.
Awalnya LS mengaku tak percaya saat mendengar keterangan polisi jika suaminya merupakan pelaku utama pembunuhan tersebut.
“Saya bilang tidak mungkin dan tidak percaya bahwa pelakunya suami saya,” ungkapnya kembali sambil mengatakan dirinya pasrah setelah sang suami di bawa petugas.
Ketika ditanya mengenai apakah dirinya kenal dengan korban, LS mengaku tidak kenal dengan korban namun korban merupakan teman kerja di PT yang sama namun beda cabang.
“Sebelum suami sayang pulang ke Palembang. Saya memang tahu tempat bekerjanya sedang berduka. Itu saya ketahui setalah ada zoom meeting untuk berdoa bersama, mendoakan korban pada Rabu, (24/4/2024), siang,” katanya hingga kini masih tidak percaya bahwa pelakunya ada sang suami. (Tribun Trends/Tribun Sumsel)