Sombong Wajahnya Baby Face,Pria Ini Pasang Standar Tinggi Cari Pasangan,Kini Umur 45 Masih Jomblo

TRIBUNNEWSMAKER.COM – Sombong memiliki wajah baby face, seorang pria ini pasang standar tinggi untuk cari pasangan.

Kini pria itu diketahui telah berusia 45 tahun dan masih jomblo. Lantas, seperti apa kisah lengkapnya?

Seorang wanita bernama Wang Zhihui (70), yang dikenal sebagai mak comblang terkenal di Hangzhou, Provinsi Zhejiang, Tiongkok, geleng-geleng kepala saat menangani kliennya yang bernama Feng.

Wanita berusia 70 tahun itu cuma bisa mengelus dada karena Feng terlalu ‘sombong’ dan permintaannya di luar nalar.

Seperti diketahui, Feng yang saat ini sudah berusia 45 tahun merasa dirinya berhak memiliki istri yang cantik dan tinggi.

Feng mengatakan ingin memiliki istri sempurna karena ia memiliki wajah ‘baby face’ dan akan terlihat muda meski sudah menua.

Sebagai informasi, baby face digunakan kepada orang-orang yang sudah bukan bayi lagi tetapi memiliki muka yang dianggap awet muda.

Namun keinginan Feng untuk punya istri yang cantik, dengan tubuh langsing dan tinggi itu malah jadi lelucon netizen China.

Pasalnya, Feng yang mengaku punya wajah baby face itu tetap saja menjomblo meski sudah melakukan lebih dari 100 kali kencan buta.

Ilustrasi pria ini pasang standar tinggi cari pasangan. (Freepik)

Menurut Zhihui, Feng terlalu menilai tinggi dirinya, dan sangat selektif saat memilih kandidat untuk dijadikan calon istrinya.

Pria 45 tahun itu meminta Zhihui untuk mencarikan wanita yang tahun kelahirannya setelah 1990an.

Tak hanya itu, calon istrinya itu juga harus cantik, tingginya tidak boleh kurang dari 160cm.

Lebih parahnya menurut Zhihui adalah calon istri Feng harus wanita asli Hangzhou, Tiongkok.

“Feng yang tingginya 172cm, tak mau perempuan yang cuma 159cm atau di bawahnya.” kata Zhihui, mengungkapkan kriteria calon pasangan kliennya.

“Alasannya dia harus memikirkan bentuk fisik keturunannya di masa mendatang,” sambungnya.

Ilustrasi pria jomblo karena pasang standar tinggi cari pasangan. (Freepik)

Feng mengatakan kepada Zhihui bahwa dia berhak jadi pria yang pemilih karena punya wajah imut dan terlihat muda.

Namun Zhihui mengatakan bahwa Feng sombong dan berharap terlalu banyak.

Meski Feng seorang PNS tapi usianya sudah tidak muda dan memiliki masalah saat berbicara.

Akan tetapi masalah terbesar Feng ketika mencari jodoh adalah dia terlalu pelit.

Feng bahkan tidak membelikan minuman untuk teman kencannya meski si cewek kasih kode beberapa kali.

“Mungkin lebih baik dia tetap menjomblo. Wajah imut bukan faktor pertimbangan cewek,” ujar netizen.

Jumlah pernikahan di China menurun selama 9 tahun berturut-turut sejak 2014 dengan rekor terendah 6,83 juta pada tahun 2022.

Namun, perjodohan tumbuh subur di negara ini dan menjadi salah satu cara yang paling banyak dicari untuk menemukan pasangan di masa depan.

Ilustrasi (freepik.com/ rawpixel.com)

Masih Jomblo di Usia 35 Tahun, Wanita Sampai Ganti Nama 3 Kali Demi Buang Sial, Ternyata Tak Mempan

Seorang wanita masih jomblo di usia 35 tahun, dirinya sampai ganti nama hingga tiga kali.

Dikutip dari World of Buzz pada 12 November 2023, wanita Malaysia tersebut curhat di Facebook dan jadi viral.

Seperti yang diketahui, tidak sedikit orang percaya bahwa ada kekuatan dalam nama, sementara ada juga berpikir bahwa takdir kita terkait dengan nama kita.

Seorang wanita Malaysia telah berbagi di halaman Facebook bernama Xuan Play mengenai dirinya yang masih jomblo di usia 35.

Wanita tersebut bercerita tentang bagaimana dalam usahanya untuk mendapatkan cinta.

Salah satunya adalah ia telah berusaha untuk mengubah namanya sebanyak 3 kali.

“Saya selalu percaya bahwa nama saya tidak membawa keberuntungan bagi saya,

Nama saya Chen Jingyi dan saya sudah berusia 35 tahun tapi masih lajang.”

Chen menyesalkan bahwa orang-orang yang menyukainya selalu terlalu malu untuk mengakuinya.

Sementara orang-orang yang ia sukai tidak pernah membalasnya dan situasi ini sangat mengganggunya.

Jadi, untuk membalikkan keadaan, dia percaya bahwa mengubah namanya akan membawa kebaikan baginya.

Awalnya, dirinya mengganti namanya menjadi Chen Jingyi dengan karakter China yang berbeda.

Setelah beberapa waktu, tidak banyak yang berubah dan dia masih lajang, jadi dia mengganti namanya lagi dengan rangkaian karakter China yang berbeda yang masih tetap Chen Jingyi.

“Perubahan nama ini masih tidak mengubah apapun, saya masih menghabiskan akhir pekan saya sendirian,” lanjutnya.

Karena tidak ada hasil dari perubahan nama tersebut, dia mulai mencari cerita online tentang bagaimana orang-orang mengubah nama mereka dan menemukan cinta.

Namun, setelah pencariannya, ia semakin bingung karena ada yang mengatakan bahwa mereka menemukan cinta sejati, ada pula yang hidup biasa-biasa saja.

Sekarang, ia bingung apakah ia harus terus mengubah namanya atau menerima nasibnya.

“Mungkin saya harus berhenti, mencoba untuk menerima diri saya dan percaya bahwa takdir akan membawa saya pada percintaan yang saya inginkan,

Tapi mungkin, cinta sejati akan menunggu saya dengan nama berikutnya,

Ilustrasi (Kompas.com)

Apapun itu, saya akan terus melangkah dengan harapan di dalam hati,” katanya di akhir postingan.

Postingan tersebut menjadi viral dan menuai beragam komentar oleh netizen.

Tentu saja, para netizen memiliki banyak hal yang bisa diberikan dalam komentar.

“Yang Anda butuhkan bukanlah mengganti nama Anda, yang perlu Anda ubah adalah gaya hidup Anda! Jika Anda tidak berada di lingkungan yang tepat, bagaimana Anda bisa bertemu dengan orang yang tepat?,” kata seorang netizen.

“Pernahkah Anda berpikir bahwa mungkin bukan karena namanya?,” kata yang lain.

“Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengubah diri Anda sendiri.”

Hingga 12 November 2023, postingan ini masih menjadi viral di Facebook.

(TribunNewsmaker.com/Eri Ariyanto)