Tensi Geopolitik Memanas, Instrumen Investasi Ini Bisa Menjadi Pilihan

tensi geopolitik memanas, instrumen investasi ini bisa menjadi pilihan

Tensi Geopolitik Memanas, Instrumen Investasi Ini Bisa Menjadi Pilihan

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Emas dan dolar Amerika Serikat (AS) dinilai menjadi primadona di tengah meningkatnya tensi geopolitik di Timur Tengah.

Berdasarkan data Trading Economics, harga emas berada di level US$ 2.350 per ons troy pada Senin (15/4) pukul 17.25 WIB. Harga itu menguat 0,50% dalam sepekan terakhir.

Sementara indeks dolar juga masih berada di level yang tinggi di 105. Angka itu menguat 1,70% dalam sepekan terakhir.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong mengatakan, memanasnya tensi geopolitik di Timur Tengah mendorong kenaikan kedua instrumen investasi tersebut. Terlebih statusnya yang sebagai safe haven.

Selain itu, harga emas juga didorong oleh faktor permintaan fisik bank sentral. Sementara indeks dolar didukung prospek suku bunga.

“Jadi untuk saat ini hanya kedua instrumen itu yang menjadi pilihan terbaik,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (15/4).

Di sisi lain, ada pula aset kripto yang dinilai bisa menjadi opsi lainnya. Memang, satu sisi aset kripto merupakan instrumen dengan risiko tinggi, tetapi kripto juga mata uang yang populer di negara-negara yang bermasalah.

“Dampak perang ini lebih banyak positif dari pada negatif bagi kripto,” sambungnya.

Merujuk pada data Coinmarketcap, pasca serangan udara dari Iran, tercatat harga Bitcoin naik kembali ke US$ 66.578. Dalam 24 jam terakhir, harga BTC telah naik 3,26%.

Lukman melanjutkan, untuk emas, ia menyebutkan saat ini harganya sudah terlalu tinggi. Namun, tetap ada peluang masuk karena harganya rentan turun akibat profit taking.

Karenanya, ia menyarankan untuk investor yang ingin masuk di koreksi bisa masuk di kisaran US$ 2.270 – US$ 2.300 karena secara teknikal merupakan harga yang bagus.

“Masih ada upside US$ 200 – US$ 300 dolar,” sebutnya.

Adapun target harga emas hingga akhir tahun di US$ 2.600 per ons troy.

Sementara untuk dolar AS, ia menilai juga masih memiliki potensi untuk naik, kendati tidak akan signifikan. Ia memperkirakan indeks dolar AS akan berkisar di level 108 hingga 110 di akhir tahun nanti.

News Related

OTHER NEWS

Ketua TPN Minta Kampanye Ganjar-Mahfud Dipenuhi Lautan Manusia

Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden, Arsjad Rasjid ditemui di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (1/10/2023) sesaat sebelum penutupan Rakernas IV PDI-P. JAKARTA, KOMPAS.com – Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) ... Read more »

Hasil Survei Terakhir Jelang Kampanye Capres 2024,Prabowo Unggul versi 5 Lembaga,Ganjar di LPI

TRIBUN-TIMUR.COM – Hasil survei terbaru lembaga survei calon presiden-wakil presiden RI jelang kampanye terbuka. Dari tujuh lembaga survei, dominan unggulkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming. Ketiga pasangan calon presiden kini berebut elektabilitas ... Read more »

Pecahkan Banyak Rekor, Red Bull Harus Bayar Mahal Pendaftaran F1 2024

Tim yang bermarkas di Milton Keynes ini menampilkan salah satu performa paling dominan dalam sejarah F1 musim ini, dengan para pembalapnya memborong 21 kemenangan dari 22 balapan. Ia mengamankan kedua ... Read more »

PROMO Indomaret andamp Superindo Besok 29 November 2023: White Koffie Harga Khusus,Sensodyne Rp24.900

TRIBUN-BALI.COM – PROMO Indomaret & Superindo Besok 29 November 2023: White Koffie Harga Khusus, Sensodyne Rp24.900 Berikut ini adalah Katalog Promo Indomaret dan Superindo untuk besok hari Rabu, 29 November ... Read more »

Finsensius Mendrofa Masuk Tim Deputi Hukum TPN Ganjar - Mahfud, Begini Profilnya

Finsensius Mendrofa Masuk Tim Deputi Hukum TPN Ganjar – Mahfud, Begini Profilnya jpnn.com, JAKARTA – Pengacara Finsensius Mendrofa resmi ditunjuk menjadi Wakil Direktur Eksekutif Deputi Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) ... Read more »

Indosat Caplok 300.000 Pelanggan MNC Play

Ilustrasi MNC Play KOMPAS.com – Operator seluler Indosat Ooredoo Hutchison (IOH atau Indosat) menyelesaikan proses akuisisi pelanggan PT MNC Kabel Mediacom (MNC Play) pada Senin (27/11/2023). Ada sebanyak 300.000 pelanggan ... Read more »

Pelawak Srimulat Eko Londo Meninggal Dunia, Sempat Alami Kecelakaan

Pelawak Srimulat Eko Londo Meninggal Dunia, Sempat Alami Kecelakaan Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air, Bunda. Pelawak yang tergabung di Srimulat, Eko Londo meninggal dunia di usia 66 ... Read more »
Top List in the World