Tak Ada Wakil Asia,Empat Negara Melaju ke Semifinal Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia

TRIBUNBANYUMAS.COM – Empat negara telah memastikan melaju ke semifinal Piala Dunia U-17 2023 Indonesia.

Namun, tak ada satu pun negara perwakilan Asia yang menembus babak tersebut.

Empat negara tersebut adalah Argentina, Jerman, Mali, dan Perancis.

Stadion Manahan Solo akan menjadi saksi lahirnya juara baru ajang dua tahunan FIFA itu.

Seluruh laga semifinal hingga final akan berlangsung di stadion tersebut.

Dalam babak semifinal nanti, Argentina akan bertemu Jerman pada Selasa (28/11/2023), pukul 15.30 WIB.

Sementara, Prancis berjumpa Mali pada Selasa (28/11/2023), pukul 19.00 WIB.

Satu-satunya Wakil Asia Tumbang

Dikutip dari Bolasport.com, tiket semifinal pertama didapatkan terlebih dahulu oleh Jerman setelah mengalahkan Spanyol dengan skor tipis 1-0 pada babak delapan besar Piala Dunia U-17 2023 di Jakarta International Stadium (JIS), Sunter, Jakarta Utara, Jumat (24/11/2023), pada pukul 15.30 WIB.

Satu-satunya gol Jerman ke gawang Spanyol dicetak Paris Brunner.

Argentina kemudian menyusul Jerman ke babak semifinal Piala Dunia U-17 2023 setelah menumbangkan juara bertahan Brasil dengan skor telak 3-0 di JIS, Jumat (24/11/2023), pukul 19.30 WIB.

Tiga gol Argentina dicetak Claudio Echeverri selaku kapten tim.

Sementara, Prancis menjadi negara ketiga yang mendapatkan tiket semifinal Piala Dunia U-17 2023.

The Blues sukses mengalahkan satu-satunya wakil Asia, Uzbekistan, dengan skor 1-0, pada babak delapan besar Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (25/11/2023), pukul 15.30 WIB.

Gol semata wayang Prancis dicetak oleh Bouneb.

Adapun negara terakhir yang mendapatkan tiket ke semifinal Piala Dunia U-17 2023 adalah Mali.

Mali sukses mengalahkan Maroko dengan skor 1-0 pada babak delapan besar Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Sabtu (25/11/2023), pukul 19.00 WIB.

Hanya Prancis yang Pernah Juara

Sementara, dari empat tim yang akan memperebutkan tiket finl, hanya Prancis yng pernah mencicipi gelar juara.

Pasukan muda Les Bleus menjadi juara Piala Dunia U-17 edisi 2001 yang diselenggarakan di Trinidad & Tobago.

Prancis meraih mahkota juara Piala Dunia U-17 2001 usai mengalahkan Nigeria di final dengan skor 3-0.

Timnas U-17 Prancis yang kala itu dilatih Jean-Francois Jodar diperkuat oleh duet penyerang Le Havre, Anthony Le Tallec, dan Florent Sinama Pongolle.

Usai Piala Dunia U-17 2001, Le Tallec dan Sinama Pongolle direkrut oleh klub top Liga Inggris, Liverpool.

Mahkota juara di Trinidad & Tobago menjadi satu-satunya gelar Piala Dunia U-17 yang pernah diraih Prancis.

Sementara itu, tiga semifinalis lain Piala Dunia U-17 2023 yakni, Argentina, Jerman, dan Mali, belum pernah merasakan gelar juara turnamen FIFA level junior tersebut.

Pencapaian terbaik Jerman dan Mali adalah menjadi runner-up.

Jerman pada 1985, sedangkan Mali pada 2015.

Adapun, kiprah terjauh Argentina pada Piala Dunia FIFA U-17 adalah tiga kali menempati peringkat tiga pada 1991, 1995, dan 2003. (Bolasport.com/Mochamad Hary Prasetya, Kompas.com/Ervan Yudhi Tri Atmoko)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Semifinal Piala Dunia U17 2023: 4 Tim Memburu Gelar, Cuma Perancis yang Pernah Juara”.