Alasan Ganjar-Mahfud Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wakil Presiden

Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebelum menuju Gedung MK, menghadiri sidang putusan sengketa Pilpres 2024, Senin (22/4/2024).

KOMPAS.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI resmi menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih pada Rabu (24/4/2024) di kantor KPU RI.

Prabowo-Gibran memenangkan Pilpres 2024 dengan perolehan 96.214.691 suara atau sekitar 58,59 persen suara sah nasional.

Unggul dari Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang meraih 40.971.906 suara atau sekitar 24,95 persen dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 27.040.878 suara atau sekitar 16,47 persen suara sah nasional.

Sebagai informasi, KPU sebenarnya mengundang Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD untuk menghadiri sidang pleno terbuka penetapan tersebut.

Namun, Ganjar-Mahfud diketahui absen dalam penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029.

Lantas, apa alasan Ganjar-Mahfud absen dalam penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden?

Alasan Ganjar tak hadir penetapan Prabowo-Gibran

Ganjar mengatakan, dia tidak hadir karena belum menerima undangan dari KPU hingga Selasa (23/4/2024) malam.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu mengaku baru menerima kabar acara penetapan Prabowo-Gibran pada Rabu pagi, sementara dia masih berada di Yogyakarta.

“Kalau posisi saya di Jakarta, saya hadir. Makanya sampai dengan tadi malam saya tanya, apakah ada undangan? Jawabnya tidak ada,” katanya, dikutip dari Kompas.com, Rabu.

Dia juga sudah menanyakan undangan dari KPU kepada stafnya. Namun, undangan yang diterima hanya untuk ketua umum partai politik.

“Saya baru terima kabar pagi ini. Semalam saya tanya staf saya, tidak ada undangan. Kebetulan saya di Yogyakarta, jadi tidak bisa datang. Tadi saya konfirmasi ke staf undangan awalnya untuk para ketua partai,” tegas alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) ini.

Karena itu, ia mengaku mengisi kesibukannya pada Rabu pagi dengan berlari dan bersepeda.

Mahfud MD dan Puan Maharani juga tak hadir

Selain Ganjar, pasangan calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD juga terlihat absen dalam penetapan Prabowo-Gibran.

Saat ditanya mengenai kemungkinan kehadiran Mahfud MD ke acara tersebut, Ganjar tidak yakin pasangannya datang pada penetapan itu.

“Enggak yakin saya, wong tidak diundang,” ujar Ganjar, dilansir dari Kompas.com, Rabu.

Sama seperti dirinya, Ganjar menyebutkan bahwa Mahfud MD juga belum menerima undangan dari KPU hingga Selasa malam.

Terpisah, Ketua DPR RI Puan Maharani juga tidak tampak hadir dalam acara penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden terpilih.

Sebelumnya, KPU RI mengeklaim telah mengundang Presiden Joko Widodo serta Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud untuk hadir dalam penetapan Prabowo-Gibran.

(Sumber: Kompas/Vitorio Mantalean, Nicholas Ryan Aditya, Wisang Seto Pangaribowo | Editor: Dani Prabowo, Ihsanuddin, Gloria Setyvani Putri)