WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA — Jenazah dua penyanyi kembar yakni Melitha Sidabutar dan Melisha Sidabutar akhirnya dimakamkan berdampingan di San Diego Hills Memorial Park, Karawang, Jawa Barat, Kamis (11/4/2024) siang.
Jenazah Melisha Sidabutar dipindahkan dari tempat ia dimakamkan sebelumnya di TPU Pedurenan, Bekasi.
Penggali makam yang memindahkan jenazah Melisha, Kamal mengungkapkan kesaksian menarik saat membongkar makam Melisha dan memindahkan jenazahnya.
Menurut Kamal, meski sudah 3 tahun lebih dimakamkan wajah Melisha berikut riasannya tetap utuh.
Bukan itu saja, menurut Kamal, sebagian besar jenazah Melisha masih tetap dalam kondisi baik dan tidak rusak meski dikubur selama 3 tahun lebih.
Video kesaksikan Kamal itu diunggah salah satunya di akun Instagram @batak__populer.
“Alhamdulilah saya sudah kembali lagi di makamnya bekas Melisha Sidabutar. Banyak sekali pertanyaan sebelum saya jawab, pertama, prosesnya lama gak pak Kamal? Prosesnya satu jam,” kata Kamal yang tampak berdiri di depan bekas makam Melisha di TPU Pedurenan.
“Dan yang keduanya saya sudah bertemu sama orang tuanya dan juga Pak Pendeta, menanyakan. Pak Kamal bagaimana kondisi anak saya terakhir pada saat dibongkar?,” ujarnya.
“Yang pertama, posisi wajah mukanya masih utuh. Saya gak mengada-ngada, masih utuh persis. Yang rusak cuma jari ini aja. Semuanya masih utuh. Itu aja sih. Dan makeup makeup-nya pun, masih ada. Sungguh luar biasa. Itu aja pertanyaan dari netizen dan lainnya. Kurang lebihnya, saya mohon hampura, terimakasih,” kata Kamal.
Sementara itu Pendeta Theddi Lusli memberikan kesaksian setupa mengenai jenazah Melisha Sidabutar yang sudah tiga tahun dikubur, saat prosesi pemakaman Melisha dan Melitha di San Diego Hills Memorial Park, Karawang.
“Saya memberikan kesaksian, jika ya katakan ya, jika tidak katakan tidak. Lebih dari itu berasal dari si jahat. Saya mendengar dengan telinga saya sendiri lebih dari dua saksi mengatakan bahwa ketika tubuh Melisha dipindahkan, diangkat, wajahnya utuh. Padahal sudah 3 tahun lebih dikubur,” kata Theddi Lusli.
Bahkan, kata Theddi make up atau riasan wajah jenazah Melisha juga disebut masih utuh.
“Bahkan tadi ada seorang ibu yang menyaksikan bahwa make up pun masih utuh. Bahkan yang memimpin tadi proses pengangkatan pemindahan juga mengatakan sungguh kami menyaksikannya,” jelas Theddi Lusli.
Diketahui Melisha meninggal pada 8 Desember 2020 karena pembengkakan katup jantung pada usia 19 tahun.
Sebelum dikuburkan, peti Melisha dan Melitha diletakkan di atas permukaan tanah dan didoakan.
Pendeta Theddi lalu membawakan madah pujian.
Ia mengajak para jemaat sidang perkabungan untuk menghaturkan pujian mengiringi kepergian dua saudari kembar tersebut.
Tangis keluarga terdengar di sepanjang ibadah pemakaman.
Terlihat ibu dan ayah Melisha juga tak mampu menahan air mata mereka.
“Saya agak kurang setuju mendengar orang yang bilang turut berduka cita atas kehilangan. Keluarga saat ini tidak kehilangan. Kehilangan artinya kita tidak tahu mereka ke mana. Tapi saat ini keluarga tidak kehilangan karena kita tahu, mereka pergi kepada Tuhan Yesus,” kata Theddi Lusli.
Pendeta Theddi lalu mengajak jemaat menyanyikan beberapa lagu pujian seperti Hati Sbagai Hamba dan Allah Mengerti.
Tangis keluarga pecah ketika menyampaikan pesan terakhir sebelum peti jenazah Melisha dan Melitha diturunkan.
Keduanya dimakamkan berdampingan dalam satu liang lahat.
Terlihat ibu dan ayah Melitha saling berpelukan dan terus melantunkan doa sambil menyaksikan kedua anaknya dimakamkan.
Melitha Sidabutar meninggal dunia pada Senin (8/4/2024) pukul 09.59 WIB di RS Eka Hospital Bekasi karena gagal jantung.
Orang tua Melitha dan Melisha serta dua kakak mereka tampak menyanyi dengan mata terpejam selama sebagian besar prosesi pemakaman.
Sesekali mereka menyeka air mata yang tidak berhenti mengalir.
Setelah ibadah selesai, peti jenazah Melitha Sidabutar dan Melisha Sidabutar mulai diturunkan.
Ketika peti jenazah saudara kembar itu hendak diturunkan ke dalam liang lahat, isak tangis keluarga kembali terdengar.
Nenek, serta kerabat Melitha Sidabutar dan Melisha Sidabutar tampak memeluk peti saudara kembar tersebut.
Setelah itu peti jenazah Melitha dan Melisha pun diturunkan ke liang lahat.
Keluarga tampak saling menguatkan saat kakak kedua Melitha Sidabutar dan Melisha Sidabutar tampak memeluk erat ibunya.
Keluarga saling bergenggaman tangan.
Melitha Sidabutar dan Melisha Sidabutar dikenal setelah mengikuti Indonesian Idol.
Keduanya juga dikenal sebagai penyanyi lagu rohani Kristen.
News Related-
Nadzira Shafa Nyanyi Lagu Baru, Lirik Rakit Soundtrack Film 172 Days, Ceritakan Kisah Cintanya dengan Amer Azzikra
-
Cara Menukarkan Valas dan Informasi Kurs Dollar-Rupiah di BCA, Selasa (28/11)
-
Ganjar Disindir Halus Kepala Suku di Merauke soal Kondisi Jalan
-
BREAKING NEWS - Diduga Depresi,Pemuda di Kubu Raya Nekat Akhiri Hidup Dengan Cara Tak Wajar
-
Tertarik Ubah Avanza Jadi VW Kodok? Segini Biayanya
-
Bukan Gabung Barito,Sosok di Luar Dugaan Eks Persija Membelot ke Rival Dewa United,Anak Dewa Cek
-
Pesan Mahfud ke Anak Muda Aceh: Semua Akan Sukses karena RI Kaya, Jangan Hedon
-
Apakah Hantu Itu Nyata? Berikut Penjelasan Ilmiahnya
-
Rajin Beri Bonus dan Ajak Jalan-jalan,Bos Tak Menyangka Lihat Isi Grup WA Karyawan,Semua Dipecat
-
Pimpinan KPK Kaget Kasus Korupsi SYL Ternyata Sudah Dilaporkan Sejak 2020, 3 Tahun Dibiarkan Mangkrak
-
Isyarat Rasulullah Tentang Penaklukan Romawi dan Mesir
-
Istana Ingatkan Pasangan Anies-Muhaimin, Ada Kesepakatan Politik Terkait UU IKN
-
Anak Kiky Saputri Unboxing Bingkisan Ulang Tahun Ke-2 Rayyanza
-
Ragam Keris dan Senjata Pusaka di Museum Pusaka TMII