5 Makanan Enak Ini Ternyata Sebabkan Bau Badan, Salah Satunya Makanan Pedas

05/05/2024

Makanan pedas membuat tubuh berkeringat yang memicu bau badan.

GridHEALTH.id – Aroma tubuh kurang sedap masalah umum yang memengaruhi kepercayaan diri dan interaksi dengan orang lain.

Penyebab hal ini tidak hanya karena malas menjaga kebersihan diri dan keringat yang berlebih.

Beberapa makanan yang dikonsumsi, ternyata juga berpengaruh menciptakan aroma badan yang khas.

Makanan Penyebab Bau Badan

Dalam artikel ini, jelajahi lebih lanjut hubungan antara makanan dan penyebab bau badan yang tidak diinginkan.

Jenis bawang-bawangan seperti bawang putih, bawang merah, dan bawang bombai mengandung senyawa sulfit.

Senyawa tersebut memang memberikan rasa lezat pada makanan, tapi akan meninggalkan jejak pada aroma tubuh.

Ketika tubuh mencerna senyawa sulfit, maka akan dilepaskan melalui keringat dan napas, sehingga baunya tidak sedap.

Penyebab bau badan karena makanan juga bisa disebabkan karena mengonsumsi daging merah.

Daging mempunyai protein yang tinggi, ketika tubuh mencernanya, hasil sampingnya akan dilepaskan melalui keringat.

Zat-zat ini dapat berinteraksi dengan bakteri di permukaan kulit, menyebabkan bau yang tidak sedap.

Enak dan disukai oleh banyak orang, ternyata makanan pedas juga menyebabkan bau badan.

Makanan rasa pedas, menyebabkan tubuh menghasilkan keringat berlebihan sebagai respons tubuh terhadap panas.

Keringat yang berlebihan menciptakan tempat yang ideal bagi bakteri untuk berkembang biak dan hasilnya adalah bau badan yang kuat.

Makanan yang melalui proses fermentasi, seperti tempe dan kimchi, mengandung bakteri baik yang memberikan manfaat kesehatan.

Namun, pada saat yang sama, juga dapat memengaruhi aroma tubuh.

Proses fermentasi mengubah komposisi bakteri dalam usus dan ini memengaruhi cara tubuh merespons makanan, serta menghasilkan aroma yang unik.

Makanan yang tinggi akan asam lemak omega-6, seperti minyak jagung dan minyak bunga matahari, dapat meningkatkan produksi senyawa bernama 2-nonenal.

Senyawa ini diketahui terlibat dalam aroma yang tidak sedap dan seringkali dikaitkan dengan penuaan.

Membatasi konsumsi asam lemak omega-6 dapat membantu mengurangi risiko bau badan yang tidak diinginkan.

Beberapa jenis makanan dapat menciptakan aroma tubuh yang mengganggu dan menurunkan kepercayaan diri.

Sehingga sebaiknya jumlah konsumsinya tidak terlalu berlebihan dan diatur dengan baik.

Selain itu juga perhatikan kebersihan pribadi, untuk membantu mengendalikan bau badan dan kesehatan secara keseluruhan. (*)