10 Buah yang Bantu Turunkan Darah Tinggi, Bisa Dimakan Usai Lebaran

Ilustrasi buah-buahan yang mengandung serat.

KOMPAS.com – Setelah mengonsumsi makanan yang mengandung garam dan gula tinggi serta berlemak selama Lebaran, sebaiknya makanlah buah-buahan ini untuk kesehatan.

Sebab, buah-buahan ini bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Namun, jika diperlukan, berkonsultasilah ke dokter terlebih dahulu.

Berikut sejumlah buah yang bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi:

Buah penurun tekanan darah tinggi

1. Bluberi

Dilansir dari Forbes, Senin (15/4/2024), bluberi kaya akan antioksidan sehingga dinilai baik untuk menjaga tekanan darah.

Dalam penelitian kecil yang dilakukan terhadap 48 partisipan laki-laki dan perempuan yang mengalami sindrom metabolik, ditemukan bahwa konsumsi 50 gram bluberi kering beku setiap hari selama delapan minggu dapat menurunkan tekanan darah dan kadar beberapa penanda stres oksidatif.

2. Stroberi

Stroberi mengandung senyawa antioksidan yang disebut antosianin, dilansir dari National Council on Aging (NCOA).

Penelitian telah mengaitkan antosianin dengan penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi.

3. Kiwi

Menurut sebuah penelitian, dilansir dari laman National Council on Aging, memakan dua buah Kiwi setiap harinya dapat membantu menurunkan tekanan darah.

4. Pisang

Satu buah pisang berukuran sedang disebut mengandung kalium sekitar 420 miligram.

Kalium adalah mineral penting yang membantu tubuh membuang natrium dan menurunkan tekanan darah.

5. Jeruk

Dikutip dari Healthline, jeruk dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Buah yang umumnya rasanya asam manis ini kaya akan vitamin dan mineral yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung, sekaligus mengurangi faktor risiko penyakit jantung, seperti tekanan darah tinggi.

6. Delima

Dilaporkan oleh Kompas.com, Selasa (14/11/2023), buah delima mengandung antioksidan dan komponen lain yang dapat membantu mencegah tekanan darah tinggi dan penyakit aterosklerosis.

Minum jus delima secara teratur telah terbukti mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik pada individu yang menderita diabetes.

7. Alpukat

Alpukat tidak hanya mengandung serat dan lemak yang baik untuk tubuh, tapi juga kalium.

Kalium membantu mengendalikan tekanan darah, sekalgius mencegah tekanan darah tinggi, dilansir dari laman Kementerian Kesehatan.

8. Semangka

Semangka dapat membantu menurunkan tekanan darah karena tingginya kandungan citrulline.

Citrulline merupakan asam amino yang diubah menjadi arginin oleh tubuh, serta membantu dalam produksi oksida nitrat.

Oksida nitrat membantu pembuluh darah mengendur, yang juga dapat membantu proses penurunan tekanan darah.

9. Markisa

Buah markisa kaya akan kalium sehingga membantu menurunkan tekanan darah.

Kalium berperan dalam mengatur keseimbangan elektrolit dan mengontrol fungsi otot di seluruh tubuh, termasuk jantung.

Selain itu, markisa juga mengandung antioksidan yang membantu membersihkan pembentukan plak di dalam arteri.

10. Melon

Melon kaya akan vitamin C, kalium, folat, dan serat yang bermanfaat dalam pengaturan tekanan darah, sekaligus peningkatan kesehatan jantung.