Wisata Gratis Sambil Belajar di Batam Miniature House Indonesia Kepri,Lihat Miniatur Rumah Adat
TRIBUNJABAR.ID – Miniature House Indonesia di Batam, Kepulauan Riau (Kepri), cocok menjadi destinasi wisata sekaligus belajar.
Kepri memang terkenal dengan keindahan pantai dan lautnya yang menjadi daya tarik wisata utama.
Tetapi, lokasi-lokasi wisata lainnya pun tidak kalah menarik.
Misalnya di Batam, terdapat wisata edukatif bernama Miniature House Indonesia.
Miniature House Indonesia berlokasi di kawasan Golden City, Bengkong Laut, Batam.
Di lokasi wisata ini, pengunjung bisa melihat miniatur rumah adat dan ikon bangunan di wilayah Kepri dan seluruh Indonesia.
Miniatur rumah adat ini dicat warna-warni sehingga tampilannya menarik.
Dari mulai pintu masuk, pengujung sudah disambut dengan miniatur Gedung Lembaga Adat Melayu (LAM) Batam yang bernuansa kuning, hijau, dan biru.
Semakin masuk ke dalam, pengunjung akan menemukan miniatur Masjid Agung Batam dan miniatur rumah adat beberapa daerah di Indonesia.
Ada pula miniatur rumah ibadah seperti Gereja HKBP, Gereja Katolik, Kelenteng, hingga Vihara.
Foto Miniatur Rumah Adat Indonesia yang berada di tempat wisata kawasan Golden City, Bengkong, Batam. (Tribunbatam.id/Pertanian Sitanggang) (Tribunbatam.id/Pertanian Sitanggang)
Lebih menariknya lagi, pengunjung tidak dipungut biaya untuk masuk ke Miniature House Indonesia alias gratis.
Berlokasi di area terbuka hijau yang banyak ditumbuhi pepohonan, Miniature House Indonesia menjadi lokasi yang sejuk dan cocok untuk berpiknik.
Pengunjung bisa menggelar tikar sambil duduk-duduk di rerumputan sekitar, dan bercengkerama dengan keluarga.
Kegiatan lainnya yang kerap dilakukan adalah berfoto bersama di sudut-sudut tempat wisata ini.
Seorang pengunjung Miniature House Indonesia, Desi, mengaku sebelumnya pernah mengajak anak-anaknya berkunjung ke tempat wisata ini.
Menurutnya, tempat wisata ini sangat menarik; belum pernah ia temui yang serupa di wilayah Batam.
“Waktu dulu saya pernah ke sini sama keluarga, tapi anak masih kecil,” tutur Desi, dikutip dari TribunBatam.id, Selasa (30/4/2024).
Pengunjung berpose dan bersantai di depan Taman Miniatur Rumah Adat di kawasan wisata Golden City, Bengkong Laut, Bengkong, Batam. (Tribunbatam.id/Ronnye Lodo Laleng) (Tribunbatam.id/Ronnye Lodo Laleng)
“Sekarang mereka sudah agak besar, saya bawa lagi ke sini untuk lihat-lihat sambil belajar nama-nama rumah adat,” tambahnya.
Ia menilai, Miniature House Indonesia menjadi tempat wisata yang layak dikunjungi warga Batam dan wisatawan karena konsepnya yang unik, ramah anak, serta sangat terjangkau dari segi ekonomi.
Jika rumahnya dekat dengan kawasan Bengkong, Desi mengaku mungkin akan lebih sering mengajak anak-anaknya jalan-jalan ke sini.
“Saya cuma berpesan kepada pengelola agar tempat wisata ini selalu dibersihkan dan dikelola dengan baik,” tambah perempuan yang tinggal di Batuaji ini.
Kendati tidak dipungut tarif masuk, Miniature House Indonesia tetap diurus secara rutin oleh tukang-tukang kebun yang datang setiap harinya.
Pengunjung juga diminta untuk menjaga kebersihan selama berkunjung ke Miniature House Indonesia, dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Dinas Pariwisata Kepri
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Guntur Sakti merespons positif keberadaan Miniatur House Indonesia.
Menurutnya, ini termasuk wisata edukasi bagi masyarakat Batam.
Semua kalangan, baik orang tua, remaja, anak-anak bisa masuk ke tempat ini. Selain melihat beragam miniatur rumah adat, tempat ini juga sering dijadikan tempat piknik.
“Kami berharap, tempat wisata ini juga bisa jadi daya tarik bagi wisatawan, khususnya mancanegara untuk datang ke Batam,” kata Guntur Sakti.
“Di situ mereka bisa melihat beragam miniatur rumah adat yang menjadi kekayaan budaya nusantara,” imbuhnya.
Ia juga mengajak pengunjung agar ikut menjaga kebersihan di lokasi wisata ini.
“Kan sayang, ada tempat wisata sekeren ini tapi tidak dijaga kebersihannya,” ujarnya.
Artikel ini diolah dari Tribunbatam.id.
(Tribunjabar.id/Rheina) (Tribunbatam.id/Hening Sekar Utami)
Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.