Pemerintahan Prabowo-Gibran akan Hadapi Risiko Impor dan Subsidi Energi

pemerintahan prabowo-gibran akan hadapi risiko impor dan subsidi energi

Pemerintahan Prabowo-Gibran akan Hadapi Risiko Impor dan Subsidi Energi

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah diminta segera mengukur kemampuan fiskal menghadapi risiko akibat dinamika ekonomi yang tengah terjadi, terutama berkaitan dengan meningkatnya tensi geopolitik saat ini.

Salah satu faktor penting yang perlu menjadi perhatian pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) di akhir masa jabatannya serta bagi pemerintahan baru Prabowo-Gibran adalah tentang subsidi dan impor migas (minyak dan gas).

“Tentu saja sangat penting bagi pemerintah Indonesia untuk memperhatikan beban subsidi energi. Saya pernah mengingatkan bahwa ada tiga indikator yang akan muncul dari situasi global saat ini,” ungkap Pengamat Ekonomi Yanuar Rizky dalam keterangannya, Senin (29/4).

Tiga indikator dimaksud, pertama adalah harga pangan, khususnya beras yang berpotensi naik dan saat ini mulai terjadi. Kedua adalah harga energi dan ketiga adalah nilai tukar (kurs).

“Karena ada rencana Jepang juga untuk keluar dari suku bunga negatif. Dia ingin mereverse kebijakan yang sudah hampir dua dekade. Tiga faktor itu akan sangat berpengaruh terhadap kondisi di depan kurva saat ini di 2024,” terusnya.

Khusus berkaitan dengan energi, Yanuar menjelaskan, potensi kenaikan harga tidak hanya bersumber dari geopolitik akan tetapi juga dari perpolitikan di Amerika Serikat (AS).

“Setiap Amerika Serikat mau pemilihan umum, karena donatur terbesar politik di Amerika itu adalah oil and gas, itu biasanya harga minyak itu naik,” terangnya.

Kenaikan harga energi akan memberikan tekanan yang cukup signifikan terhadap perekonomian Indonesia sehingga perlu diantisipasi dengan baik.

Sebab, pada satu sisi, Indonesia masih melakukan impor minyak dalam jumlah banyak baik minyak mentah maupun BBM.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) baru-baru ini mengumumkan impor minyak Indonesia masih tinggi untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Sebab produksi nasional hanya sebanyak 600 ribu barel per hari sedangkan impornya mencapai 840 ribu barel per hari dengan rincian sebanyak 600 ribu barel dalam bentuk BBM dan 240 ribu barel adalah minyak mentah.

Selain faktor volume impor yang besar di tengah risiko kenaikan harga, pada saat yang sama, pemerintah masih harus memikirkan biaya subsidi khususnya subsidi BBM kepada masyarakat.

”Dengan segala situasi yang terjadi, pemerintahan baru nanti perlu menilai, sanggup atau tidak untuk terus memberikan belanja fiskalnya di tengah dunia yang lagi kayak begini. Kalau kemarin bisa memberikan berbagai subsidi, saat ini geopolitiknya semakin meruncing, semakin ke arah penyempitan-penyempitan ruang fiskal yang tertutup,” ujar Yanuar.

Faktanya, sejauh ini pemerintah Indonesia bukan saja memberikan subsidi yang dampaknya dirasakan langsung oleh masyarakat seperti harga BBM bersubsidi.

Melainkan terdapat juga pola subsidi lain yang tidak langsung dirasakan dampak positifnya oleh masyarakat seperti dalam program harga gas murah untuk industri yaitu Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT).

“Topangan memberikan uang bantuan baik dalam artian subsidi, bantuan tunai, dan sebagainya akan mengecil,” tegasnya.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai impor migas pada tahun 2023 adalah sebesar US$35,830 miliar atau setara sekitar Rp 579,9 triliun.

Mengimpor sebanyak 27,373 juta ton BBM, sebanyak 17,835 juta ton minyak mentah, dan sebanyak 6,934 juta ton gas. Meskipun khusus untuk gas terjadi surplus karena pada saat yang sama melakukan ekspor sebanyak 15,498 juta ton gas.

Adapun pada tahun ini, sampai dengan Maret 2024 telah terjadi impor migas senilai US$9,004 miliar atau setara sekitar Rp145,7 triliun.

Kenaikan risiko dari subsidi dan impor energi akibat kenaikan harga juga bisa diperparah oleh penguatan nilai tukar dollar AS terhadap Rupiah yang saat ini telah menyentuh kisaran 16.000.

OTHER NEWS

29 minutes ago

Shell urged to clarify climate targets as it braces for shareholder rebellion

29 minutes ago

Pre-vaccine COVID-19: US study reveals hospitalization rate of 5.7% and fatality rate of 1.7%

29 minutes ago

Rudy Giuliani served with Arizona ‘fake electors’ indictment during 80th birthday bash in Palm Beach

29 minutes ago

North Carolina woman on way to visit sister killed when hooligan throws rock through windshield

30 minutes ago

What would Lisa Simpson do? NYU student protesters asked to ponder ethical issues

30 minutes ago

When Stirling Moss hit 246mph in a record-breaking MG

30 minutes ago

Noncitizen voting, already illegal in federal elections, becomes a centerpiece of 2024 GOP messaging

30 minutes ago

‘Oldest’ live recording of cathedral choir found

30 minutes ago

Repurposing human-approved drugs for prion disease treatment

30 minutes ago

H5N1 avian flu strain jumps to seals in Quebec, raising zoonotic fears

30 minutes ago

What Labour must do to keep promise of hiring 6,500 teachers

30 minutes ago

‘It’s not just a hymn machine’: how organ music became hip

30 minutes ago

Gardeners at Oxford colleges row with lawn expert over ‘sustainable’ grass

30 minutes ago

King expected to attend Trooping the Colour by carriage, not horseback

31 minutes ago

From feats of endurance and athleticism to the downright strange, these are Australia's Guinness World Record holders

31 minutes ago

10 No-Blister Sandals That Are Comfortable and Cute

31 minutes ago

Singapore Science Park set to get 300-unit condo as first residential project

32 minutes ago

Conservative activist's son sentenced to nearly 4 years in prison for 'relentless' attack on Capitol

34 minutes ago

Toughest, easiest four-game stretches in the NFC North in 2024

34 minutes ago

Magdala, South Australia: Two people dead after horror head-on collision between truck and a ute

34 minutes ago

Urgent recall for Romper & Co children's toys products over choking safety fears

35 minutes ago

Eagles brace themselves for giant Gawn challenge

37 minutes ago

Democrats call for Supreme Court Justice Alito to recuse himself following upside-down flag report

38 minutes ago

Siakam helps Pacers beat Knicks 116-103 in Game 6 to send Eastern Conference semifinals to the limit

38 minutes ago

What is cryptosporidiosis, and how can people avoid getting infected?

38 minutes ago

New Caledonia's civil unrest has unfolded rapidly, but some say the French territory's strife was years in the making

38 minutes ago

Tom Johnstone speaks out on reasons he's leaving Catalans for Championship Wakefield Trinity

38 minutes ago

Euro 2024: Deschamps unveils France squad

38 minutes ago

OPINION - The Standard View: Labour's offer to London should start with fixing Hammersmith Bridge

38 minutes ago

‘Impossible to sleep or work’: How roadworks made Noel’s life a misery

38 minutes ago

Greene called ‘bleach blonde bad-built butch body’ in House screaming match where ‘drinking was involved’

38 minutes ago

‘IF’ is a flight of fancy that doesn’t take off

38 minutes ago

Who does Francesca marry in Bridgerton season 3 - and is it the same as the book?

38 minutes ago

LA County DA reveals why he CAN'T prosecute Diddy after horrific video showing him assaulting Cassie Ventura in hotel hallway

41 minutes ago

New search to find missing mum and daughter who were part of a doomsday cult

42 minutes ago

‘Free Scottie’: PGA peers discuss shock of Scheffler’s ‘wild’ arrest

42 minutes ago

Malaysia minister says terror suspect who killed 2 police officers acted on his own

42 minutes ago

34 recruits join Vatican's Swiss Guard, swearing allegiance to Pope Francis

46 minutes ago

Esperance v Al Ahly: A tale of two keepers in African Champions League final

46 minutes ago

'Couldn't agree terms': Tuchel confirms exit despite Bayern U-turn

Kênh khám phá trải nghiệm của giới trẻ, thế giới du lịch