Man City Tercengang Saat Barcelona Tawarkan Pertukaran Menarik untuk Gelandang Disukai Pep Guardiola

BANJARMASINPOST.CO.ID – Manchester City telah banyak dikaitkan dengan kepindahan gelandang Bayern Munich Joshua Kimmich tetapi dilaporkan akan menghadapi persaingan dari Barcelona.

Kontrak pemain internasional Jerman itu akan berakhir pada tahun 2025 dan meskipun Bayern telah berupaya sebaik mungkin, mereka tidak dapat mengikatnya untuk perpanjangan.

Akibatnya, perpindahan dari Allianz Stadium semakin besar kemungkinannya bagi Kimmich dan Pep Guardiola tertarik untuk reuni di Etihad.

Menurut media Spanyol Sport, masa depan sang pemain akan ditentukan ‘dalam beberapa minggu mendatang’ dan Man City, Barcelona, ​​​​dan Paris Saint-Germain berusaha keras untuk mengontraknya.

Diklaim bahwa Bayern akan berusaha menjual Kimmich musim panas ini jika dia tidak menandatangani persyaratan baru dan akan meminta setidaknya 50 juta Euro (£42,7 juta) untuk tanda tangannya.

Hal ini membuat kesepakatan menjadi sulit bagi Barcelona karena masalah keuangan mereka, namun mereka dapat memasukkan salah satu pemain mereka dalam kesepakatan pertukaran untuk mencoba dan memenangkan perlombaan.

Barcelona bertarung melawan Man City untuk mendapatkan Joshua Kimmich

Laporan tersebut menyatakan bahwa Bayern tertarik pada bek Barcelona Ronald Araujo dan gelandang Frenkie de Jong , sehingga tim Catalan dapat memasukkan salah satu dari keduanya dalam tawaran kesepakatan pertukaran untuk Kimmich.

Mereka juga memiliki keunggulan dalam persaingan mengingat Kimmich ‘lebih memilih pindah ke Camp Nou’ daripada bergabung dengan Man City atau PSG, yang merupakan pukulan besar bagi Guardiola.

Namun, Kimmich memiliki hubungan yang baik dengan manajer Cityzens sehingga peralihan ke juara Liga Premier belum sepenuhnya terjadi.

Sang gelandang ditanya tentang masa depannya dalam sebuah wawancara baru-baru ini, namun ia mengatakan ia tetap fokus pada semifinal Liga Champions mendatang antara Bayern melawan Real Madrid.

“Saya ingin berbicara dengan Bayern. Dan ketika saya melakukan itu, saya tidak akan keluar dan berbicara kepada pers tentang hal itu. Saya hanya fokus bermain melawan Real Madrid.”

Kimmich menandatangani kontrak dengan raksasa Bundesliga pada tahun 2015 dan telah membuat lebih dari 380 penampilan untuk mereka sejak itu. Dia memiliki banyak pengalaman di level tertinggi, setelah memenangkan 20 trofi besar yang luar biasa dalam karirnya.

Kimmich akan menjadi tambahan yang fantastis di ruang ganti mana pun, jadi akan menarik untuk melihat apakah Barcelona dapat mengajukan tawaran yang sesuai dengan Bayern.

Jika tidak, Man City dan PSG siap memboyongnya di bursa transfer mendatang.

Man City ‘bisa terdegradasi’ ke Championship karena FFP; garis waktu hukuman terungkap

Manchester City bisa menghadapi degradasi ke Championship atas dugaan 115 pelanggaran aturan keuntungan dan keberlanjutan Liga Premier, menurut laporan.

PSR, yang sebelumnya dikenal sebagai Financial Fair Play (FFP) telah menjadi topik yang semakin fokus setelah Everton dan Nottingham Forest secara kontroversial kehilangan delapan dan empat poin masing-masing musim ini karena pelanggaran.

Man City tetap difavoritkan untuk mengangkat gelar musim ini menyusul kemenangan empatik 4-0 atas Brighton pada hari Jumat tetapi ancaman pengusiran dari papan atas masih membayangi mereka.

Ketika ditanya awal pekan ini apakah gelar kedua Man City sementara 115 tuntutan mereka masih belum terselesaikan akan merusak integritas sepak bola, CEO Liga Premier Richard Masters mengatakan: “Otoritas sepak bola tidak boleh mulai selektif dalam memilih siapa yang mereka inginkan untuk memenangkannya liga.

“Poin kuncinya adalah Anda menghadapi bahaya itu hingga hari terakhir. Siapa yang tahu di mana kita akan berada pada 19 Mei?”

“Jelas kami tidak dapat mengomentari kasus ini, tanggalnya telah ditentukan dan kasus ini akan diselesaikan sendiri dalam waktu dekat, dan saya tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut mengenai hal ini.”

Sebuah komisi independen akan mendengarkan kasus Man City pada akhir tahun ini, namun tentunya tidak sebelum kampanye saat ini berakhir.

Mengingat besarnya dakwaan yang dikenakan, diperkirakan putusan atas kasus ini mungkin baru akan keluar tahun depan.

Ancaman degradasi sangat nyata bagi Man City

Man City mengeluarkan pernyataan ketika 115 dakwaan diajukan terhadap mereka, mengatakan mereka menyambut baik peninjauan masalah ini oleh komisi independen “untuk secara tidak memihak mempertimbangkan bukti komprehensif yang tak terbantahkan yang mendukung posisi kami”.

Klub menambahkan: “Karena itu kami berharap masalah ini diselesaikan untuk selamanya.”

Football Insider mengungkapkan ‘pembaruan besar’ pada sidang PSR pada hari Sabtu, mengklaim ‘tidak mungkin’ kasus Man City akan selesai ‘sebelum akhir musim depan.’

Padahal, menurut laporan, sidang independen akan dimulai pada bulan Oktober tahun ini.

Football Insider menambahkan bahwa Man City ‘telah lama berargumen bahwa mereka tidak melakukan kesalahan apa pun sejak Liga Premier merilis pernyataannya 14 bulan lalu.

‘Mereka telah berhasil mengulur waktu dan menyusun argumen mereka sebelum sidang, yang diperkirakan akan berlangsung akhir tahun ini.’

Pete O’Rourke menyatakan bahwa jika terbukti bersalah, Man City ‘tidak mungkin terdegradasi ke Liga Dua tetapi bisa diturunkan ke Championship karena masalah seputar integritas liga menyusul 115 dakwaan yang ditujukan kepada mereka’.

Dapat dipahami bahwa ‘hukuman maksimum yang bisa diterima The Citizens adalah degradasi ke Championship’ dan Man City – yang bersikukuh bahwa mereka tidak melanggar peraturan – ‘mungkin harus membayar biaya yang besar jika mereka dinyatakan bersalah oleh lembaga independen. Komisi’.

(Banjarmasinpost.co.id)