Houthi Tawarkan Mahasiswa Pro-Palestina di AS yang Diskors Kuliah di Yaman
Pendukung pengunjuk rasa pro-Palestina duduk di tangga menuju perkemahan yang didirikan oleh mahasiswa dan aktivis pro-Palestina saat mereka berdemonstrasi di kampus Universitas California, Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California (1/5/2024) Foto: ETIENNE LAURENT / AFP
Milisi Houthi menawarkan demonstran pro-Palestina di Amerika Serikat (AS) untuk melanjutkan kuliah di Yaman. Tawaran itu berlaku bagi mahasiswa yang diskors akibat mendukung perjuangan Palestina.
Sejak April 2024 mahasiswa di kampus-kampus beken AS mendirikan tenda dan menggelar demo mendukung perjuangan Palestina melawan Israel.
Demonstran menuntut Presiden AS Joe Biden melakukan lebih untuk mencegah pertumpahan darah lebih besar di Gaza. Mereka juga meminta kampus-kampus AS divestasi dari perusahaan pendukung Israel.
Orang-orang mendengarkan orasi di perkemahan pro-Palestina, menganjurkan pengungkapan keuangan dan divestasi semua perusahaan yang terkait dengan Israel dan menyerukan gencatan senjata permanen di Gaza, di dalam kampus Universitas Columbia. Foto: AP/Andres Kudacki
Apa yang terjadi di AS menjadi perhatian milisi Houthi. Mahasiswa dari kampus populer seperti Columbia sampai UCLA ikut demo mendukung Palestina.
“Kami serius menyambut mahasiswa yang diskors dari kampus karena mendukung rakyat Palestina,” kata seorang pejabat kampus Universitas Sanaa yang dikendalikan oleh Houthi, seperti dikutip dari Reuters.
“Kami berjuang dengan rakyat Palestina dengan segala cara yang kami bisa,” sambung dia.
Sebelumnya Universitas Sanaa memuji aksi demo pro-Palestina mahasiswa AS. Itu karena sikap kemanusiaan mereka terhadap rakyat Palestina.
Alasan itu yang dipakai Universitas Sanaa menawarkan mahasiswa yang diskors untuk melanjutkan pendidikan di Yaman.