Ducati Jangan Diam Saja, Marc Marquez Didekati Tim Pabrikan Lain Buat MotoGP 2025
Marc Marquez mengungkap bukan satu tim pabrikan saja yang menjadi opsinya di MotoGP 2025`
GridOto.com – Pembalap tim Gresini Racing, Marc Marquez, blak-blakan mengenai bagaimana masa depannya di MotoGP 2025 mendatang.
Jelas bahwa opsi pensiun dini yang sempat muncul beberapa waktu lalu tidak berlaku lagi, lantaran Marc Marquez telah lahir kembali bersama motor Ducati Desmosedici GP23.
Bahkan opsi naik tim pabrikan Ducati pun terbuka lebar buat Marc Marquez, meskipun ia masih harus berebut dengan Jorge Martin ataupun Enea Bastianini.
MM93 pun tidak menampik bahwa kursi tim pabrikan Ducati di samping Pecco Bagnaia sangatlah menarik baginya.
Namun ia secara percaya diri mengungkap, bahwa tim pabrikan Ducati bukan satu-satunya solusi baginya.
“(Bursa tim pabrikan Ducati) tergantung semua hal umum,” kata Marquez dilansir GridOto.com dari Autosport.
“Namun hal yang penting adalah aku cukup jelas dan aku tidak hanya memiliki satu pilihan saja,” jelas kakak Alex Marquez tersebut.
Sayangnya pembalap bernomor 93 itu tidak menjelaskan pabrikan mana yang menjadi opsinya selain Ducati.
Namun kemungkinan besar adalah KTM yang bisa saja menjodohkannya dengan Pedro Acosta ke dalam satu tim.
Aprilia pun juga bisa saja, lantaran mereka juga memiliki motor yang cukup kompetitif dan ada potensi Aleix Espargaro pensiun usai musim 2024 berakhir.
Yang jelas ucapan Marquez ini adalah peringatan buat Ducati, yang tampaknya terlihat tidak mau kehilangan nama sebesar juara dunia delapan kali ini dari kubunya.
Tentu Ducati juga harus memberikan dukungan lebih agar sang superstar tetap mau bertahan mengendarai Desmosedici.
Lebih lanjut Marquez memilih berkonsentrasi untuk meraih kemenangan perdananya, yang tampaknya sebentar lagi akan terwujud.
“Yang penting adalah hasilnya akan datang, sejauh ini kencang tapi belum ada (kemenangan). Kita lihat dan konfirmasi di Le Mans. Aku selalu bilang, bahwa semakin kencang kau di trek maka semakin banyak pilihan yang kau miliki,” sambungnya.
“Yang penting adalah rencananya berjalan baik dan hasilnya ada pabrikan yang mengontakku dan di sana sudah ada perbincangan. Secara mental aku sangat jelas soal apa yang kuinginkan,” tegasnya.