9 Buah Penghilang Mual saat Hamil, Rasanya Enak & Jarang Diketahui
Ketika sedang hamil, seorang Bunda sering mengalami berbagai gejala yang membuatnya tidak nyaman, salah satunya adalah mual. Mual saat hamil bisa menjadi tantangan yang mengganggu dan dapat mempengaruhi kualitas hidup sehari-hari.
Namun, beberapa buah-buahan memiliki sifat alami yang dapat membantu mengurangi mual dan memberikan nutrisi penting bagi ibu dan janin.
Buah penghilang mual saat hamil
Berikut adalah sembilan buah penghilang mual saat hamil yang tidak hanya enak rasanya tetapi juga jarang diketahui oleh banyak orang:
1. Buah naga
Buah naga kaya akan serat dan air, serta mengandung banyak nutrisi penting seperti vitamin C, vitamin B, zat besi, dan magnesium. Kandungan seratnya dapat membantu meredakan mual dan menjaga pencernaan tetap sehat.
2. Kiwi
Kiwi merupakan sumber vitamin C yang kaya, serat, dan antioksidan. Konsumsi kiwi dapat membantu meredakan mual serta menyediakan nutrisi penting untuk ibu hamil dan perkembangan janin.
Baca Juga : 7 Jus Penghilang Mual saat Hamil hingga Meningkatkan Kesehatan Janin |
3. Buah pisang
Buah Pisang mengandung tingkat tinggi:
- Vitamin C
- Kalium
- Vitamin B-6
- Serat
Kandungan serat yang tinggi pada buah pisang dapat membantu mengatasi sembelit terkait kehamilan, dan terdapat beberapa bukti yang menunjukkan bahwa vitamin B-6 dapat membantu meredakan mual dan muntah di awal kehamilan Bunda.
4. Alpukat
Buah alpukat adalah sumber yang sangat baik untuk:
- Vitamin C, E, dan K
- Asam lemak tak jenuh tunggal
- Serat
- Vitamin B
- Kalium
- Tembaga
Alpukat mengandung lemak sehat yang memberikan energi dan membantu mencegah cacat tabung saraf. Mereka juga meningkatkan sel-sel yang bertanggung jawab untuk membangun jaringan kulit dan otak bayi yang sedang berkembang.
Kalium dalam alpukat dapat meredakan kram kaki, gejala lain yang umum terjadi selama kehamilan, khususnya pada trimester ketiga.
5. Jeruk
Seperti dilansir dari Medical News Today, buah jeruk adalah sumber yang bagus untuk:
- Folat
- Vitamin C
- Air
Jeruk sangat bagus untuk menjaga Bunda hamil untuk tetap terhidrasi dan sehat. Vitamin C dapat membantu mencegah kerusakan sel dan membantu penyerapan zat besi.
Folat dapat membantu mencegah cacat tabung saraf yang dapat menyebabkan kelainan otak dan sumsum tulang belakang pada bayi. Cacat tabung saraf dapat menyebabkan kondisi seperti spina bifida, dengan sumsum tulang belakang tidak berkembang dengan baik, dan anencephaly dengan sebagian besar otak dan tengkorak hilang.
6. Jambu biji (guava)
Jambu biji mengandung banyak vitamin C, serat, dan antioksidan. Konsumsi jambu biji dapat membantu mengurangi mual serta menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat selama kehamilan.
7. Anggur
Anggur mengandung banyak air dan serat, serta merupakan sumber antioksidan yang baik. Kandungan air yang tinggi dalam anggur dapat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dan meredakan mual.
Makan banyak buah anggur dapat meningkatkan asupan orang:
- Vitamin C dan K
- Folat
- Antioksidan
- Serat
- Asam organik
- Pektin
Nutrisi dalam buah anggur dapat membantu membantu perubahan biologis yang terjadi selama kehamilan. Anggur mengandung antioksidan yang meningkatkan kekebalan tubuh, seperti flavonol, tanin, linalool, anthocyanin, dan geraniol, yang juga membantu mencegah infeksi.
8. Buah beri
Buah beri adalah sumber yang baik untuk:
- Vitamin C
- Karbohidrat yang sehat
- Antioksidan
- Serat
Buah beri juga mengandung banyak air, sehingga merupakan sumber hidrasi yang sangat baik. Vitamin C membantu penyerapan zat besi dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
9. Delima (pomegranate)
Buah delima kaya akan antioksidan, vitamin C, dan serat. Kandungan antioksidannya dapat membantu meredakan mual serta memberikan manfaat kesehatan lainnya bagi ibu hamil. Buah delima dapat memberikan banyak manfaat bagi ibu hamil:
- Vitamin K
- Kalsium
- Folat
- Besi
- Protein
- Serat
Buah delima yang padat nutrisi juga merupakan sumber energi yang baik, dan kandungan zat besinya yang tinggi membantu mencegah kekurangan zat besi. Vitamin K juga penting untuk menjaga kesehatan tulang. Penelitian menunjukkan bahwa minum jus delima dapat membantu mengurangi risiko cedera pada plasenta.
Meskipun mual saat hamil adalah gejala umum, mengonsumsi makanan sehat seperti buah-buahan dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan janin. Namun, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum membuat perubahan besar dalam pola makan selama kehamilan.
Pilihan Redaksi |
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!