Bikin Malu Menhub Budi Karya,2 Pejabat Kemenhub Ini Bikin Ulah,Ada yang Nekat Injak Kitab Suci
TRIBUNJAKARTA.COM - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dibikin pusing dan malu dengan tingkah dua anak buahnya.
Pasalnya di bulan Mei 2024, dua pejabat Kemenhub bikin ulah.
1. Pria Botak Goda YouTuber Korea
Pria botak bernama Asri Damuna memberikan klarifikasi terkait dirinya yang mengajak seorang YouTuber Korea Selatan bernama Jiah ke hotel. Namun Jiah memberikan pengakuan berbeda. (Tangkapan layar di YouTube Jiah)
Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangua Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara, Asri Damuna viral di media sosial setelah mengajak YouTuber Korea Selatan, Jiah ke hotel, pada awal Mei 2024.
Kala itu Jiah tengah makan di sebuah restoran di Manado.
Tiba-tiba Asri Damuna yang kala itu mengaku bernama Albet mengajak Jiah bergabung makan di mejanya.
Saat mengobrol, Asri Damuna yang telah beristri tersebut mengajak Jiah ke hotelnya.
Tak cuma itu Asri Damuna juga menanyakan nomor ponsel dan username Instagram Jiah.
Beberapa hari kemudian Asri Damuna muncul kehadapan publik dan memberikan klarifikasi.
Ia mengaku hanya menawarkan Jiah, bukan mengajaknya untuk ke hotel.
Setelah kasusnya viral, Kemenhub lalu membebastugaskan Asri Damuna dari jabatannya.
2. Injak Al Quran
Asep Kosasih Samapta (Twitter)
Oknum pejabat Kemenhub bernama Asep Kosasih dipolisikan terkait penistaan agama karena diduga injak Al-Quran.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menyebut, laporan terkait dugaan penistaan agama oknum pejabat Kemenhub itu, masuk pada Rabu (15/5/2024).
"15 Mei hari Rabu, kami menerima laporan kasus dugaan penistaan agama. Terlapornya saudara AK di laporan polisi tersebut," kata Ade Ary kepada wartawan, Jumat (17/5/2024).
"Selanjutnya setiap ada laporan polisi yang masuk tentunya ditindaklanjuti oleh penyelidik. Diawali dengan pendalaman dalam tahap penyelidikan. Jadi saat ini sedang dilakukan pendalaman oleh penyelidik," ujar dia.
Istri Asep, Vany Kosasih menjelaskan kronologi saat suaminya itu diduga melakukan penistaan agama.
Ia menyebut, dugaan penistaan agama itu terjadi saat sang suami tengah berusaha meyakinkan dirinya dengan cara bersumpah di atas Al-Quran.
Namun saat ditanyakan, Asep pun berdalih tak pernah selingkuh.
Atas inisiatifnya sendiri, ia ingin membuktikan bahwa dirinya tak pernah berselingkuh dengan bersumpah di atas Al-Quran.
"Awalnya kan suamiku selingkuh, dalam artian inisiatif sendiri mau membuktikan kalau dia nggak selingkuh dengan cara bersumpah di atas Al-Quran," kata Vany di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (17/5/2024).
Vany mencurigai suaminya sudah berselingkuh dengan dokter kecantikan inisial N selama satu tahun terakhir.
Ia pun mengaku, sudah memiliki bukti berupa foto-foto dan chat.
Di sisi lain, Asep tak mau mengaku. Ia tetap berusaha meyakinkan istrinya bahwa dirinya tak berselingkuh.
Selain dilaporkan terjait penistaan agama, Asep Kosasih, oknum pejabat Kemenhub ternyata juga terlibat kasus dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Dalam kasus ini, Asep bahkan sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Metro Tangerang Kota.
Hal itu disampaikan kuasa hukum Vany, Sunan Kalijaga, di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (17/5/2024).
"Untuk diketahui juga suami Ibu Vany ini telah resmi jadi tersangka atas kasus KDRT di Polres Metro Tangerang Kota," kata Sunan kepada wartawan.
Walau demikian, hingga kini Asep belum ditahan.
Vany, istri Asep menuturkan dugaan KDRT yang menimpanya terjadi sebanyak dua kali salah satunya saat ia dan suami tengah berada di Merauke.
"Jadi ada dua KDRT, di Merauke satu, setelah menginjak Al-Quran," ungkap Vany.
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan, akhirnya buka suara merespon viralnya kabar soal Asep Kosasih.
Dalam keterangan persnya, Dirjen Hubud menyebut tidakan Asep Kosasi yang diduga menistakan agama merupakan tindakan pribadi dan tidak ada kaitannya dengan institusi tempat bekerja.
Sementara terkait kasus KDRT, Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Cecep Kurniawan menyebut Kementerian Perhubungan telah membebastugaskan Asep Kosasih dari jabatan Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke sementara waktu.
Adapun pembebastugasan sementara dari jabatan ini, dilakukan agar memudahkan pemeriksaan terkait dugaan kasus KDRT yang melibatkan Asep.
"Kami sangat menyesalkan kasus kekerasan rumah tangga yang melibatkan Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah X Asep Kosasih. Saat ini yang bersangkutan telah dibebastugaskan guna memudahkan penyelidikan lebih lanjut," ujar Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Cecep Kurniawan di Jakarta, Kamis (16/6/2024).
Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini.
Baca berita dan artikel menarik dari TribunJakarta.com lainnya di Google News.