PKS soal Wacana Duet Anies-Andika: Anies Itu Rasional, Lihat Track Record
Andika Perkasa hadir pada Rakernas V PDIP di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, Jumat (24/5/2024). Foto: YouTube/PDI Perjuangan
PKS memberikan tanggapan terkait munculnya isu duet Anies Baswedan-Andika Perkasa di Pilgub Jakarta 2024. Isu ini mencuat karena PDIP menyiapkan Andika maju di Pilgub Jakarta.
Selain itu, PDIP juga membuka peluang untuk mengusung Anies di Jakarta. Akan tetapi, keputusan hingga saat ini belum dibuat.
Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Hidayat Nur Wahid, mengatakan duet Anies-Andika sejauh ini masih wacana. Ia optimistis, Anies tidak akan berpasangan dengan Andika di Jakarta.
"Itu, kan, baru misalnya. Pak Anies, kan, bukan orang yang misalnya-misalnya, Pak Anies itu orang yang rasional, dan beliau pasti mengukur track record, mengukur juga dengan chemistry," kata HNW kepada wartawan di DPR, Senayan, Selasa (2/7).
Hidayat Nur Wahid di DPP PKS untuk menghadiri acara pagelaran wayang kulit, Minggu (27/8/2023). Foto: Fitra Andrianto/kumparan
Wakil Ketua MPR ini meyakini, Sohibul Iman merupakan pasangan yang pas buat Anies. "Jelas kok dengan Pak Sohibul Iman, chemistry dan track record-nya panjang dan amat sangat menyatu," ucap dia.
Meski begitu, HNW tetap menghormati usulan duet Anies-Andika. Namun, ia menekankan, PKS dan Anies sudah mengkalkulasi pasangan Anies-Sohibul. Menurutnya, pasangan ini paling pantas untuk memimpin Jakarta.
Gubernur DKI Anies Baswedan dan Panglima TNI Andika Perkasa bertemu di kantor Subden Merdeka Barat Denma Mabes TNI — semasa keduanya masih menjabat di pemerintahan. Foto: Dok. Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa
"Bahwa kemudian partai lain mengusulkan nama lain, kita hormati. Tapi tentu saja Pak Anies sudah menghitung. Hitung-hitungan saya kira sudah rasional dan perjalanan perpolitikan di Jakarta kan bukan baru hari ini, sudah mulai sejak Pilgub 2017. Saat itu kan perilaku parpol sudah terukur gitu, kan," kata HNW.
"Dengan itu, kami tentu tidak bisa halangi partai lain berwacana tetapi kalau dari sisi kami yang di PKS, Presiden PKS sudah menegaskan Pak Anies, kalau nggak mau ngajak PKS maka mestinya dia juga mengambil kader PKS, yaitu Sohibul Iman sebagai wagub," tutup HNW.
PKS mengusung Anies Baswedan-Sohibul Iman dalam Pilkada Jakarta 2024. Foto: Instagram/@pk_sejahtera
PKS adalah jawara dalam perolehan kursi DPRD DKI Jakarta pada Pemilu 2024, yaitu sebanyak 18. Namun, PKS tak bisa mengusung sendirian calonnya karena syaratnya harus memiliki minimal 22 kursi.
PKS pekan lalu mengumumkan menjagokan Anies Baswedan dan kader mereka, Sohibul Iman, sebagai pasangan Pilgub DKI sembari melobi partai lain agar mendukung mereka.
Anies dan Sohibul sama-sama pernah menjadi rektor Universitas Paramadina, Jakarta. Keduanya juga mengecap pendidikan tinggi dari luar negeri, Anies lulusan AS dan Sohibul lulusan Jepang.