IHSG Diprediksi Kembali Menguat, Intip Saham yang Direkomendasikan
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Senin (6/9). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Selasa (2/7). Indeks saham ditutup menguat 76,04 poin atau 1,08 persen ke posisi 7.139,62 pada Senin (2/7).
Tim analis Phintraco melihat kenaikan lanjutan IHSG tersebut merespon data makro domestik yang cukup solid.
"Dengan turut mempertimbangkan indikasi overbought dari Stochastic RSI, tetap waspadai potensi pullback di Selasa," tulis Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Selasa (2/7).
Pendorong potensi pullback adalah indeks manufaktur Indonesia turun ke 50,7 di Juni 2024 dari 52,1 di Mei 2024. Inflasi Indonesia turun ke 2,51 persen year on year (yoy) di Juni 2024 dari 2,84 persen yoy di Mei 2024.
Sementara inflasi inti cenderung stabil pada 1,9 persen secara yoy di Juni 2024 jika dibandingkan dengan Mei tahun ini yang capai 1,93 persen.
"Kondisi inflasi di atas mengindikasikan bahwa daya beli masyarakat relatif solid, sementara harga cenderung terkendali," tulis Phintraco Sekuritas.
Selain itu, kondisi tersebut juga memperbesar keyakinan bahwa Bank Indonesi (BI) memiliki ruang yang cukup untuk fokus mengupayakan stabilitas nilai tukar Rupiah.
"Dengan demikian, sejumlah saham bank, khususnya bank berkapitalisasi besar, seperti BBNI dan BMRI dapat diperhatikan. Opsi lain meliputi spekulasi pada WIKA, ESSA dan MDKA," jelas Phintraco Sekuritas.
Analis Binaartha Sekuritas memproyeksikan IHSG akan menembus resisten fraktal 7.149 sebelum mulai membentuk koreksi minor. IHSG dapat menguat menuju 7.228-7.308 apabila masih berada di atas support 7.028.
"Level support IHSG berada di dan 7.028, 6.943 dan 6.843, sementara level resistennya di 7.149, 7.228 dan 7.308. Berdasarkan indikator MACD menandakan momentum bullish," tulis Binaartha Sekuritas dalam risetnya, Selasa (2/7).
Adapun rekomendasi saham dari Binaartha Sekuritas yaitu ADRO, BBRI, CPIN, dan TKIM.
***