Pebulu Tangkis Zhang Zhi Jie Sudah Tak Ada Nadi dan Napas Setiba di RS
Pebulu Tangkis China Zhang Zhi Jie. Foto: Instagram/@badmintonasia.official
Humas dan Media Panitia Pelaksana Asia Junior Championships yang juga Kabid Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy, membeberkan Zhang Zhi Jie mengalami sudah tak ada denyut nadi ketika tiba di rumah sakit.
"Sesampai di UGD RSPAU Dr S. Hardjolukito, korban dilakukan assessment dan ditemukan tidak ada nadi dan tidak ada napas spontan sehingga dilakukan prosedur pertolongan medis Pijat Jantung Luar," kata Broto di Yogyakarta, Senin (1/7).
Prosedur Pijat Jantung Luar disertai alat bantu napas dilakukan selama 3 jam. Namun korban tidak menunjukkan respons sirkulasi spontan dan mulai timbul tanda kematian sekunder.
"Tim medis telah menyatakan korban meninggal dunia pada pukul 20.50 WIB kepada pihak official team China" katanya.
Dibawa ke RSUP Dr Sardjito
Setelah itu, official team China meminta agar korban ditransfer ke RSUP Dr Sardjito untuk kemungkinan dilakukan tata laksana lebih lanjut.
"Korban tiba di UGD RSUP Dr Sardjito dalam kondisi tidak ada napas, tidak ada nadi disertai dengan tanda kematian sekunder," katanya.
Di UGD RSUP Dr Sardjito, dilakukan resusitasi jantung dan paru selama 1,5 jam kepada korban.
Konferensi pers meninggalnya pebulu tangkis China, Zhang Zhi Jie di Badminton Asia Junior Championship yang digelar di Yogyakarta, Senin (1/7/2024). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
"Akan tetapi tetap tidak ada respons sirkulasi spontan, sehingga tidak dilakukan tata laksana penanganan lebih lanjut," ujarnya.
"Setelah dilakukan penjelasan kepada official team China maka tindakan Pijat Jantung Luar dihentikan pada pukul 23.20 WIB. Dengan demikian, kesimpulan pemeriksaan dan penanganan korban baik di RSPAU Dr S. Hardjolukito maupun RSUP Dr Sardjito menunjukkan hasil yang sama yaitu korban mengalami henti jantung mendadak," katanya.