Gaya hidup sehat menjadi salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan saat program hamil, Ma. Bukan cuma pada perempuan, tetapi juga pada pria.
Pada dasarnya, ketidaksuburan juga bisa disebabkan oleh beberapa faktor, Ma.
Bagi pria misalnya seperti kualitas dan kuantitas sperma yang rendah, serta faktor lain seperti ketidakseimbangan hormon dan genetik.
Nah, penelitian terbaru mengungkapkan bahwa olahraga berperan penting bagi kesuburan pria.
Selain menjaga kebugaran tubuh, olahraga rutin juga turut membantu mempertahankan atau bahkan menurunkan berat badan menjadi lebih ideal, yang menjadi penentu kesuburan juga.
Tapi ingat ya, meski olahraga penting bagi kesuburan pria, segala sesuatu yang berlebihan juga tetap tidak baik, Ma.
Periode yang terlalu sering, serta intensitas yang terlalu berat juga bisa mengganggu keseimbangan kerja tubuh.
Akibatnya, justru yang terjadi malah gangguan pada kesuburan. Seperti dilansir Fit for Fertility, beberapa olahraga yang cukup berat seperti angkat beban, High-Intensity Interval Training (HIIT), dan bersepeda jarak jauh juga bisa merusak kesuburan.
Jadi, tetap berhati-hati dan atur jadwal olahraga sesuai dengan kemampuan tubuh. Hindari memaksakan diri melakukan olahraga berlebihan, ya.
Nah, apa saja ya olahraga yang bisa dilakukan untuk membantu meningkatkan kesuburan pria?
Dirangkum Popmama.com dari berbagai sumber, berikut informasinya:
1. Lari
DIkutip dari Huffington Post, rutin berolahraga dapat secara signifikan meningkatkan kualitas sperma. Pada akhirnya, aktivitas ini pun diyakini turut meningkatkan kesuburan pria secara umum.
Secara khusus, olahraga kardio dalam tingkat moderat seperti lari dapat meningkatkan kecepatan, bentuk, dan volume sperma. Demikian diungkapkan dalam sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Reproduction.
Sebuah studi selama 6 bulan di Iran yang dilakukan terhadap 261 laki-laki yang sebelumnya tidak aktif berolahraga menemukan bahwa mereka yang secara acak ditugaskan untuk mulai berolahraga di treadmill mengalami peningkatan kualitas sperma.
Termasuk dalam kategori volume, jumlah, motilitas dan morfologi (bentuk dan ukuran) sperma. Para responden dalam penelitian ini ditugaskan untuk berolahraga kardio secara rutin. Tepatnya seperti berlari dengan kecepatan sedang selama 30-45 menit, sebanyak 3-6 hari dalam seminggu.
2. Joging
Salah satu latihan kardio lainnya yang juga sangat efektif dalam proses peningkatan kesuburan pria, sekaligus menurunkan berat badan, yakni joging.
Jadi, apabila Papa merasa sulit untuk langsung mulai latihan lari, setidaknya bisa memulainya dulu dengan rutin joging. Daripada tidak olahraga sama sekali, joging dengan interval teratur lebih baik dilakukan lho, Ma.
Seiring kemampuannya, jika sudah kuat intervalnya pun bisa ditambah sedikit demi sedikit. Dengan begitu, tubuh pun bisa mulai beradaptasi dan bisa mulai dilakukan latihan lari.
3. Berenang
Olahraga lain yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kesuburan yakni berenang. Selain menyenangkan, berenang juga efektif membantu membakar kalori.
Santai berenang dan melakukannya secara rutin pun dapat menghasilkan endorfin secara alami dalam tubuh. Tanpa tekanan berlebih di bagian tubuh seperti sendi siku, lutut atau pergelangan kaki, berenang sangat ideal untuk dilakukan oleh pria yang ingin meningkatkan kesuburan sekaligus menurunkan berat badan.
Cukup lakukan setiap sesinya maksimal 60-90 menit, setidaknya 2 kali dalam seminggu.
4. Yoga
Yoga tak cuma bisa dilakukan oleh perempuan lho, Ma. Olahraga ini juga sangat cocok dilakukan oleh pria, terutama saat ingin proses detoks dan menenangkan jiwa raga.
Gerakan-gerakan yoga selain melatih kelenturan dan kebugaran otot tubuh, juga turut membantu mengurangi stres dan membuang racun dalam tubuh.
Jika sebelumnya Papa tidak pernah melakukan yoga, lebih baik didampingi secara intens oleh instruktur yang terpercaya.
Latihan yang menyeluruh dan dilakukan dengan benar selain membakar kalori, juga dapat menguatkan otot dan secara efektif melancarkan aliran darah di seluruh tubuh.
5. Bersepeda
Bersepeda juga termasuk olahraga yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kesuburan, namun sebaiknya tetap dibatasi. Ada pula beberapa hal yang harus diperhatikan jika Papa ingin bersepeda demi meningkatkan kesuburan.
Perhatikan posisi mengendarai, kenyamanan sadel sepeda dan penggunaan celana khusus bersepeda. Hindari bersepeda terlalu lama dan terlalu sering, serta hindari juga menggunakan celana yang terlalu ketat karena justru dapat menghambat aliran darah di sekitar organ reproduksi.
Demikian informasi tentang pentingnya olahraga untuk meningkatkan kesuburan pria. Jika Mama dan Papa ragu, lebih baik konsultasikan dulu juga ke dokter sebelum berolahraga saat hendak program hamil, ya.
News Related-
Nadzira Shafa Nyanyi Lagu Baru, Lirik Rakit Soundtrack Film 172 Days, Ceritakan Kisah Cintanya dengan Amer Azzikra
-
Cara Menukarkan Valas dan Informasi Kurs Dollar-Rupiah di BCA, Selasa (28/11)
-
Ganjar Disindir Halus Kepala Suku di Merauke soal Kondisi Jalan
-
BREAKING NEWS - Diduga Depresi,Pemuda di Kubu Raya Nekat Akhiri Hidup Dengan Cara Tak Wajar
-
Tertarik Ubah Avanza Jadi VW Kodok? Segini Biayanya
-
Bukan Gabung Barito,Sosok di Luar Dugaan Eks Persija Membelot ke Rival Dewa United,Anak Dewa Cek
-
Pesan Mahfud ke Anak Muda Aceh: Semua Akan Sukses karena RI Kaya, Jangan Hedon
-
Apakah Hantu Itu Nyata? Berikut Penjelasan Ilmiahnya
-
Rajin Beri Bonus dan Ajak Jalan-jalan,Bos Tak Menyangka Lihat Isi Grup WA Karyawan,Semua Dipecat
-
Pimpinan KPK Kaget Kasus Korupsi SYL Ternyata Sudah Dilaporkan Sejak 2020, 3 Tahun Dibiarkan Mangkrak
-
Isyarat Rasulullah Tentang Penaklukan Romawi dan Mesir
-
Istana Ingatkan Pasangan Anies-Muhaimin, Ada Kesepakatan Politik Terkait UU IKN
-
Anak Kiky Saputri Unboxing Bingkisan Ulang Tahun Ke-2 Rayyanza
-
Ragam Keris dan Senjata Pusaka di Museum Pusaka TMII