Kotekatalk-173 Mau Ferienjob atau Studi?
Kotekatalk kali ini sudah mencapai yang ke 173. Narasumber kali ini adalah Mbak Yuliarti Eckel ketua Diaspora 5 Benua yang berdomisili di Jerman. Mbak Yuliarti ini lulusan S1 UGM, S2nya di Australia, dan S3nya di Jerman di bidang technik sipil
Sebelum acara di mulai kita semua menyanyikan lagu Indonesia raya. Tidak seperti biasanya sebelum kita zooman kita menyanyikan lagu Indonesia raya. Tapi kali ini keinginan yang kuat untuk menyanyikan lagu Indonesia raya sangat kuat sekali, hingga doa kita adalah menyanyikan lagu Indonesia raya untuk memulai acara Zoom ini.
Moderator kita kali ini adalah Mbak Gana Stegmann, setelah Mbak Gana membuka acara maka langsung saja waktu dan tempat di serahkan ke pada Mbak Yuliarti untuk memulai acara zoom yang ke 173 ini.
Mbak Yuliarti yang terkenal sebagai ketua Diaspora 5 Benua memulai presentasinya dengan singkat padat dan butuh waktu cuma 15 menit, sisanya tanya jawab.
Dia menerangkan apa itu Feienjob yang sedang marak-maraknya di bicarakan di media akhir-akhir ini . Apa itu Ferien Job ? Ferien Job adalah kerjaan yang di lakukan oleh para anak-anak sekolah atau student yang di lakukan di saat liburan sekolah atau kuliah. Liburan ini di Jerman ada dua kali dimasa liburan di bulan dingin dan panas.
Liburan ini dengan tujuan saat liburan agar mereka bisa mendapatkan uang , holiday dan feiern job ini mereka lakukan di saat liburan, karena pas masa-masa sekolah mereka harus sekolah kan?
Di acara zoom datang juga Pak Wawan Leak, dari sini awal mula kenapa kita menyanyikan lagu Indonesia raya, karena Pak Wawan ini semngat juangnya tinggi sekali. Oleh karena itu ingat Beliau, ingat perjuangannya dan ingat Indonesia.
Dan berasa lagu Indonesia raya patut kita nyanyikan bersama, untuk menghormati rasa nasionalisme kita semua yang sama-sama berjuang untuk Indonesia. Liburan ini dgn tujuan saat liburan mereka bisa mendapatkan uang , holiday dan feiern ini di lakukan saat liburan, krn pas masa2
Hadir juga Ibu Kanjeng Mami dari Belanda, yang dengan semangatnya menyapa kita semua, dengan menyanyikan lagu-lagu Ganjar mengingat kenangan saat Kampanye di awal tahun. Rambut putih pilihanku, rambut putih yang ku mau, rambut putih yang paling jitu.
Ibu Kanjeng Mami ini walau udah berumur, tapi semangatnya luar biasa untuk Indonesia. Ibu Kanjeng Mami dulu punya restaurant, aktiv dan punya usaha-usaha yang suksess baik di Indonesia maupun di Belanda. Dia menceritakan kisahnya sampai ke Belanda dan memulai usahanya.
Kembali ke laptop tentang Ferien job atau holiday job. Mbak Yuliarti memaparkan apa Ferien job itu dan seperti apa contohnya contohnya. Contohnya ya seperti mereka mengerjakan pekerjaan bantu-bantu di pabrik, kerja sebagai membukus Paket alias di kantor Post, atau kerja sebagai engantar Piza, atau di Restaurant dan di mana saja yang mereka butuhkan.
Apa kah pekerjaan ini pekerjaan kasar saja ? jawabnya ” Tidak”. Karena pekerjaan ini di kasihkan pada kampanny apa saja, alias para Student bisa memilih mau bekerja di mana saja. Ada student kerja di super market, termasuk bersih2 toilet.
Ada yg juga kerja di bagian adminisrasi. Dan yang punya keahlian mereka bisa masuk ke level yang tinggi, seperti di Kantor atau di tempat-tempat yang mereka sukai bagi anak-anak yang mempunyai keahlian.
Mbak Yuliarti terus menerangkan tentang presentasinya. Ada 33 Universitas yang terlibat dalam korban Ferien job yang akhir-akhir ini menjadi tema yang ramai di bicarakan di Media, korbannya banyak. Masalahnya apa? Bisa di baca di internet.
Kita bisa membaca banyak di internet apay g terjadi dgn kasus Ferien job kata Mbak Yuliarti. Ada salah satu komentar Papak Makruf amin yang bilang ” Oh Ferien Job ini sangat memalukan”. KBRI bilang oh itu harus di stop karena merugikan Student.
Hadir juga Mbak Ria Bavaria yang menerangkan apa Feriern Job di Jerman. Dia menanggapi permasalahan yang terjadi di Indonesia adalah perlunya juga edukasi tentang Ferien Job di Jerman. Selain harus bisa berbahasa Jerman dengan Bagus minimal juga A1. Juga harus di bekali persiapan-persiapan yang matang. Harus di persiapkan kemandirian mereka untuk bersosialiasi juga. Kita harus belajar untuk memperkaya edukasi dan kaya Budaya.
Mbak Ria Bavaria menanyakan apa yang harus di persiapkan untuk mengikuti Ferien job di Jerman. Mbak Yuliarti menerangkan kalau mau ke Jerman mereka harus bisa berbahasa, saat dia Magang di Amerika dia juga butuh bahasa, butuh visa, dan harus mencari Job juga sendiri.
Dia menanyakan juga apa ada Agent yang mau mengurusi semua itu tanpa di bayar? pasti semua itu harus di bayar dan butuh biaya. Semua biaya harus di itung, biaya yang mereka butuhkan, gaji berapa dan terbangnya , serta sewa kamar semua butuh biaya.
Kalau pun biaya-biaya itu harus di tarik dari Student-student yang mengikuti program Ferien job. Memang kalau di potong dari gaji ya itu bener, karena agent juga butuh di dana untuk mengorganisir, tentu saja Agent juga ingin profit.
Mbak Ria Bavaria menambahkan: Mohon untuk Agent yang di Indonesia harus menerangkan secara gamblang agar tidak terjadi salah faham.
Mohon juga jurnalis itu tidak membesar-besarkan masalah yang ada tentang Ferien Job, karena kenyataannya memang banyak aturan yang ada dan Universitas-universitar itu harus menarangkan dengan jelas dan tegas.
Agar para Mahasiswa tidak kecewa dan laporannya di tambah-tambah. Kita Sebagai Diaspora Indonesia yang ada di Jerman kan juga banyak membantu urusan-urusan yang ada kaitannya dengan masalah apa saja yang mereka butuhkan.
Intinya Ferien Job itu memang ada dan itu di Jerman disahkan negara, atau umum dan di perbolehkan. Untuk urusan Ferien job itu butuh biaya bagi orang Indonesia yang mau ke Jerman.
Untuk ke Jerman juga butuh biaya. Mereka ngak bayar, tapi saat di Jerman mereka gajinya di potong. Itu semua benar, karena baik agent mau sewa apartment, atau terbang semua kan membutuhkan biaya? dan agent mana yang mau merugi kan ya tidak ada.
Jadi masalah yang terjadi akhir-akhir ini bener-bener harus di jelaskan, supaya nama diaspora tidak jelek, Kita telah membantu masyarakat indonesia dengan jalan bener. Jangan sampai terjadi kesalah fahaman antara kita.
Ada yang bertanya, katanya tidak cuma di potong dari gaji, tapi juga harus membayar ke agent. Hal macam ini ya benar. Kalau ada orang lain yang mendapatkan keuntungan banyak, ya butuh juga ada biaya. Karena bagaimanapun keuntungan bagi mahasiswa atau student yang mengambil Ferien job kan banyak sekali mendapatkan keuntungan, yaitu bisa ke luar negri, bisa menambah ilmu dan memperkaya pengalaman.
Misal ada masalah-masalah yang ada ya sebelum ke Jerman juga harus teliti dalam menyerap informasi-informasi yang ada. Mencari tahu dulu bagaimana aturan-aturan di Negara yang mau di tuju agar tidak terjadi kesalah fahaman yang mengakibatkan fatal karena kecewa dan di kecewakan.
Semoga zoom #kotekatalk173 bermanfaat bagi kita semua. Terpaksa kita akhiri zoom ini karena banyak tema yang lainnya juga yang di paparkan di Zoom. Semoga bermanfaat bagi kita semua dan sampai jumpa di Zoom yang akan datang.
Bonn 12.04.2024
Siti Asiyah
News Related-
Nadzira Shafa Nyanyi Lagu Baru, Lirik Rakit Soundtrack Film 172 Days, Ceritakan Kisah Cintanya dengan Amer Azzikra
-
Cara Menukarkan Valas dan Informasi Kurs Dollar-Rupiah di BCA, Selasa (28/11)
-
Ganjar Disindir Halus Kepala Suku di Merauke soal Kondisi Jalan
-
BREAKING NEWS - Diduga Depresi,Pemuda di Kubu Raya Nekat Akhiri Hidup Dengan Cara Tak Wajar
-
Tertarik Ubah Avanza Jadi VW Kodok? Segini Biayanya
-
Bukan Gabung Barito,Sosok di Luar Dugaan Eks Persija Membelot ke Rival Dewa United,Anak Dewa Cek
-
Pesan Mahfud ke Anak Muda Aceh: Semua Akan Sukses karena RI Kaya, Jangan Hedon
-
Apakah Hantu Itu Nyata? Berikut Penjelasan Ilmiahnya
-
Rajin Beri Bonus dan Ajak Jalan-jalan,Bos Tak Menyangka Lihat Isi Grup WA Karyawan,Semua Dipecat
-
Pimpinan KPK Kaget Kasus Korupsi SYL Ternyata Sudah Dilaporkan Sejak 2020, 3 Tahun Dibiarkan Mangkrak
-
Isyarat Rasulullah Tentang Penaklukan Romawi dan Mesir
-
Istana Ingatkan Pasangan Anies-Muhaimin, Ada Kesepakatan Politik Terkait UU IKN
-
Anak Kiky Saputri Unboxing Bingkisan Ulang Tahun Ke-2 Rayyanza
-
Ragam Keris dan Senjata Pusaka di Museum Pusaka TMII